TEMPO.CO, Jakarta - Pengampu kanal Youtube Akbar Faisal Uncensored, Akbar Faisal, melayangkan pertanyaan kepada calon presiden Ganjar Pranowo soal pernyataan apa yang akan disampaikan kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi bila bertemu usai hubungan partainya dengan Jokowi semakin runyam. Bekas Gubernur Jawa Tengah itu bilang akan menyampaikan ucapan terima kasih.
“Terima kasih sudah membantu saya banyak,” kata Ganjar dalam dialog bersama Akbar Faisal, yang tayang pada Kamis, 30 November 2023.
Tempo telah menghubungi Akbar Faisal, pada Jumat pagi, 1 Desember 2023. Kepada Tempo, Akbar mempersilakan untuk mengutip pertanyaan-pernyataan di tayangan itu.
Dalam tayangan itu, Ganjar Pranowo juga mengklaim memiliki hubungan dekat dengan Jokowi. Dua tahun lalu, kata Ganjar, Jokowi pernah berbicara dengannya soal sosok calon presiden yang akan meneruskan pemerintahan dan pembangunan yang sudah dimulai Jokowi.
“Saya itu lagi berpikir apakah proses pembangunan yang cukup pembangunan ini kita bisa teruskan tidak? Karena kita diperhitungkan banyak dunia,” kata Ganjar menirukan ucapan Presiden Jokowi waktu itu seperti yang ditayangkan dalam kanal Youtube Akbar Faizal Uncensored, Kamis, 20 November 2023. “Oh, ya harus diteruskan, Pak,” jawab Ganjar.
Saat berbicara dengan Jokowi, Ganjar mengaku pernah percaya atau gede rumongso alias GR bahwa ia yang akan didukung. “Rasa-rasanya yang paling punya perasaan cocok, pikirannya cocok, saya, dengan beliau,” kata Ganjar.
Kepercayaan diri Ganjar muncul karena waktu itu setiap mendampingi Presiden Jokowi, dia selalu diperkenalkan ke masyarakat. Ganjar menyebut kejadian itu di Klaten, Grobogan, dan Cilacap. “Pak, ya, namanya Jawa Tengah, kan ya relatif semua kenal saya, jadi wajar,” kata Ganjar. “Ya minimal orang kenal,” kata Ganjar menirukan Jokowi waktu itu.
Ganjar mengaku, waktu itu Jokowi menyebut beberapa nama anak muda yang potensial untuk menjadi presiden. Nama-nama itu di antaranya, Erick Thohir, Sandiaga Uno, Ridwan Kamil, Khofifah Indar Parawansa, Airlangga Hartarto, Puan Maharani, Anies Baswedan, Muhaimin Iskandar, dan Ganjar.
Bekas Gubernur Jawa Tengah itu mengaku pernah ditanya soal kesiapan menjadi calon presiden oleh Jokowi, tetapi ia belum menyanggupi. “Ya, saya butuh kira-kira siapa yang bisa melanjutkan pembangunan ini?” kata Jokowi yang diucapkan kembali oleh Ganjar. “Itu sebenarnya awal cerita, sampai berproses panjang, sampai kejadian lah hari ini,” kata Ganjar.
Usai pertemuan dengan Jokowi, Ganjar menerka sikap presiden atas nama-nama capres yang dibicarakan. Ganjar menebak, Jokowi akan melihat di lapangan melalui instrumen survei. “Kira-kira anak muda, silakan pada berlomba-lomba, dan nanti kita akan lihat. Posisi seperti pacuan kuda, siapa yang startnya bareng dengan berbagai putaran kemudian akan kelihatan siapa yang fit menuju ke finish,” kata Ganjar.
Pilihan Editor: Soal Aturan Baru Debat KPU, Ganjar Pranowo Bilang Siap dengan Skenario Apa pun