Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi Beri Gelar Jenderal Kehormatan kepada Prabowo, Apa Kata Keluarga Korban Penculikan?

image-gnews
Presiden Joko Widodo saat memberikan kenaikan pangkat secara istimewa  kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto disela-sela Rapat Pimpinan TNI-Polri Tahun 2024 di Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakarta, Rabu 28 Februari 2024. Menhan RI Prabowo Subianto merupakan seorang purnawirawan TNI dengan pangkat terakhir jenderal bintang tiga atau letnan jenderal. Prabowo keluar dari kedinasan setelah diberhentikan dengan hormat sebagaimana Keputusan Presiden (Keppres) Nomor: 62/ABRI/1998 yang diteken oleh Presiden Ke-3 RI B. J. Habibie pada 20 November 1998. TEMPO/Subekti.
Presiden Joko Widodo saat memberikan kenaikan pangkat secara istimewa kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto disela-sela Rapat Pimpinan TNI-Polri Tahun 2024 di Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakarta, Rabu 28 Februari 2024. Menhan RI Prabowo Subianto merupakan seorang purnawirawan TNI dengan pangkat terakhir jenderal bintang tiga atau letnan jenderal. Prabowo keluar dari kedinasan setelah diberhentikan dengan hormat sebagaimana Keputusan Presiden (Keppres) Nomor: 62/ABRI/1998 yang diteken oleh Presiden Ke-3 RI B. J. Habibie pada 20 November 1998. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Keluarga korban penculikan dan penghilangan paksa kecewa Presiden Jokowi memberikan gelar Jenderal Kehormatan kepada Prabowo Subianto. “Saya kecewa kepada Presiden Joko Widodo yang tidak menghargai perjuangan kami,” kata Paian Siahaan, ayah dari Ucok Munandar Siahaan, salah satu korban penculikan, pada Rabu, 28 Februari 2024.

Pian mengaku kabar tersebut sudah diterima pada Selasa siang, 27 Februari 2024, melalui grup WhatsApp Keluarga Korban Penculikan Aktivis. Seluruh anggota di grup itu mempertanyakan alasan Jokowi memberikan kenaikan pangkat istimewa kepada Prabowo. Mereka khawatir perjuangan para keluarga korban penculikan dan penghilangan paksa yang mencari keadilan selama 25 tahun semakin sulit menuntut pertanggungjawaban Prabowo.

Dia menilai kenaikan pangkat kehormatan tersebut tidak masuk akal karena peran Prabowo dalam Tim Mawar. “Masak orang yang sudah dipecat dari TNI diberikan naik pangkat tanpa ada rehabilitasi? Terus orang yang disangka pelaku kejahatan kemanusiaan atau pelanggar HAM diberikan kenaikan pangkat?” ujarnya.

Paian menyatakan pemberian pangkat kehormatan ini merupakan tanda rusaknya demokrasi di Indonesia. Ia menuding Jokowi menjadi biang kemunduran demokrasi. “Tanggapan saya Jokowi ini sudah tidak waras. Pokoknya sudah rusak negara ini dibikin Jokowi,” tegas Paian. 

Paian bercerita keluarga korban penculikan dua kali menemui Jokowi di Istana Kepresidenan. Mereka meminta Presiden melaksanakan empat rekomendasi DPR pada 2009 terkait kasus penghilangan paksa. Namun, hingga menjelang berakhirnya masa jabatan, Jokowi tidak melaksanakan rekomendasi DPR. 

“Malah membuat kami semakin kecewa karena mengangkat Prabowo sebagai Menhan dan sekarang memberikan kenaikan pangkat istimewa Jenderal Kehormatan,” katnya.

Keluarga korban penghilangan paksa lainnya, Hasan Habsyi, mengatakan keputusan Jokowi memberikan pangkat kehormatan telah menyakitkan mereka. Padahal, saat kampanye Pilpres sembilan tahun lalu, Jokowi menyatakan akan menyelesaikan pelanggaran HAM masa lalu.

“Tapi sekarang di pengujung masa jabatannya malah memberikan gelar Jenderal Kehormatan kepada Prabowo yang dinyatakan terlibat dalam kasus penculikan,” ujarnya.

Juru bicara Forum Rakyat Demokratik untuk Keadilan Keluarga Korban Penghilangan Paksa, Petrus Hariyanto, menilai keputusan Jokowi memberikan Jenderal Kehormatan kepada Prabowo membuktikan Presiden melanggengkan impunitas.

Menurut dia, Jokowi semakin menjauhkan pelaku pelanggaran HAM berat kasus penculikan dari proses hukum. Tindakan Jokowi semakin melukai hati keluarga korban karena tidak memenuhi janjinya mengembalikan hak-hak para korban. 

DANIEL A. FAJRI | IMAM HAMDI | SULTAN ABDURRAHMAN | KORAN TEMPO

Pilihan Editor: Soal Gelar Jenderal Kehormatan Prabowo, Begini Tanggapan Pengamat Militer dan Masyarakat Sipil

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Saat Jokowi Singgung Komitmen Prabowo Bangun IKN dan Transisi Pemerintahan yang Mulus

15 menit lalu

Presiden Terpilih sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberi hormat saat Presiden Joko Widodo memberi sambutan dalam apel kader dan penutupan Rapimnas Partai Gerindra di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu, 31 Agustus 2024. Presiden Joko Widodo memuji Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang juga Presiden terpilih di hadapan peserta Rapimnas Partai Gerindra. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Saat Jokowi Singgung Komitmen Prabowo Bangun IKN dan Transisi Pemerintahan yang Mulus

Presiden Jokowi kembali mengungkit komitmen Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk membangun IKN menjelang pergantian pemerintahan.


