Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Setahun Lalu Richard Eliezer Revisi BAP Bikin Ambyar Skenario Ferdy Sambo

image-gnews
Ferdy Sambo dan Bharada Richard Eliezer
Ferdy Sambo dan Bharada Richard Eliezer
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Misteri kasus pembunuhan Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat kian terang pada September 2022, dua bulan pascatragedi. Saat pemeriksaan lanjutan pada Kamis, 8 September 2022, Bharada E alias Richard Eliezer Pudihang Lumiu mencabut beberapa keterangan dalam berita acara pemeriksaan (BAP).

“Pencabutan beberapa poin keterangan di BAP yang awal karena ada keterangan yang tidak benar. Masih ada keterangan yang masih pakai skenario awal FS (Ferdy Sambo) makanya kita cabut,” kata Kuasa hukum Bharada E, Ronny Talapessy.

Sebagai pengingat, kasus pembunuhan Brigadir J terjadi pada Jumat, 8 Juli 2022. Eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo disebut sebagai dalang dalam perkara ini. Selain Sambo, tersangka lainnya yaitu Bharada E, Ricky Rizal, Kuat Ma’ruf dan istri Sambo Putri Candrawathi. Sambo merekayasa pembunuhan ini demi menutupi kejahatannya. Skenarionya: Brigadir J tewas setelah baku tembak dengan Bharada E.

Seiring berjalannya waktu, terungkap bahwa Brigadir J murni ditembak. Skenario Sambo perlahan-lahan buyar setelah Bharada E memutuskan jadi justice collaborator. Awalnya Sambo disebut hanya memerintahkan menembak, tetapi kemudian terbongkar Eks Kadiv Propam Polri itu ikut mengeksekusi Brigadir J. Keterlibatan Sambo ikut menembak Brigadir J itu diungkapkan oleh Bharada E setelah menjalani uji kebohongan menggunakan poligraf.

Ronny mengatakan, salah satu pertanyaan yang diajukan kepada kliennya saat tes kejujuran dengan lie detector itu adalah penembak Brigadir J. Bharada E, kata Ronny, mengakui dirinyalah yang pertama melepaskan peluru ke arah rekan kerjanya itu. Namun Bharada E menyebut yang terakhir menembak adalah Ferdy Sambo. Belakangan diketahui hasil tes poligraf terhadap Bharada E adalah ‘no deception indicated’.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Hasilnya ‘no deception indicated’ alias jujur,” ujar Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian pada Selasa, 6 September 2023.

Dengan adanya pengakuan itu, Bharada E kemudian merevisi beberapa poin BAP-nya. Dalam BAP sebelumnya, ada sejumlah keterangan yang masih mengikuti skenario yang disusun Ferdy Sambo. Pada Agustus 2022, Bharada E sebenarnya telah mengungkapkan bahwa Sambo adalah penembak final. Pengakuannya itu disampaikan kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Keterangan ini diceritakan tertulis oleh Bharada Richar Eliezer pada 5 Agustus 2022 lalu. Tulisan tangan itu dibuatnya selama enam jam. Menurut pengakuan Bharada E, Ferdy Sambo mengakhiri eksekusi dengan menembak dua kali bagian belakang kepala Brigadir. “Dia juga menyampaikan bahwa FS ikut menembak,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada Linda Trianita dari Majalah Tempo.

Pilihan Editor: Setahun Lalu Terungkap Alasan Ferdy Sambo Rekayasa Kematian Brigadir Yosua dan Tak Cerita ke Kapolri

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Menteri Raja Juli Temui Kapolri, Beberkan Berbagai Masalah Kehutanan

18 jam lalu

Kepala Kepolisian RI Jendral Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni bertemu membahas kerjasama pengamanan hutan, di Mabes Polri pada 4 November 2024. Tempo/Dani Aswara
Menteri Raja Juli Temui Kapolri, Beberkan Berbagai Masalah Kehutanan

Menteri Kehutanan Raja Juli menemui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk kerja sama penegakan hukum di lingkungan kehutanan.


Kementerian Kehutanan Segera Susun MoU Baru dengan Polri untuk Penegakan Hukum

18 jam lalu

Kepala Kepolisian RI Jendral Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni bertemu membahas kerjasama pengamanan hutan, di Mabes Polri pada 4 November 2024. Tempo/Dani Aswara
Kementerian Kehutanan Segera Susun MoU Baru dengan Polri untuk Penegakan Hukum

Menteri Kehutanan Raja Juli menemui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk penyusunan MoU penegakan hukum di masalah kehutanan.


