TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasyid mengatakan pasangan calon presiden dan calon presiden yang mereka usung sudah siap melakukan debat capres cawapres yang akan digelar perdana pada 12 Desember 2023.
Menurut Arsjad, dalam menghadapi debat tersebut tim pemenangan tidak menyiapkan pakar khusus untuk memberi masukan kepada pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud Md.
"Kalau buat Ganjar-Mahfud kayaknya gak perlu disiapkan lagi, karena mereka sudah siap," katanya saat ditemui di High End Tower, Jakarta Pusat, Rabu, 6 Desember 2023.
Ia meyakini paslon dengan nomor urut tiga tersebut selalu siap apa pun kondisinya dan dinamika yang ada. "Kami yakin Ganjar-Mahfud sudah siap kapan pun untuk melakukan debat, dimana pun gitu," katanya.
Adapun Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pihaknya sudah mempersiapkan paslonnya dalam debat Pilpres mendatang. Apalagi kata Hasto, capres Ganjar Pranowo sudah berpengalaman dalam ajang debat Pilgub dan parlemen, sedangkan pengalaman cawapres Mahfud MD di lembaga negara.
"Itu menunjukkan kedua pemimpin ini sangat siap maka kami berharap debat tetap sesuai dengan apa hang tertulis di dalam PKPU. Jangan mengubah peraturan yang terkait dengan debat ketika proses sudah berjalan," kata dia.
Hasto berharap agar format debat tetap seperti masa sebelumnya. Hasto mengatakan antusiasme masyarakat menunggu seluruh gagasan yang akan disampaikan oleh capres dan cawapres.
"Sebaiknya kita fokus pada narasi yang mau disampaikan, fokus pada karakter pemimpin, fokus pada apa yang dilakukan pemimpin dalam menyelesaikan masalah-masalah rakyat," kata dia.
Dengan debat tersebut kata Hasto, dapat melihat mana pemimpin yang dapat membawa bangsa Indonesia maju, memiliki komitmen kerakyatan, pemimpin yang berani memberantas korupsi, pemimpin yang tidak kolusi.
"Pemimpin yang turun ke bawah, melakukan blusukan ke rumah-rumah rakyat," katanya.
Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum Hasyim Asy'ari mengatakan format debat calon presiden dan wakil presiden berjalan lima kali. Debat pertama dilakukan oleh capres, dan kedua diikuti debat cawapres.
Debat ketiga porsi uji gagasan itu diberikan kepada capres. Sementara keempat porsi debat cawapres. Terkahir, pada debat kelima diikut debat capres.
"Debat pertama meliputi pemerintahan, hukum, hak asasi manusia, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga," kata Hasyim di kantor KPU, Rabu malam, 6 Desember 2023.
Pilihan Editor: KPU Belum Pastikan Isu Pelanggaran HAM Berat Jadi Tema Debat Capres-Cawapres