Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ratu Ngadu Bonu Wulla Caleg DPR Fraksi NasDem Dapil NTT II Mengundurkan Diri Meski Raih Suara Terbanyak, Siapa Dia?

image-gnews
Ratu Ngadu Bonu Wulla. Facebook
Ratu Ngadu Bonu Wulla. Facebook
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ratu Ngadu Bonu Wulla calon anggota legislatif (caleg) DPR RI dari Partai NasDem nomor urut 5 di daerah pemilihan (dapil) Nusa Tenggara Timur II memutuskan mengundurkan diri di tengah proses rekapitulasi nasional pemilihan umum.

Surat pengunduran diri Ratu Ngadu Bonu Wulla disampaikan saksi dari Partai NasDem kepada Anggota KPU RI August Mellaz yang sedang memimpin “Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Nasional” panel B pada Selasa, 12 Maret 2024.

Mellaz mengatakan tidak akan menyampaikan substansi dari surat pengunduran diri tersebut dalam forum rekapitulasi.

“Kami juga tidak akan sampaikan di forum ini substansinya apa karena yang pasti ini kan prosesnya memang rekapitulasi penghitungan perolehan suara untuk pemilu, baik Presiden, Wakil Presiden, DPR dan DPD untuk Provinsi NTT,” kata August Mellaz di Gedung KPU RI Jakarta, melansir dari Antara, 12 Maret 2024.

Lebih lanjut, saksi dari Partai NasDem mengatakan bahwa surat pengunduran diri tersebut merupakan surat dari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.

“Saya ingin menyampaikan ada surat dari Ketua Umum Partai NasDem pada KPU dan juga nanti ditembuskan kepada Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) RI terkait dengan pengunduran diri calon anggota legislatif nomor urut 5 di NTT II,” kata saksi tersebut.

Saksi dari Partai NasDem itu juga mengatakan bahwa pengunduran diri Ratu Ngadu Bonu Wulla adalah kehendak yang bersangkutan.

“Alasan pengunduran diri sesuai dengan kehendak yang bersangkutan dan di atas materai. Dan untuk itu karena suratnya ke KPU RI, saya tidak berhak untuk membacakan, dan juga lampirannya juga ada di dalamnya. Dengan demikian perlu kami sampaikan dalam forum terbuka ini bahwa calon anggota legislatif Partai Nasdem nomor urut 5 Dapil NTT II menyatakan mengunduran diri,” katanya

Sementara itu, berdasarkan rekapitulasi yang disahkan KPU RI, Ratu Ngadu Bonu Wulla yang merupakan legislator DPR RI periode 2019-2024 meraih 76.331 suara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anggota Komisi IX DPR RI tersebut memeroleh suara terbanyak dibandingkan enam calon lainnya dari Partai NasDem di Dapil NTT II. Sementara itu di posisi ke dua ditempati caleg nomor urut 1, yakni mantan Gubernur NTT periode 2018-2023 Viktor Laiskodat yang mendapatkan 65.359 suara.

Profil Ratu Ngadu Bonu Wulla  

Ratu Ngadu Bonu Wulla lahir di Waikabubak, 12 Oktober 1979, ia menyelesaikan pendidikan sarjana Teknik Sipil di Mataram pada tahun 1997-2002. Semasa berkuliah Ratu aktif dalam berorganisasi, ia pernah menjabat sebagai Bendahara UKM Oikumene Universitas Mataram (1998-1999), dan menjadi pengurus BEM Fakultas Teknik Universitas Mataram (1999-2001)

Dalam perjalanan organisasi hingga karirnya, Ratu Wulla pernah memegang posisi sentral seperti menjadi Bidang Pemberdayaan Anggota DPC Gabungan Perusahaan Konstruksi Nasional Indonesia (Gapeksindo) Kota Mataram tahun 2003-2008, menjabat Caretaker BPC GMKI cabang Mataram tahun 2003, Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 2004-2011, Biro Pendidikan dan Pelatihan Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) NTB tahun 2005-2010 dan Wakil Sekretaris Pemuda Pancasila tahun 2005-2008 serta sederet jabatan lainnya

Ratu kemudian bergabung dengan Partai NasDem sejak 2014 dan menjabat sebagai Wakil Sekretaris DPD Partai NasDem Kabupaten Sumba Barat Daya periode 2014-2019.

Ratu Wulla juga sukses mengamankan kursi di parlemen dengan menjadi Dewan Perwakilan Rakyat DPR fraksi NasDem Periode 2019-2024. Selain karir politiknya yang cemerlang, Ratu Wulla juga terjun di bidang bisnis.

Dia merupakan pemilik Ratu Salon, Direksi CV Dewi Matahari Sumba pada 2003-2009, pemimpin dan pengajar lembaga kursus kecantikan tahun 2006 hingga sekarang, Owner Resto dan Café Ro’o Lwa pada 2015-Sekarang dan Asesor Akreditasi Lembaga PNFI Bidang Kursus dan Kelembagaan tahun 2016-sekarang.

Pilihan Editor: Mantan Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany Raih Suara Terbanyak di Dapil Banten II, Ini Profilnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Begini Rencana NasDem Usai Putuskan Tak Masuk ke Kabinet Prabowo

38 menit lalu

Logo Nasdem
Begini Rencana NasDem Usai Putuskan Tak Masuk ke Kabinet Prabowo

Politikus Partai NasDem Irma Suryani Chaniago menuturkan rencana partainya sebagai kontribusi terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran, meski tak bergabung ke dalam kabinet.


