TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Mahkamah Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Ade Irfan Pulungan, mengucapkan selamat atas penetapan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden 2023-2029 setelah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rabu, 24 April 2024.
Pasangan Prabowo-Gibran ditetapkan KPU sebagai pemenang Pilpres 2024. Penetapan ini dilakukan setelah putusan Mahkamah Konstitusi menolak gugatan sengketa pilpres yang dilayangkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Prabowo-Mahfud Md., pada 22 April lalu. Dengan demikian, secara de facto, Prabowo-Gibran sudah terpilih sebagai presiden dan wakil presiden untuk Periode 2024-2029.
"Pascaputusan hakim MK menolak permohonan sengketa pilpres yang diajukan paslon 01 Anies-Cak Imin dan paslon 03 Ganjar-Mahfud Md., maka secara resmi dan sah Prabowo-Gibran telah ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih berdasarkan penetapan KPU," kata Ade Irfan lewat keterangan tertulisnya, Kamis, 25 April 2024.
PPP merupakan koalisi pengusung pasangan Ganjar-Mahfud bersama PDIP, Hanura, dan Perindo.
Ade Irfan mengatakan saat ini tinggal menunggu waktu pelantikan Presiden dan Wakil Presiden oleh MPR RI pada 20 Oktober 2024. Oleh karena itu, ia meminta kepada seluruh pihak untuk mendukung, bekerja sama dan melanjutkan pembangunan yang sudah dilaksanakan oleh Presiden Joko Widodo selama dua periode.
"Seluruh elemen bangsa harus mendukung Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo-Gibran untuk melanjutkan pembangunan yang telah dilaksanakan oleh Presiden Jokowi," ujar dia.
Selain itu, kata Irfan, PPP juga harus menghormati dan menyatakan dukungan atas terpilihnya Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden. Menurut Ade Irfan, partai berlambang Ka'bah ini harus realistis dalam memberikan dukungan berdasarkan perkembangan dinamika politik. PPP juga harus berbenah diri untuk perbaikan internal partai yang saat ini dinyatakan tidak lolos ambang batas parlemen 4 persen di Pemilu 2024.
“Apalagi saat ini sudah tidak ada lagi koalisi parpol pendukung paslon 01 dan Paslon 03. Semua pihak diminta untuk bersatu membangun NKRI,” kata pria yang juga fungsionaris PPP ini.
Pilihan Editor: Pesan Jokowi kepada Prabowo-Gibran saat Bertemu di Istana