TEMPO.CO, Jakarta - Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka mengatakan masih mencari figur terbaik untuk mengisi kabinet pada pemerintahan berikutnya bersama presiden terpilih Prabowo Subianto. Dia enggan menjelaskan secara detail siapa saja figur yang sudah mulai dilirik.
"Belum ada yang fixed, masih dalam tahap pembicaraan," kata Gibran di Kota Solo, Jawa Tengah pada Rabu, 17 Juli 2024.
Dia mengatakan nama-nama masih akan dipilah mengingat waktu untuk pembentukan kabinet juga masih cukup lama. "Nanti sambil nyusul, waktunya kan masih panjang," katanya seperti dikutip Antara.
Sebelumnya, Gibran resmi menyampaikan pengunduran diri sebagai Wali Kota Surakarta menyusul makin dekatnya waktu pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih hasil pemilihan presiden atau Pilpres 2024.
Putra sulung Presiden Joko Widodo alias Jokowi itu mengatakan akan memanfaatkan waktu tiga bulan menjelang pelantikan untuk mengetahui berbagai permasalahan yang ada di seluruh daerah di Indonesia.
Beberapa daerah yang akan diprioritaskan adalah di luar Jawa, termasuk Ibu Kota Nusantara atau IKN. Meski demikian, dia tidak akan meninggalkan daerah di Jawa seperti Jakarta dan beberapa provinsi lain.
"Saya akan lebih banyak muter di seluruh Indonesia, belanja masalah, menyelesaikan masalah yang ada, terutama di daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar)," katanya.
Sebelumnya, Gibran mengungkapkan alasannya mundur dari jabatannya sebagai Wali Kota Solo. Dia mengakui pengajuan pengunduran diri tersebut atas dasar pertimbangannya sendiri karena tugas lain yang harus dia selesaikan sebelum pelantikan.
Saat ditanya apakah tugas yang harus dia selesaikan itu berkaitan dengan persiapan pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024, Gibran membantahnya. Komisi Pemilihan Umum atau KPU RI menetapkan tahapan kampanye Pilkada 2024 digelar mulai 25 September hingga 23 November mendatang. Dia membantah pengunduran dirinya itu bertujuan mengampanyekan calon-calon kepala daerah yang disokong pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Saya kan bukan ketua partai, jadi tidak ada hubungannya dengan pilkada. Lebih banyak belanja masalah, terutama ke tempat-tempat yang belum pernah saya kunjungi. Tempat yang sudah pernah saya kunjungi juga. Jadi belanja masalah, bukan untuk pilkada," ujar Gibran di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Solo setelah menyerahkan surat pengunduran dirinya pada Selasa, 16 Juli 2024.
Soal pengunduran dirinya, Gibran mengaku sudah menemui Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana. Dia juga sudah mengomunikasikan pengunduran dirinya itu dengan Prabowo. “Intinya semua sudah dijalankan sesuai prosedur,” kata Gibran.
SEPTIA RYANTHIE | ANTARA
Pilihan editor: Sekjen Gerindra Ungkap Alasan Prabowo Dukung Mantan Dubes Turki di Pilgub NTB
