TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menampung curahan hati para penari tradisional peringatan Hari Lahir Pancasila di Dumai, Riau, pada Sabtu, 1 Juni 2024. Kepala negara mengapresiasi kehadiran mereka dalam acara Harlah Pancasila.
Jokowi menyampaikan hal tersebut saat nge-vlog, seperti diunggah dalam akun resmi Instagram-nya. Presiden menyapa warganet dengan merekam video blog, saat berada di lapangan Garuda Pertamina Hulu Rokan.
“Ini peringatannya sangat ramai sekali. Ada drum band, ada tarian, semuanya bagus,” kata Jokowi, yang tampil dalam Baju Melayu Teluk Belango, lengkap dengan aksesori tradisional.
Terlihat dalam potongan video, Eks Gubernur Jakarta ini sempat menghampiri para penari tradisional dan berinteraksi dengan mereka. Para penari tersebut, baik pria maupun wanita, menggunakan pakaian adat lengkap.
“He-He-He. Katanya dandannya tadi jam 1 malam. Ini ternyata betul yang dandan memang jam 1 malam semuanya,” ucap Jokowi menyorotkan gawai kepada penari, yang menyambutnya dengan tawa.
Salah satu penari pria sempat menimpali Jokowi ketika ditanya sejak pukul berapa dia melakukan persiapan. Eks Wali Kota Solo ini menimpalinya dengan gurauan. “Jam 3? masak dandan? Saya tadi hanya 5 menit. Ini yang ini yang putri-putri ini (baru) mestinya jam segitu.”
Melalui video blog yang dia bagikan, Jokowi juga tampak meninjau Blok Rokan yang telah 100 persen dikelola oleh Pertamina pada 2021. Ini adalah tempat penyimpanan yang memproduksi minyak sekitar 162 ribu barel per hari. Hampir 25 persen dari produksi yang ada di Indonesia.
Dalam acara peringatan Harlah Pancasila dengan tema “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”, Jokowi memimpin sebagai inspektur upacara. Presiden menyampaikan amanat mengenai pentingnya relevansi pancasila hingga kemandirian ekonomi dan politik.
“Kita punya Pancasila yang memadu arah bangsa, karena kita punya modal sosial dan modal budaya yang kokoh, karena kita punya sumber daya manusia dan kita punya sumber daya alam yang melimpah. Oleh karena itu, kita harus terus perkokoh kemandirian bangsa dan berdikari dalam ekonom,” kata Jokowi.
Sederet menteri dan pejabat yang hadir dalam peringatan hari lahir Pancasila; Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, serta Panglima TNI Agus Subiyanto.
Pilihan Editor: Jokowi Kembali Kecam Israel atas Serangan ke Rafah yang Tak Kunjung Usai