Kapolri Dapat Restu Menkomdigi Periksa Keterlibatan Staf Komdigi yang Lindungi Praktik Judi Online

19 jam lalu

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Dok. Istimewa
Kapolri Dapat Restu Menkomdigi Periksa Keterlibatan Staf Komdigi yang Lindungi Praktik Judi Online

Kapolri Listyo Sigit Prabowo mengatakan belum bisa menyebutkan nama-nama staf Komdigi yang terlibat dalam melindungi praktik judi online tersebut.


Menkopolkam: Masa Kerja Desk Penanganan Judi Online 3 Bulan dan Bisa Diperpanjang

22 jam lalu

Menkopolkam Budi Gunawan memberikan keterangan pers usai memimpin rapat koordinasi tingkat menteri pembentukan desk di bidang politik dan keamanan. Turut hadir sejumlah menteri kabinet dan kepala badan di Kantor Kemenkopolkam pada Senin, 4 November 2024. Tempo/Novali Panji
Menkopolkam: Masa Kerja Desk Penanganan Judi Online 3 Bulan dan Bisa Diperpanjang

Menkopolkam Budi Gunawan mengatakan, bahwa Kapolri yang akan memimpin desk penanganan judi online.


Pengusutan Kasus Firli Bahuri di Polda Metro Jaya Berlarut-larut: Ikan Busuk dari Kepala

1 hari lalu

Pertemuan Firli Bahuri dengan Syahrul.
Pengusutan Kasus Firli Bahuri di Polda Metro Jaya Berlarut-larut: Ikan Busuk dari Kepala

Petinggi Polri harus mampu mengendalikan dan mengawasi para personelnya secara ketat untuk mencegah terjadinya penyimpangan dalam kasus Firli Bahuri.


Profil Da'i Bachtiar, Ayah Nina Agustina Cabup Indramayu yang Viral di Media Sosial

1 hari lalu

TEMPO/Gunawan Wicaksono
Profil Da'i Bachtiar, Ayah Nina Agustina Cabup Indramayu yang Viral di Media Sosial

Calon Bupati Indramayu Nina Agustina yang mengaku anak Da'i Bachtiar saat cekcok dengan warga yang menghadang perjalanannya.


Serba-serbi Pegawai Kementerian Komdigi Pasang Badan untuk 1.000 Situs Judi Online, Segini Keuntungannya

1 hari lalu

Ditreskrimum saat menggiring sejumlah tersangka dalam penggeledahan di Kantor Komdigi, Jalan Medan Merdeka Barat, Jumat, (1/11/2024). ANTARA/HO-Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya
Serba-serbi Pegawai Kementerian Komdigi Pasang Badan untuk 1.000 Situs Judi Online, Segini Keuntungannya

Pegawai Kementerian Komdigi diduga terlibat kasus judi online. Tak kurang 1.000 situs judi online dijaga agar tak diblokir. Berapa keuntungannya?


Retreat Menteri Prabowo di Akmil Magelang Selesai, Materi yang Dibahas dari Pemberantasan Korupsi sampai Makan Bergizi Gratis

7 hari lalu

Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan para jajaran anggota Kabinet Merah Putih untuk mengenakan seragam loreng dan topi Komponen Cadangan atau Komcad saat mengikuti pembekalan di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Pada hari pertama retreat, mereka mengikuti olahraga bersama hingga latihan baris-berbaris. Instagram/rizky_irmansyah
Retreat Menteri Prabowo di Akmil Magelang Selesai, Materi yang Dibahas dari Pemberantasan Korupsi sampai Makan Bergizi Gratis

Retreat menteri Prabowo telah selesai. Beberapa materi disampaikan kepada para anggota Kabinet Merah Putih antara lain pemberantasan korupsi.


Sepekan Tak Lagi Jadi Presiden RI, Apa Kegiatan Jokowi Selain Jajan Soto dan Sate?

8 hari lalu

Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) usai menikmati sarapan di warung makan Soto Triwindu, Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Ahad, 27 Oktober 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Sepekan Tak Lagi Jadi Presiden RI, Apa Kegiatan Jokowi Selain Jajan Soto dan Sate?

Menjalani masa purna tugas, Jokowi sebut akan tidur di hari pertamanya setelah tak menjabat sebagai presiden. Ini kegiatannya sepekan setelah lengser.


IPW Sebut Ada 6 Nama Potensial menjadi Wakapolri Pengganti Agus Andrianto

11 hari lalu

Sugeng Teguh Santoso. antaranews.com
IPW Sebut Ada 6 Nama Potensial menjadi Wakapolri Pengganti Agus Andrianto

IPW berpendapat Irwasum Polri Komjen Ahmad Dofiri yang paling layak menjadi Wakapolri.