Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Sinyal Jokowi Akan Masuk Partai Golkar

image-gnews
Presiden Jokowi menghadiri Penutupan Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu, 21 Agustus 2024. Menteri ESDM Bahlil Lahadalia terpilih sebagi Ketua Umum Partai Golkar secara aklamasi setelah menjadi calon tunggal dalam Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar. TEMPO/Subekti.
Presiden Jokowi menghadiri Penutupan Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu, 21 Agustus 2024. Menteri ESDM Bahlil Lahadalia terpilih sebagi Ketua Umum Partai Golkar secara aklamasi setelah menjadi calon tunggal dalam Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejak terpilihnya Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Umum Partai Golkar, hubungan Presiden Joko Widodo dengan partai berlambang pohon beringin ini semakin erat. Langkah-langkah politik yang diambil oleh Jokowi belakangan ini mengindikasikan sinyal kuat bahwa ia semakin mendekat ke Golkar. 

1. Jokowi sebut Golkar lebih teduh dari partai lain 

Jokowi hadir dalam penutupan Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu malam, 21 Agustus 2024. Ia mengenakan jaket berwarna kuning, yang identik dengan warna Partai Golkar. Pada kesempatan itu, Joko Widodo juga mengatakan bahwa Partai Golkar membawa suasana yang menyejukkan, dan mantan Wali Kota Solo tersebut merasa nyaman berada di tengah-tengah Golkar.

"Berada di dekat pohon beringin, di bawah pohon beringin, membuat kita teduh. Malam hari ini saya merasa sangat teduh," kata Jokowi dalam pidatonya di acara Munas Golkar di JCC Senayan. "Malam ini saya juga merasa lebih nyaman." 

Jokowi tiba di Munas XI Partai Golkar pada pukul 19.20 WIB. Sebelum memberikan pidato, ia sempat digoda oleh Ketua Umum Partai Golkar periode 2024-2029, Bahlil Lahadalia, yang mengusulkan agar Jokowi bergabung dengan partai berlambang pohon beringin itu karena datang mengenakan kemeja berwarna kuning. 

2. Pakai Kemeja Kuning di Munas Golkar

Presiden Joko Widodo mengungkapkan alasan di balik pilihannya mengenakan kemeja kuning saat menghadiri penutupan Musyawarah Nasional XI Partai Golkar, yakni dikarenakan warna kuning ini dikenal sebagai warna khas dari Partai Golkar.

Jokowi beralasan, dirinya memilih kemeja warna kuning karena untuk menghormati Partai Golkar. "Baju yang saya kenakan ini untuk menghormati dan menghargai yang punya acara, yaitu Partai Golkar," kata Jokowi dalam pidatonya di acara penutupan munas Golkar. 

Menurut Jokowi, acara Partai Golkar malam ini merupakan hajatan besar. Apalagi, partai berlambang pohon beringin itu sudah memiliki Ketua Umum yang baru, yaitu Bahlil Lahadalia. Bahlil merupakan anak buah Jokowi di Kabinet Indonesia Maju. Bahlil baru saja dilantik menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada Senin lalu.

3. Bahlil Mencoba Merayu Jokowi di Pidatonya

Ketika Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, mencoba menggoda Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk bergabung sebagai kader partai berlambang pohon beringin tersebut.

 "Ketika menjemput di depan, saya pikir ada kader Golkar baru yang muncul, ternyata Bapak Presiden, karena bajunya udah kuning," kata Bahlil. 

Rayuan Bahlil itu pun disambut tawa oleh para kader Partai Golkar tak terkecuali Presiden Jokowi. Dalam kegiatan itu hadir pula Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto yang duduk di samping Jokowi bertepuk tangan merespons ucapan Bahlil itu. 

"Saya pikir-pikir paten juga barang ini, cocok barang?" kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral yang baru ditunjuk Jokowi itu. 

Bahlil pun juga memberi rayuan kepada Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka yang hadir dia acara tersebut. Bahlil menilai kemeja batik yang dikenakan Gibran itu mirip dengan warna dari Partai Gerindra dan Partai Golkar. 

