Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sidang Korupsi BTS, Johnny G. Plate Minta Maaf ke Presiden Jokowi

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Terdakwa eks Menteri komunikasi dan informatika (Menkominfo) Johnny G Plate menjalani sidang dugaan korupsi penyediaan infrastruktur base transceiver station (BTS) 4G dan Informasi (Bakti) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis, 19 Oktober 2023. Dalam sidang, Jaksa Penuntut Umum (JPU) mengonfirmasi adanya pembayaran dari Johnny G Plate untuk pembuatan kaos Partai NasDem sebesar Rp 100 juta, sementara mantan Menkominfo tersebut mengaku lupa. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Terdakwa eks Menteri komunikasi dan informatika (Menkominfo) Johnny G Plate menjalani sidang dugaan korupsi penyediaan infrastruktur base transceiver station (BTS) 4G dan Informasi (Bakti) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis, 19 Oktober 2023. Dalam sidang, Jaksa Penuntut Umum (JPU) mengonfirmasi adanya pembayaran dari Johnny G Plate untuk pembuatan kaos Partai NasDem sebesar Rp 100 juta, sementara mantan Menkominfo tersebut mengaku lupa. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Eks Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate meminta maaf kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi di hadapan hakim, jaksa dan kuasa hukum dalam sidang lanjutan dugaan korupsi BTS 4G di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat hari ini.

Johnny G Plate memohon maaf kepada Presiden yang telah mempercayainya sebagai Menkominfo bahwa proyek yang menjadi kebijakan pemerintah dalam rangka membawa masyarakat memasuki era transformasi digital tidak selesai pada waktunya.

"Saya juga memohon maaf kepada masyarakat yang seharusnya mendapatkan layanan, tetapi belum tercapai," kata dia.

Namun demikian, dari persidangan, Johnny mendapatkan  informasi bahwa dari 4.200 itu, selain dari yang force major atau keadaan kahar, sekitar 600 desa dan kelurahan, telah ON AIR lebih dari 3.400 BTS.

"Itu berarti 3.400 desa sudah terlayani dengan sinyal 4G. Saya sangat berharap kiranya layanan ini dapat digunakan dan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia, masyarakat setempat," kata dia.

Johnny juga menyatakan dirinya sebagai menteri atau pembantu presiden hanya menjalankan program Presiden, program strategis atau prioritas yaitu kecepatan layanan internet.

"Pembangunan menara BTS 4G tersebut menjadi program prioritas presiden yaitu kecepatan layanan internet dan layanan jaringan internet," kata Johnny.

Diketahui, program pembangunan menara BTS 4G ini masuk dalam program strategis Tahun 2021 lalu untuk membangun 4.200 titik tower. Johnny G Plate mengatakan program tersebut telah disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

"Program BTS 4G sudah menjadi undang - undang dan Pak Presiden menetapkan peraturan presiden terkait dengan pelaksanaan rencana kerja pemerintah tahun 2021 di dalam peraturan presiden itu juga termasuk 4.200 tower," ujarnya.

Namun, program tersebut harus terhenti karena dugaan korupsi yang diduga dilakukan sejumlah pihak termasuk Menkominfo, Johnny G Plate, Direktur Utama Bakti, Anang Achmad Latif, Tenaga Ahli Hudev, Yohan Suryanto hingga Pimpinan Konsorsium.

Terhentinya pembangunan ini membuat Johnny G Plate, Anang Achmad Latif, dan Yohan Suryanto menjalani masa pemeriksaan dan persidangan soal adanya dugaan korupsi dalam program yang telah dimulai pada 2020 lalu.

Kronologi Usulan Program Proyek BTS 4G oleh BAKTI Kominfo

Sebelumnya, Hakim Ketua sidang Kasus Korupsi BTS Kominfo, Fahzal Hendri mencecar terdakwa eks Dirut BAKTI Kominfo, Anang Achmad Latif dengan puluhan pertanyaan. Salah satunya asal usul proyek BAKTI BTS 4G di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat pada Rabu, 18 Oktober 2023.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anang Achmad Latif mengatakan proyek BTS 4G bermula pada 2020 saat wabah Covid-19 mulai menjalar di Indonesia. Sehingga saat itu, semua kegiatan mulai dari sekolah hingga perkantoran menerapkan sistem daring.