Fakta-fakta Meledaknya Speedboat yang Tewaskan Cagub Maluku Utara Benny Laos

54 menit lalu

Petugas kepolisian bersama warga berusaha memadamkan api yang membakar speedboat milik Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos di Dermaga Pelabuhan Regional Bobong, Desa Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, Sabtu, 12 Oktober 2024. RSUD Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara menyatakan, Cagub Maluku Utara Benny Laos meninggal dunia setelah dilakukan penanganan medis usai menjadi korban terbakarnya speedboat yang ditumpangi. ANTARA FOTO/HO/Humas Polres Taliabu
Fakta-fakta Meledaknya Speedboat yang Tewaskan Cagub Maluku Utara Benny Laos

Insisden kebakaran speedboat pada Sabtu 12 Oktober 2024 yang menewaskan Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos masih diusut.


Pemecatan Polisi yang Ungkap Mafia BBM Ipda Rudi Soik Disebut sebagai Pembangkangan Polda NTT

1 jam lalu

Brigadir Rudi Soik (tengah) saat memasuki Kejaksaan Tinggi NTT, 24 November 2014. Sebelumnya ia ditahan di Markas Kepolisian Daerah NTT. TEMPO/Jhon Seo
Pemecatan Polisi yang Ungkap Mafia BBM Ipda Rudi Soik Disebut sebagai Pembangkangan Polda NTT

Pemecatan Ipda Rudi Soik bertentangan dengan perintah Kapolri soal pemberian sanksi tegas kepada pihak manapun yang menyalahgunakan BBM bersubsidi.


Kata Para Petinggi NasDem ihwal Tak Sodorkan Calon Menteri ke Prabowo

1 jam lalu

Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Saan Mustopa, saat ditemui di kompleks parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 14 Oktober 2024. Tempo/Annisa Febiola.
Kata Para Petinggi NasDem ihwal Tak Sodorkan Calon Menteri ke Prabowo

NasDem tak menyodorkan nama calon menteri ke Prabowo. Apa kata para petinggi Partai NasDem?


Gerindra Sebut NasDem Tak Mau Tempatkan Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

2 jam lalu

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, saat ditemui di kompleks parlemen Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa, 8 Oktober 2024. Tempo/Annisa Febiola.
Gerindra Sebut NasDem Tak Mau Tempatkan Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

Sufmi Dasco Ahmad, berbicara soal sikap Partai NasDem yang memilih untuk tak masuk kabinet Prabowo-Gibran.


Tak Kirim Nama Calon Menteri, NasDem Tegaskan Dukung Prabowo Lewat Fraksi di DPR

5 jam lalu

Viktor Bungtilu Laiskodat. ANTARA
Tak Kirim Nama Calon Menteri, NasDem Tegaskan Dukung Prabowo Lewat Fraksi di DPR

Viktor Laiskodat mengatakan tidak perlu diperdebatkan lagi apakah NasDem secara fisik ada di pemerintahan atau tidak.


NasDem Bantah Alasan Tak Gabung Kabinet Prabowo karena Tak Dapat Posisi Strategis

6 jam lalu

Presiden terpilih dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyampaikan sambutan dalam penutupan Kongres III Partai NasDem di JCC, Jakarta, Selasa, 27 Agustus 2024. Kongres III Partai NasDem kembali menetapkan Surya Paloh sebagai Ketua Umum untuk periode 2024-2029. TEMPO/M Taufan Rengganis
NasDem Bantah Alasan Tak Gabung Kabinet Prabowo karena Tak Dapat Posisi Strategis

Saan menyebut, NasDem tahu diri karena bukan merupakan partai pendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.


NasDem Tetap Dukung Pemerintahan, Meski Tak Gabung Kabinet Prabowo

6 jam lalu

Presiden terpilih dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat tiba dalam penutupan Kongres III Partai NasDem di JCC, Jakarta, Selasa, 27 Agustus 2024. Kongres III Partai NasDem kembali menetapkan Surya Paloh sebagai Ketua Umum untuk periode 2024-2029. TEMPO/M Taufan Rengganis
NasDem Tetap Dukung Pemerintahan, Meski Tak Gabung Kabinet Prabowo

Bahkan, kata Saan, NasDem merupakan partai politik pertama yang memberikan ucapan selamat atas kemenangan kepada Prabowo.


Elite NasDem Bilang Partainya Tak akan Masuk Kabinet Prabowo

7 jam lalu

Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Saan Mustopa, saat ditemui di kompleks parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 14 Oktober 2024. Tempo/Annisa Febiola.
Elite NasDem Bilang Partainya Tak akan Masuk Kabinet Prabowo

Dia menyebut bahwa NasDem mendahulukan pos-pos kementerian bagi para partai politik yang mendukung Prabowo sejak awal.


Alasan Nasdem Tak Setor Nama Calon Menteri untuk Kabinet Prabowo

10 jam lalu

Sekretaris Jenderal DPP NasDem Hermawi Taslim memberikan keterangan pers terkait acara Apel Siaga Perubahan (ASP) Partai Nasdem di Nasdem Tower, Jakarta, Rabu, 12 Juli 2023. Partai Nasdem akan menggelar Apel Siaga Perubahan di Stadion Gelora Bung Karno pada Minggu, 16 Juli 2023, yang akan diikuti sebanyak 100 ribu lebih kader. TEMPO/M Taufan Rengganis
Alasan Nasdem Tak Setor Nama Calon Menteri untuk Kabinet Prabowo

Nasdem masih mendukung pemerintahan mendatang meski tidak menyetorkan nama calon Menteri untuk kabinet Prabowo.