TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden Anies Baswedan mengadakan open house atau gelar griya pada Idul Fitri 1445 Hijriah atau Rabu, 10 April 2024. Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta itu, open house merupakan tradisi unik saat Lebaran di Indonesia.
Anies menyampaikan bahwa Hari Raya Idul Fitri dirayakan di seluruh dunia. Namun, tidak semuanya merayakan Lebaran sebagai sebuah momen untuk mengikat tali silaturahmi. “Ini adalah bagian dari keunikan Indonesia. Ini adalah keunikan dari Idul Fitri di Indonesia yang harus dijaga sama-sama,” kata Anies usai menggelar open house di kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Anies berujar open house dan Lebaran merupakan kesempatan masyarakat Indonesia bermaaf-maafan dan mempertemukan yang sudah lama tidak berjumpa. Anies pun turut bersyukur karena bisa melihat banyak tamu yang datang ke rumah keluarganya saat open house. Menurut Anies, tamu-tamu yang datang ke open house untuk masyarakat umum di rumahnya berasal dari berbagai latar belakang.
“Alhamdulillah tadi begitu banyak yang datang, banyak teman, banyak juga teman-teman relawan, para aktivis, yang tadi berkumpul dalam kegiatan open house tadi,” ucap mantan Menteri Pendidikan itu.
Adapun open house di rumah keluarga Baswedan berlangsung di hari pertama Idul Fitri 1445 Hijriah pada pukul 15.00 WIB hingga 18.00 WIB. Ratusan orang harus antre untuk bisa menyapa dan bersilaturahmi dengan Anies beserta keluarga.
Karena terbatasnya waktu berbicara, beberapa tamu meninggalkan kertas pesan untuk Anies. “Saya belum baca (pesannya). Tapi semuanya menitipkan pesan untuk semangat perubahan jalan terus, begitulah yang paling banyak,” ujar Anies.
Pilihan editor: Ganjar Pranowo Gunakan Kemeja Motif Garis Hitam Putih Lagi, Saat Salat Idul Fitri dan Open House
