Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Analis Ungkap Peluang Dinasti Jokowi Gabung Gerindra setelah Bobby Nasution

Reporter

Editor

Imam Hamdi

image-gnews
Boby Nasution menggunggah foto putranya, Panembahan Al Nahyan Nasution yang mengenakan celana pendek dan kaos kutang saat foto bersama keluarga di acara siraman Kaesang Pangarep menjelang pernikahannya dengan Erina Gudono. Cucu keempat Jokowi, Nahyan mencuri perhatian warga dengan tingkah lucunya di sepanjang acara pernikahan. Twitter/Boby Nasution
Boby Nasution menggunggah foto putranya, Panembahan Al Nahyan Nasution yang mengenakan celana pendek dan kaos kutang saat foto bersama keluarga di acara siraman Kaesang Pangarep menjelang pernikahannya dengan Erina Gudono. Cucu keempat Jokowi, Nahyan mencuri perhatian warga dengan tingkah lucunya di sepanjang acara pernikahan. Twitter/Boby Nasution
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Analis politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, mengatakan peluang Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan putranya Gibran Rakabuming Raka untuk bergabung ke Partai Gerindra masih dimungkinkan. Tetapi secara teori, dinasti politik juga mempertimbangkan faktor perbedaan partai.

Menantu Jokowi, Bobby Nasution, resmi bergabung dengan Partai Gerindra setelah dipecat oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Suami Kahiyang Ayu ini diterima sebagai kader partai bentukan Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk mendaftar sebagai calon gubernur Sumatera Utara pada Senin petang 20 Mei 2024.

Sementara spekulasi mengenai partai baru Jokowi berkembang setelah PDIP tidak mengakui Presiden sebagai kader setelah persaingan Pilpres 2024. Jokowi dianggap cenderung mendukung Prabowo, yang berpasangan dengan Gibran. 

"Jokowi bisa iya bisa tidak gabung Gerindra. Dalam terori memang ada dua formula satu keluarga gabung satu partai. Tapi ada juga dinasti yang dipecah ke banyak partai jadi ayah di partai A, ibu B, anak di C," kata Ujang dihubungi pada Rabu, 22 Mei 2024.

Ujang melihat keputusan Bobby untuk masuk Gerindra sendiri pasti melihat ada lobi tingkat atas. Dan ini, kata sang pengamat, merupakan strategi yang baik bagi Wali Kota Medan itu yang ingin naik panggung pemilihan gubernur.

Senada dengan Ujang, Pakar politik Badan Riset dan Inovasi Nasional Siti Zuhro juga menilai Jokowi dan Gibran belum tentu masuk Gerindra. Karena kepentingan Bobby hanya ingin mendapatkan dukungan politik. Ini sifatnya sangat sementara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, Siti mengatakan, Jokowi dan Gibran secara pragmatis bisa saja akan berlabuh ke partai lain yang dinilainya partai besar dan sudah memiliki basis massa yang kuat. Seperti Golkar, misalnya. "Selain itu, selama peraturan internal parpol tidak mewajibkan keluarga harus satu partai yang sama, kemungkinan untuk memilih parpol yang berbeda pun akan semakin besar pula," kata Siti dihubungi secara terpisah, Rabu, 22 Mei 2024.

Sebelum dianggap bukan lagi anggota kader PDIP, Jokowi memang disebut-sebut akan masuk Golkar. Sejumlah laporan yang diterbitkan Koran Tempo dan Majalah Tempo, mengutip sumber, mengatakan Jokowi bisa masuk Golkar untuk mempertahankan kekuasaan lewat Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.

Mengenai Bobby yang masuk Gerindra, Jokowi mengatakan keputusan menantunya untuk bergabung Partai Gerindra sebaiknya ditanyakan kepada yang bersangkutan. Jokowi menilai Bobby sudah dewasa dan bertanggung jawab atas kemandiriannya.

“Orang tua hanya mendoakan,” kata Jokowi di posko pengungsian Batu Taba, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa, 23 Mei 2024, dilihat dari keterangan video.

Pilihan editor: Peluang PPP Lolos ke Senayan Menipis setelah MK Tak Terima Gugatan di 19 Provinsi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Penulis Buku Gibran The Next President: Saya Bukan Orang Politik, Menjadi Pendukung Siapa, Dibayar Siapa

10 menit lalu

Penulis buku Ahmad Bahar meluncurkan bukunya yang berjudul Gibran The Next President di Kota Solo, Jawa Tengah, pada, Jumat (14/6).
Penulis Buku Gibran The Next President: Saya Bukan Orang Politik, Menjadi Pendukung Siapa, Dibayar Siapa

Penulis buku Ahmad Bahar meluncurkan buku berjudul Gibran The Next President. Ia mengaku bukan simpatisan maupun dibayar siapapun dalam membuatnya.


