Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan PKB Umumkan Dukungan ke Anies Saat Muhaimin Naik Haji

image-gnews
Bakal Calon Presiden Anies Baswedan (kedua kiri) berbincang dengan Bakal Calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar (kedua kanan) didampingi Wakil Ketua Umum PKB Hanif Dhakiri (kiri), dan Sekretaris Jenderal PKB Hasanuddin Wahid (kanan) saat menggelar pertemuan di Kantor DPP PKB, Jakarta, Senin, 11 September 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Bakal Calon Presiden Anies Baswedan (kedua kiri) berbincang dengan Bakal Calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar (kedua kanan) didampingi Wakil Ketua Umum PKB Hanif Dhakiri (kiri), dan Sekretaris Jenderal PKB Hasanuddin Wahid (kanan) saat menggelar pertemuan di Kantor DPP PKB, Jakarta, Senin, 11 September 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas, mengungkap alasan partainya sehingga mengumumkan dukungan kepada Anies Baswedan sebagai calon gubernur di pemilihan kepala daerah Jakarta saat Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sedang beribadah haji. 

Hasbiallah mengatakan pengumuman dukungan kepada Anies di saat Cak Imin --sapaan Muhaimin Iskandar— sedang beribadah haji hanya kebetulan. "Kebetulan kami mengumumkan ini saat Ketua Umum lagi naik haji dan prosesnya baru selesai hari ini," kata Hasbiallah saat dihubungkan Tempo, Rabu, 12 Juni 1024.

Ia menyebut tahapan seleksi calon kepala daerah dapat tetap berlangsung meski petinggi PKB, termasuk ketua umum, sedang tidak berada di Indonesia. Hasbiallah menganalogikan keadaan itu seperti sistem pemerintahan. 

"Kalau presiden berangkat haji, kan pemerintahan tetap berjalan. Nah, walaupun Ketua Umum berangkat haji, roda organisasi tetap berjalan," ujar Hasbiallah. 

Hasbiallah enggan membeberkan pesan khusus Muhaimin kepada DPW PKB Jakarta sebelum mengumumkan dukungan kepada Anies tersebut. Ia hanya menyatakan bahwa prosedur dukungan kepada Anies sudah melalui tahapan yang sah di partainya. "Waktu rapat dijelaskan kepada semua, setiap proses harus dijalankan tanpa kecuali," kata dia. 

Prosedur yang dimaksud Hasbiallah di antaranya pengambilan formulir bakal calon gubernur, uji kelayakan dan kepatuhan, serta rapat di desk pilkada. "Sudah kami jalankan semua,” katanya. “Yang penting prosesnya dari A sampai Z sudah kami lalui semua."

Menurut dia, bukan hanya DPW PKB Jakarta yang berkewajiban mengikuti prosedur partai tersebut. Seluruh pengurus wilayah PKB juga wajib menyeleksi bakal calon kepala daerah sesuai prosedur partai. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rabu siang ini, DPW PKB Jakarta mengumumkan untuk mendukung Anies Baswedan sebagai calon gubernur di pilkada Jakarta. Selain PKB, Partai Keadilan Sejahtera DKI Jakarta lebih dulu mengumumkan untuk mengusung mantan Gubernur Jakarta itu untuk menjadi calon gubernur. Rekomendasi PKS Jakarta terhadap Anies itu sudah diteruskan ke pengurus pusat partainya.

Hingga saat ini, tercatat dua figur yang sudah mendapat dukungan maupun surat penugasan dari partai untuk berkontestasi sebagai calon gubernur di pilkada Jakarta. Keduanya adalah Anies dan Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jawa Barat.

Emil –sapaan Ridwan Kalim— mendapat penugasan dari Partai Golkar dan Partai Gerindra untuk menjadi calon gubernur di pilkada Jakarta. Selain itu, Golkar juga menugaskan Ridwan untuk menjadi calon gubernur di pilkada Jawa Barat.

Ketua DPP Partai Golkar Dave Akbarshah Fikarno Laksono mengatakan saat ini partainya belum memastikan Ridwan Kamil akan berkontestasi di pilkada Jakarta atau Jawa Barat. Sebab Golkar masih mempertimbangankan hasil survei dan elektabilitas mantan Wali Kota Bandung tersebut. “Saat ini Kang Emil masih memiliki dua surat tugas,” kata Dave pada 3 Mei lalu.

Pilihan Editor : PDIP Beri Sinyal Dukung Anies di Pilkada Jakarta

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pramono Anung Bagi-bagi Duit saat Blusukan ke Rusun Tanah Tinggi Jakarta Pusat

52 menit lalu

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung saat mendatangi Hunian Sementara warga Kampung Bayam di kawasan Jakarta Utara, Kamis, 26 September 2024. Pramono mengaku sudah teken surat kesepakatan atau pakta integritas dengan warga Kampung Susun Bayam (KSB) agar bisa kembali memiliki hunian layak. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung Bagi-bagi Duit saat Blusukan ke Rusun Tanah Tinggi Jakarta Pusat

Pramono Anung menyampaikan janji kampanye seputar sanitasi, air bersih hingga melanjutkan program-program gubernur sebelumnya yang dinyatakan layak.


