Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Respons Timnas Anies dan TPN Ganjar Soal Debat Cawapres Ditiadakan, Sebut Menghina Gibran

image-gnews
Tiga pasangan capres cawapres mengikuti Deklarasi Pemilu Damai di depan Kantor KPU RI, Jakarta, Senin 27 November 2023. KPU RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024. TEMPO/Subekti.
Tiga pasangan capres cawapres mengikuti Deklarasi Pemilu Damai di depan Kantor KPU RI, Jakarta, Senin 27 November 2023. KPU RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan seluruh gelaran debat capres-cawapres akan dihadiri oleh calon presiden dan calon wakil presiden secara berpasangan. Format debat capres dan cawapres ini akan berbeda dengan Pilpres 2019. Saat itu, diberikan sesi khusus bagi capres dan cawapres secara mandiri untuk menyampaikan gagasannya. Barulah pada debat pamungkas, pasangan capres-cawapres dihadirkan secara berpasangan. 

Namun, pada debat Pilpres 2024, akan ditampilkan debat cawapres dengan didampingi oleh capresnya. Komisioner KPU, Idham Holik, menjelaskan saat debat cawapres yang akan dihadiri capres, porsi bicara hanya diperuntukkan kepada cawapres. Begitu juga pada saat debat capres, aktor utamanya adalah capres secara mandiri. “Jadi cawapres bicara dari A sampai Z. kalau capres hanya mendampingi saja,” kata Idham, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu, 2 Desember 2023.

Perubahan format ini ternyata menuai berbagai reaksi dari kalangan masyarakat, tak terkecuali dari tim pemenangan pasangan capres-cawapres nomor urut satu dan tiga, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Lantas, seperti apa komentar Timnas Anies dan TPN Ganjar soal debat cawapres ditiadakan? Simak rangkuman informasi selengkapnya berikut ini.


Tanggapan Timnas Anies

Tim Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) menyatakan keberatan dengan keputusan sepihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang memutuskan format debat capres-cawapres ketika pembahasan mengenai hal tersebut belum selesai. “Lah ini kok tiba-tiba KPU sudah mengumumkan modelnya seperti itu tanpa mengundang kami lagi untuk rapat, padahal usulan kami bisa dibuka, usulan kami jelas seperti apa. Bahwa ada debat berpasangan ada debat khusus capres atau cawapres sendiri-sendiri,” ucap Co-Captain Timnas AMIN, Nihayatul Wafiroh, dalam rilis tertulis, Sabtu, 2 Desember 2023. 

Nihayatul mengklaim KPU melanggar janji karena sebelumnya telah disepakati bahwa pembahasan soal debat akan dirapatkan lagi sebelum mengumumkan keputusan finalnya. Dia juga menceritakan, Timnas AMIN mengikuti rapat dengan KPU pada 29 November 2023. Dari rapat tersebut masih ada dua agenda yang belum diputuskan. “Yakni soal komposisi debat ini, apakah harus hadir semua atau ada debat khusus capres atau cawapres begitu, dan kedua persoalan topik,” katanya. 

Selain itu, Timnas AMIN juga mempertanyakan alasan KPU mengubah format debat capres-cawapres dari Pilpres 2019 lalu. Anggota Timnas AMIN, Anang Zubaidy, mengatakan publik membutuhkan gagasan cawapres, karena bagaimanapun capres dan cawapres adalah pasangan yang tak bisa dipisahkan. Menurutnya, keduanya juga harus bisa saling mengisi satu sama lain.

“Kita juga bertanya mengapa di 2019, cawapres diberi kesempatan untuk mengelaborasi gagasannya di debat cawapres sendiri-sendiri,” ujar Anang Zubaidy, seusai diskusi “Kebebasan, Kesetaraan, Keadilan”, di Pos Bloc, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Sabtu, 2 Desember 2023.

Anang juga menyebutkan bahwa debat khusus antar cawapres sangat penting. Karena, ketika salah satu dari kedua pasangan itu tidak diketahui gagasannya, bagaimana mungkin publik menentukan pilihan kepada pasangan tersebut. “Padahal debat itu kan adu gagasan,” ujar Anang, yang menjadi anggota Tim Hukum Nasional AMIN. 