"Mas Wapres tadi bajunya warnanya mirip Gerindra, tidak kuning. Ya nggak apa-apalah kita bagi-bagi, ada yang di kuning ada yang di sana (Gerindra)," kata Bahlil.

4. Jokowi sebut Golkar sangat harmonis 

Jokowi berujar, dirinya merasa gembira dapat menghadiri Munas XI Partai Golkar. Sebab Golkar merupakan partai yang terbuka bagi siapa saja. Hal tersebut terlihat dari riwayat ketua umum Partai Golkar yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Misalnya, mulai dari Agung Laksono yang berasal dari Jawa hingga Bahlil Lahadalia yang berasal dari Papua.

"Pluralisme Golkar betul-betul terjaga. Itu menurut saya yang membuat Golkar lebih teduh dari yang lain," kata Jokowi.

Dalam pidatonya, Jokowi juga menyatakan bahwa dirinya senang hadir di acara salah satu partai terbesar dan tertua di Indonesia, sebuah partai yang kuat dan telah memberikan banyak kontribusi bagi kemajuan bangsa Indonesia.

"Artinya, Partai Golkar Indonesia banget," ujar Jokowi. Ia mengatakan pluralisme di partai ini sangat terjaga. "Sangat harmonis. Itu menurut saya, yang membuat Golkar lebih teduh dari yang lain."

MYESHA FATINA RACHMAN I RIRI RAHAYU I ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Pilihan Editor: Jokowi Mendadak Batal Hadir di Acara OJK Siang Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Presiden Jokowi Sahkan Pemberlakuan Visa Bebas Kunjungan, Ini Daftar 13 Negaranya

2 jam lalu

Presiden Jokowi. Humas Setkab - HIM
Presiden Jokowi Sahkan Pemberlakuan Visa Bebas Kunjungan, Ini Daftar 13 Negaranya

Presiden Joko Widodo atau Jokowi secara resmi memberlakukan bebas visa ketika berkunjung ke Indonesia bagi 13 negara.


Sama-sama Anak Pejabat, Ini Perbedaan Kasus Mario Dandy dan Kaesang Menurut KPK

2 jam lalu

Kaesang Pangarep mendatangi gedung KPK, Selasa, 17 September 2024. Foto: Istimewa
Sama-sama Anak Pejabat, Ini Perbedaan Kasus Mario Dandy dan Kaesang Menurut KPK

KPK menjelaskan perbedaan antara kasus Mario Dandy dan dugaan gratifikasi penggunaan jet pribadi Kaesang Pangarep


Apa Itu Sedimen yang Dibuka Keran Ekspornya, tapi Diklaim Jokowi Bukan Pasir Laut?

12 jam lalu

Ilustrasi pasir laut. Shutterstock
Apa Itu Sedimen yang Dibuka Keran Ekspornya, tapi Diklaim Jokowi Bukan Pasir Laut?

Jokowi mengklaim tidak membuka keran ekspor pasir laut. Menurut dia, komoditas yang diizinkan diekspor adalah hasil sedimentasi. Apa beda keduanya?


Kaesang Datangi KPK dan Mengaku Nebeng Jet Pribadi Teman, Ini Kata Jokowi sampai IM57+ Institute

12 jam lalu

Kaesang Pangarep, dari dalam mobil yang ditumpanginya di gedung ACLC Komisi Pemberantasan korupsi, Jakarta, Selasa, 17 September 2024. TEMPO/Imam Sukamto
Kaesang Datangi KPK dan Mengaku Nebeng Jet Pribadi Teman, Ini Kata Jokowi sampai IM57+ Institute

Jokowi menyebut Kaesang ke KPK karena semua warga sama di depan hukum, IM57+ Institute minta motif pemberian tumpangan jet pribadi didalami.


