Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Reporter

Editor

Sapto Yunus

image-gnews
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKetua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sumatera Utara sekaligus mantan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah alias Ijeck mengambil formulir pendaftaran bakal calon gubernur di DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP untuk bertarung pada Pilgub Sumut 2024.

Sekretaris DPD Golkar Sumut Ilhamsyah didampingi sejumlah pengurus lainnya mewakili Ijeck mengambil formulir di DPD PDIP.

"Kehadiran kami mewakili Musa Rajekshah untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon Gubernur Sumut. Ini bukti keseriusan beliau (Ijeck) untuk maju di Pilkada," ujar Ilhamsyah usai bertemu pengurus PDIP di Medan, Jumat, 17 Mei 2024 seperti dikutip Antara.

Pihaknya optimistis partai pemenang Pemilu 2024 itu akan mengusung Ijeck menjadi calon Gubernur Sumut pada Pilkada 2024. "Kami optimistis PDI Perjuangan bisa mengusung Musa Rajekshah," kata dia.

Kehadiran pengurus Golkar disambut langsung oleh Sekretaris DPD PDIP Sumut, Sutarto, beserta jajaran lainnya. Sutarto mengatakan ada beberapa nama yang sudah mengambil formulir pendaftaran bakal calon Gubernur Sumut dari PDIP.

Dari empat nama yang mengambil formulir, dua di antaranya telah mengembalikannya, termasuk mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.

"Sesuai dengan mekanisme partai kami, tahap penjaringan ini ada dua jalur bisa ada kader internal itu ada Pak Nikson, kemudian tokoh masyarakat ada Pak Edy Rahmayadi yang sudah mengembalikan. Kemudian Pak Abdul Azis, kemudian ada Pak Benny Simorangkir yang sudah kembalikan formulir," ujar Sutarto.

Menurutnya, Ijeck merupakan tokoh muda yang mempunyai kesempatan untuk maju menjadi calon Gubernur Sumut. Namun pihaknya terlebih dahulu akan melakukan kajian dan pertimbangan dalam proses penjaringan bakal calon.

"Kalau potensi kan begini ya, setiap partai politik pasti akan melakukan berbagai kajian, pertimbangan kalkulasi dan hari ini kami masih proses penjaringan, kemudian ada proses penyaringan," kata dia.

Untuk itu, dia meminta semua pihak bersabar menunggu keputusan partainya sehingga dapat menghasilkan yang optimal.

"Kemudian nanti akan ada survei secara internal maupun secara independen dan tentu penggodokan itu akan dilakukan setelah proses penjaringan, yaitu bersama-sama dengan DPP partai. Jadi sabar dulu, mudah-mudahan akan mendapatkan hasil yang optimal," ujarnya.

Selanjutnya, Golkar tugaskan Musa Rajekshah dan Bobby Nasution...

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kaesang Unggul dalam Hasil Sigi LSI soal Pilgub Jateng, PDIP Tetap Prioritaskan Kader Internal

2 jam lalu

Chico Hakim. Instagram
Kaesang Unggul dalam Hasil Sigi LSI soal Pilgub Jateng, PDIP Tetap Prioritaskan Kader Internal

Chico Hakim, mengatakan PDIP tetap memprioritaskan kader internal di Pilkada Jateng setelah Puan Maharani menyebut pertimbangkan nama Kaesang


Pemain Judi Online Didominasi Masyarakat Miskin, Ini Kata Pakar

3 jam lalu

Tiga dari empat pelaku promoter Judi Online dihadirkan saat Satreskrim Polres Bogor merilis pemberantasan judi online di Mapolres Bogor, Cibinong. Selasa, 2 Juli 2024. Dok. Polres Bogor
Pemain Judi Online Didominasi Masyarakat Miskin, Ini Kata Pakar

Pakar Sosial menilai para bandar judi online memang sengaja mengincar masyarakat berpenghasilan rendah.


Hasto PDIP Sebut Heru Budi Sering Temui Mega untuk Bahas Jakarta

3 jam lalu

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono (tengah) memberikan pidato saat upacara bendera di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu 22 Juni 2024. Pemprov DKI Jakarta menggelar upacara bendera untuk memperingati HUT  ke-497 Jakarta  sekaligus tahun terakhir Jakarta menjadi Ibu Kota Negara dan pertunjukan seni di Monas yang berlangsung hingga malam hari. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Hasto PDIP Sebut Heru Budi Sering Temui Mega untuk Bahas Jakarta

Menurut Hasto, Heru kerap menemui Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk membahas masalah-masalah yang ada di ibu kota.


