TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan kembali menggelar audisi bagi putra-putri Indonesia yang memiliki bakat dan kemampuan seni musik.
Bakat itu bisa disalurkan dalam ajang Gita Bahana Nusantara (GBN) tahun 2024. Pada tahun ini, GBN direncanakan akan tampil di Ibu Kota Nusantara dalam rangka upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia.
Hal itu berdasarkan Surat Keputusan Menteri Sekretariat Negara Republik Indonesia Nomor 11 tahun 2024 tentang Panitia Pelaksana Peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2024.
Lalu, bagaimana cara keikitseraannya? Simak di bawah ini:
Pendaftaran dan Jadwal Audisi
GBN akan menjaring generasi muda berusia 16–23 tahun dari seluruh Indonesia melalui proses audisi. Audisi GBN tahun 2024 akan dibagi menjadi dua bagian, yaitu audisi orkestra dan audisi paduan suara.
Audisi orkestra juga dibagi menjadi dua tahap, yaitu daring dan luring. Audisi orkestra secara daring akan dimulai pada 1 Maret sampai dengan 20 April 2024, di mana para pendaftar mengirimkan rekaman video sesuai dengan ketentuan pada petunjuk teknis yang kemudian dinilai oleh para dewan juri.
Peserta yang lolos di tahap pertama akan melanjutkan ke tahap audisi luring yang berlangsung di tiga pilihan lokasi, yakni Yogyakarta, Jakarta, dan Balikpapan.
Sementara itu, audisi paduan suara dilaksanakan dalam rentang waktu bulan Maret sampai dengan minggu kedua bulan Juli 2024 di setiap provinsi. Pada setiap audisi paduan suara tingkat provinsi, akan diambil maksimal 4 orang perwakilan terbaik dengan jenis suara sopran, alto, tenor, dan bas untuk mengikuti pemusatan latihan.
Adapun, aspek-aspek penilaiannya meliputi materi suara, teknik vokal (intonasi, ritmik, interpretasi), kemampuan membaca notasi (prima vista), ambitus, dan jenis suara.
GBN 2024 nantinya akan terdiri dari 152 orang paduan suara dan 70 orang pemain orkestra hasil audisi dari seluruh Indonesia. Peserta paduan suara maupun orkestra yang sudah lolos audisi mengikuti proses pemusatan latihan yang akan dilaksanakan di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur selama 18 hari pada bulan Agustus 2024.
Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kemendikbudristek, Irini Dewi Wanti mengatakan, GBN bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan sebuah proses kreatif dan kontemplatif yang tidak pernah berhenti guna menjawab tantangan perubahan zaman.
"Melalui seni dan budaya, GBN diharapkan mampu menciptakan sebuah kondisi yang lebih baik bagi generasi muda, dalam wadah negara dan bangsa yang bersatu melalui kekayaan seni budaya,” kata Irini melalui rilis resmi Kemendikbudristek pada Selasa, 27 Febuari 2024.
Irini menambahkan, GBN dapat menjadi wahana untuk menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme kepada kaum muda, memberikan pengetahuan dan pemahaman keragaman seni budaya Indonesia, sekaligus memberikan suntikan semangat bagi putra-putri terbaik ini untuk menjadi agen-agen perubahan dan pemajuan kebudayaan di daerah.
"GBN adalah representasi Indonesia mini, artikulasi musikal dalam sebuah ekspresi kultural," kata Irini.
Pilihan Editor: Ketua KPU: 7 Petugas PPLN Kuala Lumpur yang Dinonaktifkan Sempat Dilaporkan ke DKPP