TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 1.274 siswa diterima di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung melalui jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri atau SPAN PTKIN 2024. Wakil Rektor I UIN Bandung, Dadan Rusmana, mengatakan, dari jumlah tersebut sebanyak 31 peserta merupakan lulusan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia se-Indonesia.
“Mereka adalah orang-orang pilihan, berprestasi dan terbaik. Selamat bergabung di UIN Bandung. Kampus unggul, kompetitif, dan moderat,” kata Dadan Rusmana, dikutip dari laman resmi Kemenag, Kamis, 4 April 2024.
Dadan melanjutkan, yang diterima dari MAN IC itu sebanyak 7 siswa berasal dari MAN IC Jambi, 5 siswa dari MAN IC Lombok Timur, 4 siswa dari MAN IC Kota Batam, 3 siswa dari MAN IC Siak, MAN IC Sorong, 2 siswa MAN IC Halmahera Barat, dan MAN IC Aceh Timur. Serta dari MAN IC Lampung Timur, MAN IC Pasuruan, MAN IC Kota Palu, MAN IC Kota Kendari, dan MAN IC Pekalongan masing-masing 1 siswa.
Adapun SPAN PTKIN merupakan pola seleksi yang dilaksanakan secara nasional oleh seluruh perguruan tinggi dalam satu sistem yang terpadu. SPAN-PTKIN diselenggarakan secara serentak oleh Panitia Pelaksana yang ditetapkan oleh Menteri Agama Republik Indonesia.
Biaya pelaksanaan SPAN PTKIN ditanggung oleh pemerintah, sehingga peserta tidak dipungut biaya pendaftaran. Pelaksanaan SPAN PTKIN secara nasional yang diikuti oleh 59 Perguruan Tinggi harus memenuhi prinsip adil, transparan, dan tidak diskriminatif dengan tetap memperhatikan potensi calon mahasiswa dan kekhususan PTKIN.
Siswa yang berprestasi tinggi dan secara konsisten menunjukkan prestasinya tersebut layak mendapatkan kesempatan untuk menjadi calon mahasiswa di Perguruan Tinggi melalui SPAN PTKIN. Seleksi ini dinilai berdasarkan prestasi akademik menggunakan nilai rapor dan prestasi lain berupa portofolio tanpa ujian tertulis.
Peserta yang Lulus SPAN PTKIN Diimbau untuk Daftar Ulang
“Bagi yang dinyatakan lulus Jalur SPAN PTKIN di UIN Sunan Gunung Djati Bandung tahun 2024, harap bisa segera melakukan daftar ulang,” ujar Dadan Rusmana. Sebelum daftar ulang, calon mahasiswa diimbau untuk memperhatikan hal-hal berikut.
1. Mengisi biodata mulai 18 April 2024 Pukul 10.00 WIB sampai 26 April 2024 Pukul 23.59 WIB melalui laman https://damba.uinsgd.ac.id/
2. Biodata diisi secara lengkap dan benar.
3. Pengisian biodata ini akan menjadi dasar penentuan UKT (Uang Kuliah Tunggal).
4. Bagi calon mahasiswa yang telah lulus seleksi, tapi tidak melakukan pendaftaran ulang (mengisi biodata) akan dikenakan sanksi administratif (berupa Kategori UKT tertinggi).
5. Mahasiswa yang lulus SPAN PTKIN dan berstatus/memiliki KIP-K, tetap harus melakukan pembayaran UKT Semester 1 sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh sistem. Pendaftaran KIP-K akan diagendakan berikutnya.
6. Seluruh informasi akan di umumkan di web resmi PMB UIN Sunan Gunung Djati Bandung pmb.uinsgd.ac.id.
7. Pengumuman Penetapan Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada 30 April 2024.
“Pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) dapat dilakukan mulai 3 – 13 Mei 2024 melalui layanan bank mitra dengan ketentuan dan tata cara yang tercantum dalam akun PMB calon mahasiswa,” tutur Dadan.
Cara Daftar Ulang Jalur SPAN SPTKIN 2024
Berikut ini lima tata cara daftar ulang Jalur SPAN PTKIN.
1. Buka laman https://damba.uinsgd.ac.id/
2. Klik Buat Akun.
3. Isi semua kolom isian mulai dari Nama Lengkap sampai dengan Password dan klik tombol Buat Akun.
4. Cek di Email Masuk, lalu klik menu halaman Login, masuk menggunakan email dan kata sandi/password yang telah didaftarkan sebelumnya.
5. Klik menu Daftar Ulang, isi formulir mulai dari Data Diri, Tempat Tinggal, Orang Tua dan Berkas Dokumen yang diperlukan sampai berhasil Submit.
Jika ada kendala, calon mahasiswa baru dapat menghubungi helpdesk berikut via chat: 0823-1498-1709, 0851-7331-1968. Untuk informasi selengkapnya, kunjungi laman pmb.uinsgd.ac.id dan akun Instagram @pmb.uinsgd.
Pilihan editor: Jawaban Sri Mulyani di MK soal Kemungkinan Anggaran BLT Naik Tahun Ini