Puan PDIP soal Nama Bakal Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024, Ada Bobby hingga Kaesang

4 jam lalu

Ketua DPR RI Puan Maharani saat diwawancarai pewarta di Jakarta. Foto: Dok/vel
Puan PDIP soal Nama Bakal Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024, Ada Bobby hingga Kaesang

Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyebutkan sederet nama bakal calon kepala daerah di Pilkada 2024. Selain Bobby dan Kaesang, siapa lagi?


Tanggapi Isu Ridwan Kamil Mau Gandeng Bima Arya, Golkar: Kami Belum Bahas Pasangan

5 jam lalu

Anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono
Tanggapi Isu Ridwan Kamil Mau Gandeng Bima Arya, Golkar: Kami Belum Bahas Pasangan

Golkar menanggapi pernyataan Sekjen PAN yang menyebut Ridwan Kamil ingin menggandeng Bima Arya Sugiarto pada Pilgub Jabar


Alasan PDIP Lantik Ahok hingga Adian Napitupulu Jadi Pengurus DPP Partai

6 jam lalu

Mantan Gubernur DKI Jakarta yang juga kader PDIP, Basuki Tjahaja Purnama (kedua kanan) mengikuti pembukaan Kongres V PDIP di Sanur, Bali, Kamis, 8 Agustus 2019. ANTARA/Nyoman Budhiana
Alasan PDIP Lantik Ahok hingga Adian Napitupulu Jadi Pengurus DPP Partai

Selain menambah personel baru, PDIP juga mengubah struktur kebidangan di kepengurusan pusat.


Luhut dan Jokowi Gaungkan Bentuk Family Office, Ini Sorotan Berbagai Pihak

7 jam lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (kanan), didampingi Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan (kiri), berjalan menuju ruangan pembukaan Our Ocean Conference di Nusa Dua, Bali, Senin, 29 Oktober 2018. ANTARA/MediaOOC2018/Prasetia Fauzani
Luhut dan Jokowi Gaungkan Bentuk Family Office, Ini Sorotan Berbagai Pihak

Sejumlah pihak menanggapi rencana pemerintah membentuk family office atau kantor keluarga yang diusulkan Luhut Binsar Pandjaitan.


Setelah Tak Ada Hasyim Asy'ari, Tinggal Siapa Komisioner KPU?

7 jam lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari didampingi Komisioner KPU Idham Holik (depan, kanan) dan Mohammad Afifuddin (depan, kiri) memberikan keterangan pers terkait putusan DKPP yang menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap di Gedung KPU, Jakarta, 3 Juli 2024. Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap kepada Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari dari jabatannya terkait kasus dugaan asusila terhadap salah seorang Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) untuk wilayah Eropa.    ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Setelah Tak Ada Hasyim Asy'ari, Tinggal Siapa Komisioner KPU?

Profil Komisioner KPU yang Tersisa Setelah DKPP memecat Hasyim Asy'ari karena melanggar kode etik berupa tindakan asusila.


Karakter Pemimpin Tegas dan Berani, Nikson Nababan Disukai Masyarakat Sumatera Utara

7 jam lalu

Ketua Umum Gema Santri Nusa, KH. Akhmad Khambali. Dok. Pemkab Tapanuli Utara.
Karakter Pemimpin Tegas dan Berani, Nikson Nababan Disukai Masyarakat Sumatera Utara

Ketua Umum Gema Santri Nusa, Akhmad Khambali mengatakan, masyarakat Sumatera Utara suka dengan sosok pemimpin tegas dan berani.


Perlawanan Hakim MK Anwar Usman Gugat Pengangkatan Suhartoyo ke PTUN, Ini Putusan MKMK Terbaru

8 jam lalu

Hakim Konstitusi Anwar Usman menghadiri sidang perdana perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin 29 April 2024. MK menggelar sidang perdana PHPU Pileg 2024 yang dibagi menjadi tiga panel Majelis Hakim yang terdiri atas tiga orang Hakim Konstitusi dengan agenda pemeriksaan pendahuluan. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
Perlawanan Hakim MK Anwar Usman Gugat Pengangkatan Suhartoyo ke PTUN, Ini Putusan MKMK Terbaru

MKMK memutuskan Hakim Konstitusi Anwar Usman tetap bersalah dan telah dijatuhi teguran tertulis atas gugatannya terhadap Ketua MK terpilih Suhartoyo ke PTUN.