Kata Gerindra soal Hubungan Prabowo-Gibran Usai Viral Akun Fufufafa

26 menit lalu

Pedagang menjual foto Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di kawasan Pasar Baru, Jakarta, Senin, 5 Agustus 2024. Prabowo bersama Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka memutuskan untuk dilantik di Jakarta.  TEMPO/Subekti.
Kata Gerindra soal Hubungan Prabowo-Gibran Usai Viral Akun Fufufafa

Menurut Gerindra, keberadaan akun Kaskus Fufufafa itu tidak pernah menjadi topik pembahasan di kalangan internal partai.


Dasco Gerindra Bingung Banyak Orang Luar Sudah Tahu Soal Kabinet Prabowo

40 menit lalu

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan penambahan jumlah menteri kabinet Prabowo-Gibran saat ditemui di Kompleks Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 12 September 2024. Tempo/Annisa Febiola.
Dasco Gerindra Bingung Banyak Orang Luar Sudah Tahu Soal Kabinet Prabowo

Sufmi Dasco mengeklaim internal Partai Gerindra bahkan belum mengetahui siapa saja menteri yang akan mengisi komposisi kabinet Prabowo.


Kabinet Gemuk Prabowo akan Berisi 44 Menteri, CELIOS: Beban Fiskal Sudah Sangat Berat

1 jam lalu

Ketua Umum Prabowo Subianto saat Apel Kader Partai Gerindra di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu 31 Agustus 2024 malam. ANTARA/Walda Marison/aa.
Kabinet Gemuk Prabowo akan Berisi 44 Menteri, CELIOS: Beban Fiskal Sudah Sangat Berat

CELIOS berpendapat penambahan kementerian di kabinet Prabowo Subianto akan memberatkan anggaran. Langkah tersebut justru dinilai bakal menghambat ambisi Prabowo mengerek pertumbuhan ekonomi.


Bos Bulog soal Program Makan Bergizi Gratis: Penyerapan Gabah Penting, Kemitraan di Era Modern Tak Bisa Ditawar Lagi

11 jam lalu

Petani tengah memisahkan gabah diarea persawahan kawasan Sukabakti, Beka si, Jawa Barat, Senin, 2 September 2024. Nilai tukar petani (NTP) naik pada Agustus 2024. NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di pedesaan. TEMPO/Tony Hartawan
Bos Bulog soal Program Makan Bergizi Gratis: Penyerapan Gabah Penting, Kemitraan di Era Modern Tak Bisa Ditawar Lagi

Direktur Utama Perum Bulog Wahyu Suparyono mengaku siap mendukung program makan bergizi gratis Prabowo Subianto. Apa perannya?


Celios soal Utak-Atik Dana Makan Bergizi Gratis: Tidak ada Kebijakan yang Gratis

12 jam lalu

Menu makan bergizi gratis di SDN 04 Cipayung Pagi, Jakarta Timur pada Senin, 26 Agustus 2024 terdiri dari nasi, ayam, orek tempe, capcay, jagung dan buah anggur. TEMPO/Desty Luthfiani
Celios soal Utak-Atik Dana Makan Bergizi Gratis: Tidak ada Kebijakan yang Gratis

Pengalokasian dana untuk program ambisius pemerintahan Prabowo-Gibran, yaitu makan bergizi gratis masih menimbulkan polemik di masyarakat.


Jokowi Pimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Garuda IKN Besok

13 jam lalu

Presiden Jokowi memberikan pengarahan kepada Pejabat TNI dan Polri di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur pada 12 September 2024. Foto Tangkap Layar Sekretariat Presiden
Jokowi Pimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Garuda IKN Besok

Jokowi juga bakal meresmikan Hotel Nusantara Swissotel dan peletakan batu pertama Mall Duty Free Nusantara.


KSAD Sebut Pembentukan Angkatan Siber TNI Dilanjutkan di Era Prabowo

13 jam lalu

KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak memberikan keterangan soal ledakan Gudmurah Kodam Jaya Ciangsana, di Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu, 31 Maret 2024. Maruli menegaskan, keberadaan gudang amunisi tersebut sangat layak lantaran bangunannya baru dibuat ulang tahun 2000. TEMPO/ Febri Angga Palguna
KSAD Sebut Pembentukan Angkatan Siber TNI Dilanjutkan di Era Prabowo

KSAD mengatakan pembentukan Angkatan Siber TNI sudah pasti terjadi.


UU Wantimpres Disebut untuk Akomodasi Jokowi, Dasco Bilang untuk Penguatan Lembaga

14 jam lalu

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan penambahan jumlah menteri kabinet Prabowo-Gibran saat ditemui di Kompleks Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 12 September 2024. Tempo/Annisa Febiola.
UU Wantimpres Disebut untuk Akomodasi Jokowi, Dasco Bilang untuk Penguatan Lembaga

Dasco mengatakan, dengan adanya UU Wantimpres itu, Prabowo bisa mendapat pertimbangan dari para dewan tersebut dalam menjalankan kerja pemerintahan.


Dirut Bulog Jelaskan Alasan Orang Dekat Prabowo jadi Wakilnya

15 jam lalu

Dirut Bulog Wahyu Suparyono. Foto : Dok Asabri
Dirut Bulog Jelaskan Alasan Orang Dekat Prabowo jadi Wakilnya

Direktur Utama Perum Bulog jelaskan alasan bekas Ketua Pembina Tim Kampanye Daerah Prabowo-Gibran Sulawesi Selatan jadi wakilnya. Apa itu?