Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Minggu Pagi di Vatikan: Peziarah Menunggu Berkat Angelus Paus Fransiskus

image-gnews
Paus Fransiskus memimpin doa Angelus dari jendelanya dalam Misa Epifani di Vatikan, 6 Januari 2023. Vatican Media/Handout via REUTERS
Paus Fransiskus memimpin doa Angelus dari jendelanya dalam Misa Epifani di Vatikan, 6 Januari 2023. Vatican Media/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Vatikan - Lonceng Basilika berdentang sembilan kali pukul 09.00 waktu Vatikan pada Ahad, 1 September 2024. Suara organ tua sayup-sayup menggema dari gedung berusia lebih dari 390 tahun itu. Pertanda ibadah misa bagi umat Katolik segera dimulai. 

Halaman Santo Petrus yang berlantai batu hitam mulai tampak warna-warni. Para peziarah berarak-arak memasuki lapangan yang menjadi titik tengah kompleks Vatikan itu. Kedatangan mereka memberi corak pada warna bangunan-bangunan klasik di Vatikan yang monoton. 

Para peziarah mengantre masuk ke gerbang Basilika, gedung yang berhadap-hadapan dengan halaman Santo Petrus. Gedung beratap kubah yang menjadi tujuan utama para turis itu adalah gedung terbesar di Vatikan. Di dalamnya terdapat makam Santo Petrus, salah satu murid Yesus. Para turis tampaknya ingin mengikuti misa di Basilika yang dipimpin para kardinal di Vatikan.  

Tak seperti hari-hari sebelumnya, akses masuk ke Vatikan lebih ketat pada Ahad. Aparat keamanan jumlahnya lebih banyak. Mereka melakukan penjagaan berlapis-lapis. Mereka berjaga di luar dinding yang memisahkan wilayah administrasi Vatikan dan Roma. 

Alat pemeriksaan keamanan dipasang di luar tembok Vatikan. Di hari biasa, alat keamanan hanya dipasang di jalan masuk menuju Basilika.

Selain mengikuti misa, ada yang ditunggu-tunggu oleh para “peziarah” di Vatikan setiap minggu. Pada Ahad tepat pukul 12.00, Paus Fransiskus, pimpinan tertinggi umat Katolik sedunia, menyapa para umat lewat sebuah jendela di lantai tertinggi di gedung Istana Kepausan.  

“Biasanya, pengunjung sudah datang sejak pagi untuk menunggu Paus,” kata Markus Solo Kewuta kepada Tempo ketika ditemui di Vatikan, Jumat, 30 Agustus 2024.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Markus adalah Staf Dikasteri untuk Dialog Antar-Agama Takhta Suci Vatikan. Dikastori ialah departemen di Takhta Suci Vatikan yang mirip sebuah kementerian di negara lain. 

Setelah mengikuti misa, umat langsung berhambur ke Lapangan Santo Petrus. Mereka menghadap ke bangunan Istana Kepausan. Salag satu jendela di gedung Istana itu sudah terbuka. Kain merah menjulur, tanda Paus akan menyapa dari atas sana. 

Paus akan memberi berkat Angelus kepada peziarah sebelum menyapa mereka. Angelus adalah doa malaikat Tuhan yang didaraskan umat Katolik setiap pukul 06.00, 12.00, dan 18.00. 

Markus mengatakan, di sesi Angelus kali ini, Paus akan meminta doa kepada umat untuk perjalanan kerasulan atau perjalanan apostoliknya. Perjalanan apostolik Fransiskus akan berlangsung pada 3-12 September nanti ke Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura. 

Pilihan Editor: Alasan Paus Fransiskus ke Indonesia: Kerukunan Umat Beragama, Isu Lingkungan dan Perkembangan Gereja

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

5 jam lalu

Kamar Paus Fransiskus di Pusat Retret St Francis Xavier di Punggol selama kunjungan ke Singapura, 11-13 September 2024. (Instagram/catholic.sg)
Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

Kesederhanaan dan fungsionalitas menjadi fokus utama Paus Fransiskus memilih tempat menginap.


