Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Ambil Rekaman CCTV Selidiki Insiden Wisatawan Jatuh dari Jembatan Kaca Banyumas

Reporter

image-gnews
Jembatan Kaca The Geong Hutan Pinus Limpakuwus, Banyumas, Jawa Tengah (Antara/Sumarwoto)
Jembatan Kaca The Geong Hutan Pinus Limpakuwus, Banyumas, Jawa Tengah (Antara/Sumarwoto)
Iklan

TEMPO.CO, Banyumas - Petugas Inafis Kepolisian Resor Kota Banyumas mengambil rekaman kamera pemantau untuk menyelidiki insiden wahana wisata jembatan kaca yang pecah sehingga mengakibatkan empat wisatawan terjatuh. Satu orang  meninggal dunia dan satu orang luka-luka dalam kecelakaan itu.

Seperti dikutip dari Kantor Berita Antara, petugas  mengambil digital video recorder (DVR)  sebagai alat memonitor dan merekam objek gambar yang nampak oleh kamera CCTV itu dari dalam loket masuk wahana Jembatan Kaca The Geong di  Hutan Pinus Limpakuwus (HPL), Desa Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Rabu sore, 25 Oktober 2023.

Setelah melepas DVR  dari tempatnya, petugas Inafis langsung memasukkannya ke dalam kantong barang bukti dan membawanya ke Markas Polresta Banyumas di Purwokerto.

Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Banyumas Ajun Komisaris Benny Timor Prasetyo enggan memberikan komentar. "Besok saja ya, besok Laboratorium Forensik akan melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara)," kata dia.

Ketua Koperasi Hutan Pinus Limpakuwus Eko Purnomo mengatakan wahana jembatan kaca The Geong bukan bagian dari pengelolaan HPL. Wahana wisata itu berada di lahan milik Kementerian Pertanian yang dikelola Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BBPTUHPT) Baturraden, bukan di lahan milik Perum Perhutani.

Dalam hal ini, kata dia, pengelola The Geong bekerja sama dengan Kokarnaba yang merupakan koperasi milik BBPTUHPT. "Pengelola The Geong bekerja sama dengan kami hanya dalam hal parkir. Pengunjung membayar parkir di depan, kami yang menampung," kata dia.

Eko mengimbuhkan wahana tersebut masuk ke kawasan wisata HPL sejak satu tahun silam namun mulai beroperasi resmi pada Lebaran 2023 karena pembangunannya dilakukan secara bertahap. Usai lebaran, kata dia, pihaknya mengadakan evaluasi terkait dengan pengelolaan termasuk manajemen media sosial dan manajemen risiko.

Menurut Eko banyak komplain di media sosial yang menyoroti masalah konstruksi dan pengamanan wahana jembatan kaca tersebut. "Kami menemukan komplain melalui komentar di media sosial yang melebihi batas toleransi. Angkanya hampir 5 persen dari angka kunjungan," kata dia.

Pihaknya telah mengundang Kokarnaba maupun pengelola The Geong namun mereka  tidak bisa hadir secara langsung dan hanya diwakilkan. Sehingga belum ada titik temu atas komplain yang disampaikan pengunjung melalui media sosial tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Eko mengaku telah menjenguk korban yang dirawat di RSUD Prof Dr Margono Soekarjo Purwokerto. "Korban berinisial AI masih di IGD, alhamdulillah kondisinya sudah membaik, namun hasil akhir pemeriksaan belum diketahui," kata dia.

Ia mengatakan berdasarkan informasi dari keluarga korban diketahui bahwa anak wisatawan yang meninggal dunia itu sebenarnya ingin memberikan kejutan kepada ibundanya berinisial FA jika telah diterima bekerja. Anak tersebut datang ke HPL secara terpisah dengan menggunakan sepeda motor, sedangkan ibundanya beserta rombongan menggunakan minibus.

Namun sesampainya di HPL, kata dia, anak tersebut mendapatkan informasi bahwa ibunya menjadi salah seorang korban yang jatuh dari jembatan kaca. "Saya ketemu anak itu di loket, saat saya mau mengantar korban kedua (AI). Kalau kata bapaknya, FA sebenarnya akan naik haji tahun depan," kata Eko.