Komentar TPN Ganjar

Juru bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Deddy Yevri Hanteru Sitorus, menanggapi perubahan format untuk debat capres-cawapres pada Pilpres 2024. Menurut Deddy, tidak adanya debat yang dihadiri cawapres seorang diri menghina dan merendahkan kemampuan para cawapres. “Terutama Gibran (Rakabuming Raka),” ucap Deddy saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Jumat, 1 Desember 2023.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Apabila perubahan format tersebut dilakukan untuk melindungi Gibran Rakabuming Raka, Deddy mengatakan itu akan menjadi hal yang kontraproduktif. “Sebab Gibran akan kehilangan kesempatan untuk membuktikan betapa mampu dan layaknya dia (jika menang),” ujar politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu.

Sebelumnya, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka disebut sebagai pasangan yang paling sering absen dalam berbagai debat publik yang diselenggarakan menjelang Pilpres 2024. Di sisi lain, Deddy juga mengungkapkan perubahan format debat ini akan menimbulkan keraguan publik dan berpotensi menurunkan elektabilitas calon wakil presiden. Oleh karena itu, dia mengimbau KPU kembali menggunakan format debat seperti pada Pilpres 2019. “Tidak usah aneh-aneh sehingga bisa menimbulkan kecurigaan publik terhadap kredibilitas KPU dan ujungnya kredibilitas hasil pemilu,” kata dia.

Selain itu, Direktur Juru Kampanye TPN Ganjar-Mahfud, Choirul Anam, mengatakan pihaknya mendapatkan protes dari masyarakat yang kecewa dan mempertanyakan perubahan format debat ini. Choirul menyebut masyarakat kecewa dan kehilangan antusias. 

“Kenapa kok ini dirubah, ada apa ini? Apakah ini masih berhubungan dengan konteks pencalonan pasca Mahkamah Konstitusi? Apakah ini berhubungan dengan strategi pemenangan dari salah satu calon yang menghindari debat-debat publik seperti itu, atau ini ada skenario lain yang menguntungkan salah satu paslon?,” kata Choirul menirukan pernyataan masyarakat yang mengadu kepadanya, Ahad, 3 Desember 2023.

Mantan komisioner Komnas HAM itu juga menyebutkan ada masyarakat yang mengeluhkan bahwa mereka kehilangan kesempatan untuk melihat komitmen dan upaya mempertahankan visi-misi di hadapan cawapres lain. “Mereka mengatakan bahwa kenapa debat Pemilu kok berubah, khususnya soal cawapres. Dulu pada 2019 format debatnya itu vis a vis, capres dengan capres, cawapres dengan cawapres, kenapa sekarang kok berubah?” kata Choirul.

RADEN PUTRI | TIM TEMPO

Pilihan Editor: Jokowi Klaim Tak Ada Pertemuan dengan Agus Rahardjo untuk Intervensi KPK

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Gerindra Usung Empat Nama untuk Pilkada Jakarta 2024, Siapa Saja?

6 jam lalu

Ketua DPP Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dalam sambutannya di acara Silaturahmi dan Tasyakuran DPD Gerindra DKI Jakarta di Tavia Heritage Hotel, Jakarta Pusat pada Kamis, 9 Mei 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Gerindra Usung Empat Nama untuk Pilkada Jakarta 2024, Siapa Saja?

Prabowo telah mengantongi sejumlah nama yang akan maju dari Gerindra di Pilkada 2024 hasil kompromi dengan partai-partai koalisi.


Wakil Ketua TKN Sebut Ada Orang yang Klaim Kerja Relawan Prabowo-Gibran untuk Minta Jabatan

7 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih 2024 Gibran Rakabuming Raka saat menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Wakil Ketua TKN Sebut Ada Orang yang Klaim Kerja Relawan Prabowo-Gibran untuk Minta Jabatan

Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet) Silfester Matutina mengungkapkan bahwa ada pihak yang berusaha mengklaim kerja-kerja relawan dalam pemenangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. Menurut Silfester, klaim-klaim itu dilakukan untuk meminta jabatan di kabinet Prabowo-Gibran.


Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

8 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto saat menghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) pilkada Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Mei 2024. Dalam sambutannya, Prabowo memuji kesetiaan PAN atas dukungannya. Setidaknya PAN sudah mendukung Prabowo selama 15 tahun. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

Prabowo menyatakan bakal memberi makan untuk semua anak-anak Indonesia dari daerah mana pun.


KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

8 jam lalu

Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyampaikan orasi politiknya dalam acara Ahokers Bareng Ganjar di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar-Mahfud, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Relawan Ahokers resmi mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024. ANTARA/Aprillio Akbar
KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.


Zulhas Ajak Calon Kepala Daerah Usungan PAN Tiru Sikap Jokowi-Prabowo

8 jam lalu

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan bersama delapan puluh kedua DPD dan sekertaris PAN se-Indonesia usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat 10 Mei 2024. Zulhas membantah pertemuan dengan presiden terkait permintaan jatah kursi menteri. TEMPO/Subekti.
Zulhas Ajak Calon Kepala Daerah Usungan PAN Tiru Sikap Jokowi-Prabowo

Zulhas berpesan kepada calon kepala daerah usungan PAN untuk meniru hubungan politik Presiden Jokowi dan Prabowo.


Zulhas Soal PAN Disebut Cuma Bisa Joget: Yang Menang Capres Bisa Joget

9 jam lalu

Suasana Rakornas Pilkada PAN di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis 9 Mei 2024. Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas), Sekjen PAN Eddy Soeparno, Wakil Ketua Umum PAN Yanri Susanto,  Ketua BSN PAN Zita Anjani, Ketua Fraksi  PAN DPR Saleh Partaonan Daulay, Ketua Majelis Penasihat PAN Hatta Rajasa, dan sejumlah kader PAN lainnya. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Zulhas Soal PAN Disebut Cuma Bisa Joget: Yang Menang Capres Bisa Joget

Ketum PAN Zulkifli Hasan menyindir sebutan partainya yang sering disebut hanya bisa berjoget.


KPU Jakarta Soal Syarat Maju Cagub Independen: 618 Ribu KTP Dukungan, Tak Perlu Materai

9 jam lalu

Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya, bersama Anggota KPU DKI, Astri Megatari, ketika ditemui di kantornya, Jakarta, Jumat, 10 Mei 2024. TEMPO/Defara
KPU Jakarta Soal Syarat Maju Cagub Independen: 618 Ribu KTP Dukungan, Tak Perlu Materai

Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya, menjelaskan salah satu persyaratan yang dibutuhkan untuk mendaftar adalah salinan KTP dukungan.


Soal Peluang Jadi Menteri ESDM di Kabinet Prabowo, Eddy Soeparno Ikut Arahan Zulhas

9 jam lalu

Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno saat ditemui di sela acara Lanjutan Rakornas PAN menuju Pilkada 2024 di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Jumat 10 Mei 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Soal Peluang Jadi Menteri ESDM di Kabinet Prabowo, Eddy Soeparno Ikut Arahan Zulhas

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno akan mengikuti arahan ketua umumnya Zulkifli Hasan untuk peluang menjadi menteri di kabinet Prabowo Subianto.


Cerita Zulhas Soal Hubungan Jokowi-Prabowo yang Semakin Dekat

9 jam lalu

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan bersama delapan puluh kedua DPD dan sekertaris PAN se-Indonesia usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat 10 Mei 2024. Zulhas membantah pertemuan dengan presiden terkait permintaan jatah kursi menteri. TEMPO/Subekti.
Cerita Zulhas Soal Hubungan Jokowi-Prabowo yang Semakin Dekat

Zulhas menyebut hubungan Jokowi dan Prabowo kini makin dekat dan harmonis.


Prabowo Ingatkan Pihak yang Ogah Kerja Sama Jangan Ganggu, Ganjar: Yang Bekerjasama Saja Bisa Ganggu

9 jam lalu

Mantan capres nomor urut 03 Ganjar Pranowo saat ditemui usai peringatan hari ulang tahun relawannya Jaringan Kerja Akar Rumput Bersama Ganjar (Jangkar Baja) di Jakarta pada Jumat, 10 Mei 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Prabowo Ingatkan Pihak yang Ogah Kerja Sama Jangan Ganggu, Ganjar: Yang Bekerjasama Saja Bisa Ganggu

Mantan capres nomor urut 03 Ganjar Pranowo menanggapi pernyataan presiden terpilih Prabowo Subianto agar pihak yang tak ingin bekerjasama tidak menggangu.