TPNPB-OPM: Proposal Pembebasan Pilot Susi Air Tak Berkaitan dengan Kunjungan Paus Fransiskus

15 jam lalu

Kondisi terkini pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, yang disandera Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). Foto: TPNPB-OPM
TPNPB-OPM: Proposal Pembebasan Pilot Susi Air Tak Berkaitan dengan Kunjungan Paus Fransiskus

TPNPB-OPM telah mengajukan proposal kepada pemerintah Indonesia dan Selandia Baru soal rencana pembebasan pilot Susi Air


Bisa Diidentifikasi, Ini 5 Eror pada Gambar atau Foto Palsu Bangkitan AI

4 hari lalu

Paus Francis dari Midjourney yang menggunakan AI. Foto : Midjourney
Bisa Diidentifikasi, Ini 5 Eror pada Gambar atau Foto Palsu Bangkitan AI

Sebuah studi oleh Google menemukan lonjakan pesat proporsi gambar-gambar bangkitan AI dalam klaim-klaim cek-fakta hoax sejak awal 2023 lalu.


Momen Tak Terlupakan Lyodra Ginting Tampil dalam Misa Agung Paus Fransiskus di GBK

4 hari lalu

Penyanyi Lyodra Ginting saat diberkati Paus Fransiskus dalam Misa Suci di Stadion Utama GBK, Jakarta, Kamis, 5 September 2024. Lyodra mendapat kesempatan langka diberkati Paus Fransiskus dalam perjalanan apostoliknya di Indonesia. Vatican Media
Momen Tak Terlupakan Lyodra Ginting Tampil dalam Misa Agung Paus Fransiskus di GBK

Penyanyi Lyodra Ginting mengalami momen bersejarah pada Kamis, 5 September lalu kala diberkati Paus Fransiskus dalam Misa Agung di GBK, Jakarta


Masyarakat Indonesia di Mata Paus Fransiskus: Hangat Seperti Orang Napoli

4 hari lalu

Paus Fransiskus dalam perjalanan pulang menuju Roma di dalam pesawat Singapore Airlines, Jumat, 13 September 2024. TEMPO/Francisca Christy Rosana
Masyarakat Indonesia di Mata Paus Fransiskus: Hangat Seperti Orang Napoli

Di mata Paus Fransiskus, masyarakat di Indonesia seperti orang-orang Napoli. Napoli adalah kota terbesar di Italia Selatan.


Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

4 hari lalu

Paus Fransiskus tiba di Singapura, 11 September 2024. Singapura merupakan negara terakhir dalam perjalanan apostolik Paus di ASEAN. Cindy Wooden/Vatican Press Pool
Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

Paus Fransiskus mengecam kematian anak-anak Palestina dalam serangan militer Israel di Gaza


Paus Fransiskus Bicara soal Demokrasi di Indonesia: Komunikasi Lintas Sektor Perlu Dilakukan

4 hari lalu

Paus Fransiskus dan Presiden Singapura Tharman Shanmugaratnam di National University of Singapore, Kamis, 12 Setember 2024. TEMPO/Francisca Christy Rosana
Paus Fransiskus Bicara soal Demokrasi di Indonesia: Komunikasi Lintas Sektor Perlu Dilakukan

Paus Fransiskus menyatakan dinamika sosial dan politik yang terjadi baru-baru ini banyak dialami oleh negara berkembang.


Antara Trump dan Harris, Siapa Pilihan Paus Fransiskus?

4 hari lalu

Para siswa berpose dengan biola di Sekolah Humaniora Holy Trinity selama kunjungan Paus Fransiskus, di Baro, dekat Vanimo, Papua Nugini, 8 September 2024. REUTERS/Guglielmo Mangiapane
Antara Trump dan Harris, Siapa Pilihan Paus Fransiskus?

Paus Fransiskus mengkritik Harris dan Trump, meminta umat Katolik AS untuk memilih 'kejahatan yang lebih kecil'.


Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

5 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat menyambut langsung kedatangan Yang Teramat Mulia Bapa Suci Paus Fransiskus dalam Misa Suci yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Kamis, 5 September 2024. Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr
Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

Paus Fransiskus mengakhiri lawatan ke Asia Tenggara dan Oseania selama 12 hari.


Paus Fransiskus Pulang ke Vatikan Hari Ini, Naik Singapore Airlines

5 hari lalu

Rombongan Paus Fransiskus di Changi International Airport, Jumat, 13 September 2024. TEMPO/Francisca Christy Rosana
Paus Fransiskus Pulang ke Vatikan Hari Ini, Naik Singapore Airlines

Paus Fransiskus mengakhiri perjalanan apostoliknya di Singapura setelah sebelumnya mengunjungi Indonesia, Papua Nugini, dan Timor Leste.