Selanjutnya Eko mengikuti permintaan Polresta Banyumas untuk menutup sementara kawasan wisata HPL hingga batas waktu yang belum diketahui

Insiden jembatan kaca The Geong itu terjadi pada hari Rabu kemarin sekitar pukul 10.00 WIB bertepatan dengan 11 wisatawan asal Cilacap berada di atas wahana tersebut. Saat wisatawan sedang meniti salah satu titik jembatan kaca yang berada pada ketinggian 10 meter itu, tiba-tiba kaca yang mereka injak pecah.

Akibatnya empat orang wisatawan terperosok, dua orang di antaranya terjatuh ke tanah, sedangkan dua orang lainnya bergelantungan pada kerangka jembatan.

Dua wisatawan yang terjatuh ke tanah terdiri atas AI, 41 tahun, yang mengalami luka-luka dan FA, 49 tahun, yang berdasarkan hasil pemeriksaan dokter dinyatakan meninggal dunia beberapa saat setelah jatuh. Sedangkan dua korban yang bergelantungan pada kerangka jembatan terdiri atas WA, 39 tahun, dan SSP, 45 tahun.

Pilihan Editor: Jembatan Kaca The Geong di Hutan Pinus Limpakuwus Pecah, Wisatawan jadi Korban

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

7 jam lalu

Tersangka Galih Loss (tengah) dihadirkan saat keterangan pers pegungkapan kasus penistaan agama atau ujaran kebencian oleh konten kreator Galih Nova Aji di Direktorat Reserse Kriminal (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 26 April 2024. Tersangka Galih Nova Aji atau pemilik akun sosial media Galih Loss ditahan karena kasus pendistribusian konten vidio yang menyinggung SARA dan menimbulkan rasa kebencian dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?


Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

9 jam lalu

Ilustrasi Judi Online (Tempo)
Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

Pengamat kepolisian dari ISESS Bambang Rukminto mengatakan problem pemberantasan judi online tak menyentuh akar masalah


WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

21 jam lalu

Reruntuhan pabrik perusahaan percetakan setelah runtuh akibat gempa berkekuatan magnitudo 7,5 di New Taipei, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo 7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 3 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien pada kedalaman  34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/DANIEL CENG
WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini


Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

22 jam lalu

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro saat ditemui di Jakarta, Sabtu 27 April 2024. ANTARA/Ilham Kausar
Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.


Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

22 jam lalu

Anggota Polri saat melakukan olah TKP di Mampang Prapatan, Jakarta. ANTARA/HO-Polres Metro Jaksel
Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.


Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

1 hari lalu

Ilustrasi Garis Polisi (REUTERS/Sergio Flores)
Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.


Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

1 hari lalu

Polsek Badau menggagalkan upaya penyelundupan puluhan Pekerjaan Migran Indonesia (PMI) non prosedural yang hendak bekerja di Negara Malaysia melalui jalur tidak resmi di wilayah Badau perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. ANTARA/HO-Polsek Badau. (Teofilusianto Timotius)
Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).


Rekomendasi 7 Drama Korea Bertema Polisi dan Detektif

1 hari lalu

Drama Korea Signal. (Asian Wiki)
Rekomendasi 7 Drama Korea Bertema Polisi dan Detektif

Dari misteri yang membingungkan hingga aksi yang mendebarkan, drama Korea tema polisi dan detektif ini patut Anda tonton.


Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

1 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi (tengah) bersama Wadirreskrimsus AKBP Hendri Umar (kiri) dan Kanit 2 Subdit Siber AKP Charles Bagaisar (kanan) saat konferensi pers di Direktorat Reserse Kriminal (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 26 April 2024. Penyidik Polda Metro Jaya menangkap tersangka berinisial EP (40), BYP (37), DA (24), dan TA (41) terkait perjudian online. Keempat orang tersebut merupakan admin dari channel YouTube Bos Zaki @dzakki594. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.


Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

1 hari lalu

Badan Reserse Kriminal Polri (Bareskrim) menunjukkan alat bukti narkoba berupa sabu, narkotika, dan jenis obatan-obatan terlarang di gedung Mabes Polri, Jakarta Pusat, Rabu, 13 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.