Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Habib Luthfi Soal Gibran: Ada yang Tanya Kok Wakil Presiden Prabowo Muda

image-gnews
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) dan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Muhammad Luthfi atau Habib Luthfi (kanan) melambaikan tangan kepada wartawan usai acara Penganugerahan Dharma Pertahanan di Gedung Sudirman Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin, 25 September 2023. Prabowo Subianto memberikan Penganugerahan Dharma Pertahanan kepada Muhammad Luthfi atau Habib Luthfi itu dianggap sebagai tokoh yang berjasa dan mengabdi kepada bangsa Indonesia. TEMPO/M Taufan Rengganis
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) dan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Muhammad Luthfi atau Habib Luthfi (kanan) melambaikan tangan kepada wartawan usai acara Penganugerahan Dharma Pertahanan di Gedung Sudirman Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin, 25 September 2023. Prabowo Subianto memberikan Penganugerahan Dharma Pertahanan kepada Muhammad Luthfi atau Habib Luthfi itu dianggap sebagai tokoh yang berjasa dan mengabdi kepada bangsa Indonesia. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, JakartaAnggota Dewan Pertimbangan Presiden Muhammad Luthfi bin Yahya mengatakan calon presiden Prabowo Subianto tidak salah memilih pasangan calon wakil presiden. Luthfi menganggap memilih Gibran Rakabuming itu tepat.

"Tepat Pak Prabowo mengangkat Mas Gibran sebagai wakil presiden," kata Luthfi, anggota Waimpres itu, saat memandu doa sebelum bertolak dari Indonesia Arena di kompleks Gelora Bung Karno, Tanah Abang, Jakarta Pusat, menuju kantor Komisi Pemilihan Umum, Rabu, 25 Oktober 2023.

Sebelum melantunkan doa, Luthfi, yang akrab dipanggil Habib Lutfhi, itu bercerita. “Ada orang tanya sama saya, Bib gimana sih, kok wakil presidennya masih muda? Saya jawab, kapan memberikan kesempatan generasi muda untuk maju ke depan?” tutur Luthfi.

Luthfi mengatakan, Gibran menjadi perwakilan anak muda untuk dipilih menjadi calon wakil presiden. "Kita punya Mas Gibran," tutur Luthfi, menceritakan putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi, itu. Kini, Wali Kota Surakarta itu berumur 36. "Itulah untuk mengangkat kaum pemuda ke depan."

Kemunculan anak muda seperti Gibran, dianggap akan membawa Indonesia menjadi negara maju. Luthfi menyatakan terima kasih karena Gibran ditunjuk sebagai calon wakil presiden atau cawapres. "Mari kita berdoa bersama sesuai agama dan kepercayaan masing-masing," tutur Luthfi, sambil menundukan kepala.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pasangan Prabowo-Gibran diusung Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, Partai Demokrat. Dukungan juga datang dari Partai Bulan Bintang, Partai Solidaritas Indonesia, Partai Gelora, Partai Prima, Partai Garuda, Prima. Semua partai itu tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju atau KIM.

Setelah deklarasi tersebut, para relawan dan pendukung Prabowo-Gibran meninggalkan Indonesia Arena. Para loyalis itu berangsur-angsur bertolak menuju kantor Komisi Pemilihan Umum di Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat. Dilanjutkan dengan pendaftaran kandidat capres-cawapres di Pemilu 2024.

Pilihan Editor: Pesan Tausiah Kebangsaan Habib Luthfi di Kediri

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

53 menit lalu

Adi Prayitno. ANTARA
Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

Pakar menduga, Prabowo belum menemukan titik temu untuk membuka komunikasi dengan PKS.


PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

1 jam lalu

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kiri), Sekjen PKS Aboe Bakar Al-Habsy (kanan) dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu (tengah) saat bertemu di DPP PKB, Senen, Jakarta Pusat, Kamis, 25 April 2024. Pertemuan petinggi PKB dan PKS dalam rank silahturahmi perubahan yang telah dijalin kedua partai dalam pemilu 2024. PKB, PKS dan Nasdem diketahui pernah berkoalisi untuk mengusung pasangan Anies-Imin di Pilpres 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

PKS berharap didatangi Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.


2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

1 jam lalu

Pelaksana Tugas (Plt) Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang ditunjuk pada September 2022, Mardiono menempati posisi keempat sebagai ketua partai terkaya. Berdasarkan laporan LHKPN 31 Desember 2022, Mardiono memiliki total harta kekayaan sebanyak Rp1,2 triliun. TEMPO/M Taufan Rengganis
2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.


Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

2 jam lalu

Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi saat ditemui usai pertemuan PKS dan NasDem pada Rabu, 24 April 2024 di NasDem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. TEMPO/Adinda Jasmine
Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

PKS beri sinyal bakal bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah dua periode berada di luar pemerintah.


Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

5 jam lalu

Mantan calon Presiden Anies Baswedan hadir dalam acara  Halal Bihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024. Tempo/Yohanes Maharso
Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.


Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

5 jam lalu

Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya. TEMPO/Ade Ridwan Yandwiputra
Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

Prabowo belum menawarkan kursi menteri, Partai Nasdem fokus pada kepemimpinan ide dan rekonsiliasi.


Akhir Politik Jokowi di PDIP

6 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.


Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

6 jam lalu

Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers seusai melakukan pertemuan di Kartanegara IV, Jakarta, Kamis, 25 April 2024. Surya Paloh menemui Prabowo Subianto setelah ditetapkan oleh KPU sebagai Presiden terpili 2024-2029 serta menyatakan NasDem  mendukung sepenuhnya ke pemerintahan baru di bawah Prabowo dan Gibran. TEMPO/M Taufan Rengganis
Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

Prabowo belum menawarkan posisi menteri untuk Partai NasDem.


Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

7 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya


Alasan Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS Meski Sudah Disiapkan Karpet Merah

7 jam lalu

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar halalbihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024. Sejumlah pimpinan partai politik hadir dan lembaga negara hadir dalam acara ini. Tempo/Yohanes Maharso
Alasan Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS Meski Sudah Disiapkan Karpet Merah

Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi mengungkap alasan presiden terpilih Prabowo Subianto tak bisa hadir dalam acara halalbihalal partainya.