Ma'ruf Amin Sampaikan Pamit: Tinggal Menghitung Hari, Maaf atas Kekurangan Selama Menjabat

13 jam lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kedua kanan) didampingi isteri Wury Maruf Amin (kanan) menyapa jemaah saat melepas keberangkatan jamaah calon haji kloter pertama provinsi Aceh dari dalam pesawat Garuda GA777 di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh, Aceh, Rabu, 29 Mei 2024. Sebanyak 393 jemaah calon haji kloter pertama embarkasi Aceh mulai diberangkatkan ke tanah suci dalam penyelenggaraan haji tahun 1445H/2024. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Ma'ruf Amin Sampaikan Pamit: Tinggal Menghitung Hari, Maaf atas Kekurangan Selama Menjabat

Menjelang berakhirnya masa jabatan, Wapres Ma'ruf Amin menyampaikan salam perpisahan dan memohon maaf atas segala kekurangannya selama menjabat.


Kadin Indonesia akan Beri Sanksi Peserta Munaslub yang Dianggap Ilegal

13 jam lalu

Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid (tengah) beserta Kepala Kadin Daerah usai konferensi pers terkait Munaslub di Jakarta, Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Ahad, 15 September 2024. Keterangan pers tersebut menolak dan menyatakan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Kadin Indonesia pada Sabtu, 14 September tidak sah. TEMPO/Ilham Balindra
Kadin Indonesia akan Beri Sanksi Peserta Munaslub yang Dianggap Ilegal

Dewan Pengurus Kadin melakukan penyelidikan, pemeriksaan, dan kajian mengenai penyelenggaraa Munaslub. Siapkan sanksi bagi peserta Munaslub Kadin.


Kaesang Mengaku Bukan Pejabat tapi Gunakan Fasilitas Negara yang Melekat, Apa Saja?

13 jam lalu

Kaesang Pangarep, dari dalam mobil yang ditumpanginya di gedung ACLC Komisi Pemberantasan korupsi, Jakarta, Selasa, 17 September 2024. TEMPO/Imam Sukamto
Kaesang Mengaku Bukan Pejabat tapi Gunakan Fasilitas Negara yang Melekat, Apa Saja?

Kaesang menyebut kedatangannya ke KPK bukan sebagai pejabat, tetapi dia menikmati beberapa fasilitas negara. Apa saja?


Pansel Akui Kesulitan Pilih 10 Nama Capim KPK, Ada Peluang Penentuan Lewat Voting

13 jam lalu

Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
Pansel Akui Kesulitan Pilih 10 Nama Capim KPK, Ada Peluang Penentuan Lewat Voting

Pansel akan memilih 10 nama capim KPK dan bakal melaporkan nama-nama tersebut ke Presiden Joko Widodo pada pekan pertama Oktober 2024


Tes Wawancara Capim KPK Selesai, Pansel Bakal Pangkas 10 Nama

14 jam lalu

Ketua Pansel Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK Muhammad Yusuf Ateh memberikan keterangan pers  terkait pengumuman hasil Tes Assessment di Lobby Gedung Utama, Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Rabu 11 September 2024. Pansel KPK mengumumkan sebanyak 20 orang calon pimpinan KPK dan 20 orang calon Dewas KPK lolos seleksi profile assessment dan selanjutnya akan menjalani tes wawancara serta kesehatan pada 17 hingga 20 September 2024. TEMPO/Subekti
Tes Wawancara Capim KPK Selesai, Pansel Bakal Pangkas 10 Nama

Pansel bakal memilih 10 nama Capim KPK yang selanjutnya diserahkan ke presiden untuk kemudian menjalani fit and proper test di DPR


Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Partai Buruh Bakal Sampaikan 6 Hal Ini

16 jam lalu

Ketua Umum Partai Buruh Said Iqbal pada konferensi pers acara peringatan 3 tahun kebangkitan Partai Buruh di Istora Senayan, Jakarta Pusat pada Rabu, 18 September 2024. TEMPO/Hanin Marwah.
Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Partai Buruh Bakal Sampaikan 6 Hal Ini

Partai Buruh resmi menyatakan dukungannya kepada pemerintahan Prabowo-Gibran. Ada 6 hal yang akan disampaikan. Apa saja?