Padahal, kata dia, sekitar 15.000 desa belum mendapatkan akses internet 4G. Hal ini, kata dia, menjadi kendala ketika semua pembelajaran menggunakan sistim pembelajaran jarak jauh (PJJ).

“Pada Februari 2020 saat itu Covid baru di Indonesia dan menjadi heboh di media, ketika Wakil Menteri Desa pada saat itu menyampaikan ada 15.000 desa yang tidak mendapatkan internet,” kata Anang dalam persidangan, pada Rabu 18 Oktober 2023.

Anang juga mengungkapkan banyaknya masyarakat yang mengeluhkan dan menjadi pembahasan di media-media. Saat itu, kata dia, ramai disebutkan bahwa warga terpencil untuk mendapatkan sinyal harus sampai naik pohon dan lain-lainnya. Mulai dari sini, masalah akses internet menjadi pembahasan di Kominfo.

“Kominfo sebagai pemegang kebijakan regulator bertugas menyelesaikan persoalan ini. Sehingga saat itu perintah dari bapak menteri untuk menghitung ulang berapa desa yang tidak memiliki sinyal internet 4G? hasinya sekitar 12.500 desa yang belum mendapatkan internet 4G” kata dia.

Pilihan Editor: Johnny G. Plate Tuding Stafsusnya Berbohong dan Jadikan Kominfo Tempat Sampah

Catatan koreksi:

Berita ini telah dikoreksi pada Jumat, 20 Oktober 2023 pukul 01.02 WIB.

Sebelumnya pada paragraf dua tertulis: Johnny G Plate mengaku menyesal karena tidak mampu menyelesaikan secara tuntas tugas dan program yang telah diberikan Presiden Jokowi kepadanya sebagai Menkominfo.

Terjadi kesalahan dalam penulisan paragraf tersebut. Untuk itu kami mohon maaf.

YUNI RAHMAWATI | OHAN B SARDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

12 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.


Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

12 jam lalu

Presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.


Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

13 jam lalu

Sejumlah pekerja membuat sepatu di pabrik Sepatu Bata, Purwakarta, Jawa Barat. Dok.TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?


Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

13 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.


Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

13 jam lalu

Kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di GT Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Minggu 14 April 2024. Berdasarkan Survei Potensi Pergerakan Masyarakat Pada Masa Lebaran Tahun 2024 yang dirilis Kementerian Perhubungan, pada puncak arus balik lebaran 2024 tanggal 14 April 2024 diperkirakan sebanyak 41 juta orang atau sekitar 21,2 persen dari total pemudik akan kembali ke kota masing-masing. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.


Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

13 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.


Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

14 jam lalu

Presiden Jokowi bersama rombongan terbatas termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertolak menuju Jawa Timur untuk kunjungan kerja, Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat, 8 Maret 2024. Foto Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.


Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

14 jam lalu

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat meresmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama atau Hospital Based (PPDS RSPPU) di RS Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. Program ini diharapkan dapat mempercepat pemenuhan dokter spesialis di daerah-daerah tertinggal, perbatasan dan Kepulauan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.


Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

17 jam lalu

Presiden Joko Widodo meresmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama atau Hospital Based (PPDS RSPPU) di RS Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. Program ini diharapkan dapat mempercepat pemenuhan dokter spesialis di daerah-daerah tertinggal, perbatasan dan Kepulauan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan


Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

17 jam lalu

Presiden Joko Widodo meresmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama atau Hospital Based (PPDS RSPPU) di RS Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. Program ini diharapkan dapat mempercepat pemenuhan dokter spesialis di daerah-daerah tertinggal, perbatasan dan Kepulauan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.