Ridwan Kamil Ajak Pelajar Dialog di DPD Golkar, Beberapa Ada yang Masih Dibawah Umur

58 menit lalu

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil blusukan di jalan Pancoran Barat IX,Jakarta Selatan pada Kamis, 26 September 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Ridwan Kamil Ajak Pelajar Dialog di DPD Golkar, Beberapa Ada yang Masih Dibawah Umur

Ridwan Kamil mengajak salah satu pelajar untuk mencoba memimpin menyuarakan tagline Rido.


Pramono Anung Tegaskan Tak Akan Politisasi Agama dalam Pilkada Jakarta

1 jam lalu

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung bertemu dengan pendukung setelah menandatangani Deklarasi Damai di Kota Tua pada Selasa, 24 September 2024.  TEMPO/Alfitria Nefi Pratiwi
Pramono Anung Tegaskan Tak Akan Politisasi Agama dalam Pilkada Jakarta

Pramono Anung menyatakan tidak akan mempolitisasi agama dalam Pilkada Jakarta.


Jubir Bilang Balai Kota Jadi Tempat Warga Berkeluh-Kesah Jika Pramono Anung Jadi Gubernur

2 jam lalu

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, menyambangi warga Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara pada Sabtu, 28 September 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Jubir Bilang Balai Kota Jadi Tempat Warga Berkeluh-Kesah Jika Pramono Anung Jadi Gubernur

Aldy mengatakan bahwa nantinya masyarakat dapat mendatangi Balai Kota untuk bertemu Pramono Anung.


Rano Karno Janji Tak akan Gusur Sekolah jika Menang Pilgub

2 jam lalu

Pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (kiri) dan calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno menyampaikan pandangannya saat menghadiri Dialog Publik Seni di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Senin, 23 September 2024. ANTARA/Sulthony Hasanuddin
Rano Karno Janji Tak akan Gusur Sekolah jika Menang Pilgub

Rano Karno manyampaikan janji tak akan menggusur sekolah saat menyapa pendukungnya di kawasan Bulungan, Jakarta Selatan, Sabtu, 27 September 2024.


Jubir Optimistis Elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno Bisa Salip Ridwan Kamil-Suswono

2 jam lalu

Ketiga paslon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan Pramono Anung-Rano Karno foto bersama setelah meneken Deklarasi Damai di Kota Tua, Selasa, 24 September 2024. TEMPO/Alfitria Nefi Pratiwi
Jubir Optimistis Elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno Bisa Salip Ridwan Kamil-Suswono

Survei Poltracking menyatakan, Ridwan Kamil-Suswono memperoleh 47,5 persen; Pramono Anung-Rano Karno 31,5 persen; Dharma-Kun Wardana 5,1 persen.


Singgung Lagi soal 9 Naga, Pramono Anung: Seribu Dewa Pun Gue Enggak Takut

4 jam lalu

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung saat mendatangi Hunian Sementara warga Kampung Bayam di kawasan Jakarta Utara, Kamis, 26 September 2024. Pramono mengaku sudah teken surat kesepakatan atau pakta integritas dengan warga Kampung Susun Bayam (KSB) agar bisa kembali memiliki hunian layak. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Singgung Lagi soal 9 Naga, Pramono Anung: Seribu Dewa Pun Gue Enggak Takut

Pramono Anung memastikan akan mengatasi permasalahan masyarakat Jakarta mulai dari bawah.


Pramono Anung Minta Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Tebar Pesona di Pilkada

4 jam lalu

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung saat mendatangi Hunian Sementara warga Kampung Bayam di kawasan Jakarta Utara, Kamis, 26 September 2024. Pramono mengaku sudah teken surat kesepakatan atau pakta integritas dengan warga Kampung Susun Bayam (KSB) agar bisa kembali memiliki hunian layak. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung Minta Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Tebar Pesona di Pilkada

Pramono Anung menyebut Jakarta harus dipimpin oleh seseorang yang mempunyai rekam jejak yang jelas dan bersih di pemerintahan.


Bawaslu Pandeglang: Sanksi Pidana bagi Pemberi dan Penerima Sembako di Pilkada

6 jam lalu

Foto bersama anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pendeglang, Sabtu, 28 September 2024. Dok. Pribadi
Bawaslu Pandeglang: Sanksi Pidana bagi Pemberi dan Penerima Sembako di Pilkada

Bawaslu Pandeglang jelaskan kriteria bantuan sembako yang dapat terkena sanksi pidana selama pilkada. Ancaman sanksi ini berlaku untuk pemberi dan penerima bantuan.


Berebut Pendukung Anies di Jakarta, Rano Karno: Sebagian Anak Abah Ikuti Saya

7 jam lalu

Bakal Calon Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno silaturahim ke Perguruan Silat Pusaka Djakarta di Kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, 20 September 2024. Rano Karno mengaku akan berjuang untuk memprioritaskan pencak silat sebagai ekstrakurikuler di sekolah-sekolah, bila terpilih menjadi pemimpin di Pilkada DKI Jakarta. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Berebut Pendukung Anies di Jakarta, Rano Karno: Sebagian Anak Abah Ikuti Saya

Rano Karno menyebut tak masalah jika anak Abah juga ada yang mendukung pasangan calan lain di Pilgub Jakarta.