Jokowi Kirim 7 Sapi Kurban ke Solo, Berjenis Simental

41 menit lalu

Presiden Joko Widodo memberikan arahan saat Rakornas Pengendalian Inflasi Tahun 2024 di Istana Negara, Jakarta, Jumat, 14 Juni 2024. Dalam Rakornas pengendalian inflasi yang bertemakan Pengamanan Produksi dan Peningkatan Efisiensi Rantai Pasok untuk Mendukung Stabilitas Harga itu, Jokowi mengatakan inflasi Indonesia pada Mei 2024 berada di angka 2,84 persen dan merupakan salah satu yang terbaik di dunia. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Jokowi Kirim 7 Sapi Kurban ke Solo, Berjenis Simental

Presiden Jokowi menyalurkan bantuan kemasyarakatan hewan kurban berupa sapi ke tujuh tempat di Kota Solo.


Masjid Al Azhar Bakal Sembelih 13 Sapi dan 63 Kambing Besok, Ada Punya Gibran

45 menit lalu

Sapi limosin sumbangan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka di Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sapi ini disebut memiliki bobot 700 kg. TEMPO/Defara
Masjid Al Azhar Bakal Sembelih 13 Sapi dan 63 Kambing Besok, Ada Punya Gibran

Penyembelihan hewan kurban Masjid Al Azhar akan dilaksanakan dua hari, yakni pada Senin, 17 Juni dan Selasa, 18 Juni 2024.


Kader Hijau Muhammadiyah Desak Konsesi Tambang dari Pemerintah Ditolak: Banyak yang Tak Kompeten untuk Maksimalkan Laba

2 jam lalu

Logo Muhammadiyah. ANTARA/HO-istimewa
Kader Hijau Muhammadiyah Desak Konsesi Tambang dari Pemerintah Ditolak: Banyak yang Tak Kompeten untuk Maksimalkan Laba

Kader Hijau Muhammadiyah meminta ormas keagamaan, khususnya PP Muhammadiyah, menolak konsesi tambang. Dinilai bertentangan dengan hasil muktamar.


Selain Buku Gibran The Next President, Ini Judul Buku Lain Ahmad Bahar yang Bahas Soal Anak Jokowi

4 jam lalu

Tim penulis buku Ahmad Bahar memperlihatkan buku Gibran The Next President saat peluncuran di Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat, 14 Juni 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Selain Buku Gibran The Next President, Ini Judul Buku Lain Ahmad Bahar yang Bahas Soal Anak Jokowi

Penulis Ahmad Bahar meluncurkan buku Gibran The Next President di Solo, Jumat, 14 Juni 2024. Sebelumnya, ia pernah menulis soal Gibran juga.


Kurban Idul Adha, Gibran Sumbang Sapi Limosin 700 Kg ke Masjid Agung Al Azhar

4 jam lalu

Sapi limosin sumbangan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka di Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sapi ini disebut memiliki bobot 700 kg. TEMPO/Defara
Kurban Idul Adha, Gibran Sumbang Sapi Limosin 700 Kg ke Masjid Agung Al Azhar

Ketua Takmir Masjid Al-Azhar Kebayoran, Zahrudin Sultoni menyebut sapi kurban Gibran ini merupakan yang terbesar di masjid tersebut.


Jokowi Resmikan KEK Setangga Usulan Perusahaan Haji Isam, Apa Kelebihan Kawasan Ekonomi Khusus?

6 jam lalu

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memakai sepatu di depan tenda tempat berkemah dengan Ibu Negara Iriana di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, Senin, 14 Maret 2022. Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjelaskan, tidak ada fasilitas khusus di tenda milik orang nomor satu di Indonesia itu. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Resmikan KEK Setangga Usulan Perusahaan Haji Isam, Apa Kelebihan Kawasan Ekonomi Khusus?

Perusahaan Haji Isam usulkan KEK Setangga yang belum lama ini disahkan Jokowi. Apa keunggulan wilayah menjadi Kawasan Ekonomi Khusus?


Jokowi Sahkan KEK Setangga Usulan Perusahaan Haji Isam, Profil Kawasan Ekonomi Khusus Itu

7 jam lalu

Presiden Joko Widodo alias Jokowi melaksanakan peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan gedung kantor Bank Tabungan Negara (BTN) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu, 5 Juni 2024.  Foto: tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden
Jokowi Sahkan KEK Setangga Usulan Perusahaan Haji Isam, Profil Kawasan Ekonomi Khusus Itu

Jokowi menetapkan Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Setangga di Kalimantan Selatan seluas 668,3 hektare, usulan perusahaan Haji Isam.


Terpopuler Bisnis: Kerabat Jokowi di Perusahaan Milik Negara, Cara Cek Sertifikat Tanah Online

8 jam lalu

Sigit Widyawan, Bagaskara Ikhlasulla Arif, dan Joko Priyambodo. FOTO/Instagram, X, dan antaranews.com
Terpopuler Bisnis: Kerabat Jokowi di Perusahaan Milik Negara, Cara Cek Sertifikat Tanah Online

Jokowi hari-hari ini disorot setelah dua kemenakannya diketahui menduduki posisi strategis di perusahaan milik negara, PT Pertamina (Persero).


Tokoh NU Sebut Ormas Islam Itu Punya Kemampuan Kelola Izin Tambang, Ini Alasannya

16 jam lalu

Ilustrasi pertambangan. Shutterstock
Tokoh NU Sebut Ormas Islam Itu Punya Kemampuan Kelola Izin Tambang, Ini Alasannya

Tokoh NU menyatakan keterlibatan ormas keagamaan itu dapat mewakili masyarakat dalam pengelolaan tambang.