Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Produksi Pupuk Palsu, Empat Bos Jadi Tersangka

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Surabaya: Setelah melakukan pemeriksaan dua pekan, tim penyidik dari Satuan Tindak Pidana Ekonomi (Satpidek) Direktorat Reserse dan Kriminal Polda Jawa Timur, menetapkan empat bos pemilik empat perusahaan pupuk palsu sebagai tersangka.

"Seluruh bukti sudah cukup, mereka juga sengaja memalsukan pupuk," kata Kepala Satuan Tindak Pidana Ekonomi, Ajun Komisaris Besar Polisi Prasetijo Utomo, Kamis (18/6).

Keempat tersangka tersebut adalah KS, pemilik CV Bumi Mitra Niaga Jalan By Pass No 17 Krian, Sidoarjo. Selain itu, AS, pemilik CV Agro Persada Group, di Dusun Kemiri, Wadeng, Sedayu, Gresik.

Dua tersangka lainya adalah, AN, pemilik CV Mega Kimia Industri, Jalan Bhayangkari No 999, Juwet Kenongo, Porong, Sidoarjo. Serta KD, pemilik CV Karya Tunggal Satu, Desa Kludan, Tanggulangin, Sidoarjo.

Keempat tersangka ini dijerat dengan pasal 60 ayat 1 huruf f dan pasal 60 ayat 2 huruf f UU No 12 tahun 1992 tentang Budi daya tanaman pangan. "Mereka kita ancam hukuman lima tahun," tambah Prasetijo.

Menurutnya, para tersangka ini tidak bisa mengelak setelah polisi pada tanggal 4 Juni lalu menemukan ratusan ton pupuk yang berada di empat pabrik tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di CV Bumi Mitra misalnya, polisi menemukan 60 ton pupuk palsu yang terbagi dalam 17 jenis pupuk. Di CV Agro Persada, polisi juga menemukan dan menyita 40 ton pupuk SP-36 palsu, serta 30 ton pupuk NPK palsu.

Sementara di CV Mega Kimia, ditemukan 9 ton pupuk palsu merek delima, 2 ton merek dua delima, serta 3 ton merek Supradap. Dan di CV Karya Tunggal, ditemukan 30 ton SP-36 palsu, dan 1,5 ton NPK palsu.

Masih menurut Prasetijo, dalam penyidikan ini, dirinya beberapa kali mendapatkan ancaman dari telpon-telpon gelap. "Ada yang mengaku dari mabes, ada juga yang mengaku dari instansi-instansi lainnya, mereka minta tersangka dibebaskan. Tapi kita kan tidak bodoh, dan telpon mereka hanya tipuan," terang dia.

ROHMAN TAUFIQ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pabrik Pupuk Ilegal Digerebek di Bekasi, Pemilik Jadi Tersangka

31 Oktober 2017

Sejumlah karung berisi pupuk ilegal ditunjukkan oleh polisi saat merilis pengungakapan kasus pupuk ilegal di Polda Metro Jaya, Jakarta, 5 September 2016. Pupuk yang tidak sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) tersebut diproduksi oleh sebuah pabrik di Desa Parakanlima, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. M IQBAL ICHSAN/TEMPO
Pabrik Pupuk Ilegal Digerebek di Bekasi, Pemilik Jadi Tersangka

Kepolisian Daerah Metro Jaya menetapkan HAR, pemilik usaha produksi pupuk ilegal, sebagai tersangka.


Polda Metro Jaya Gerebek Gudang Pupuk Ilegal di Bekasi

31 Oktober 2017

Dua orang tersangka turut ditampilkan dalam rilis pengungakapan kasus pupuk ilegal di Polda Metro Jaya, Jakarta, 5 September 2016. M IQBAL ICHSAN/TEMPO
Polda Metro Jaya Gerebek Gudang Pupuk Ilegal di Bekasi

Polda Metro Jaya menggerebek sebuah gudang, yang diduga tempat mengoplos pupuk ilegal, di Kampung Cinyosok, Burangkeng, Setu, Kabupaten Bekasi.


Polda Bangka Belitung Sita 63 Ton Pupuk Palsu asal Gresik

1 Maret 2017

Seorang petugas melihat barang bukti pupuk saat gelar barang bukti penyalahgunaan pupuk bersubsidi di Mapolda Jawa Timur, Surabaya, 16 Maret 2015. TEMPO/FULLY SYAFI
Polda Bangka Belitung Sita 63 Ton Pupuk Palsu asal Gresik

Akibat peredaran pupuk palsu tersebut, banyak petani di Bangka merugi karena hasil panennya tidak sesuai harapan.


Pupuk Phonska Palsu Merebak di Dompu, Polisi: Kami Usut  

8 Februari 2017

TEMPO/Prima Mulia
Pupuk Phonska Palsu Merebak di Dompu, Polisi: Kami Usut  

Peredaran pupuk abal-abal tersebut terungkap atas laporan masyarakat Desa Serakapi, Kecamatan Woja.


Pupuk NPK Palsu Beredar di Dompu

3 Januari 2017

Pupuk. TEMPO/Prima Mulia
Pupuk NPK Palsu Beredar di Dompu

Pupuk tersebut diproduksi oleh salah satu perusahaan di Jawa Timur.


Polisi Ungkap Pabrik Pupuk Palsu di Sukabumi  

5 September 2016

TEMPO/David Priyasidharta
Polisi Ungkap Pabrik Pupuk Palsu di Sukabumi  

Pupuk palsu itu diedarkan di Sumatera dan Kalimantan.


KPK Tahan Petinggi Berdikari Terkait Korupsi Pupuk

15 April 2016

TEMPO/Nita Dian
KPK Tahan Petinggi Berdikari Terkait Korupsi Pupuk

Wakil Direktur Utama dan Direktur Keuangan PT Berdikari diduga menerima uang lebih dari Rp 1 Miliar.


Tentara Gagalkan Penyelundupan Pupuk Oplosan Asal Payakumbuh  

26 Januari 2016

Gelar perkara di Polres Mojokerto dalam pengungkapan kasus pupuk ilegal. TEMPO/Ishomuddin
Tentara Gagalkan Penyelundupan Pupuk Oplosan Asal Payakumbuh  

Kepolisian diharapkan bisa mengungkap jaringan pengoplos pupuk di Siak. Sebab, masyarakat resah akibat banyaknya pupuk oplosan yang beredar.


Kodim Mojokerto Sita Ratusan Karung Pupuk Tak BerIzin

8 September 2015

Polisi menggerebek pabrik pengoplosan pupuk subsidi menjadi non-subsidi di Muara Angke, Jakarta, Rabu (12/12). TEMPO/Dasril Roszandi
Kodim Mojokerto Sita Ratusan Karung Pupuk Tak BerIzin

Polisi akan menguji kandungan pupuk tersebut di laboratorium.


Begini Cara Membuat Pupuk Palsu  

19 Juni 2015

Polda Jabar bongkar pembuatan dan peredaran pupuk palsu. TEMPO/Dicky Zulfikar Nawazaki
Begini Cara Membuat Pupuk Palsu  

Ternyata bikin pupuk palsu yang menghebohkan itu gampang.