TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) disinyalir akan memajukan jadwal pendaftaran pasangan capres dan cawapres dalam draf rancangan Peraturan KPU (PKPU) terbaru mereka. Jika sebelumnya dibuka pendaftaran pada 19 Oktober-25 November 2023, kini menjadi 10-16 Oktober 2023.
Percepatan pendaftaran itu kemudian akan mempercepat proses penentuan calon wakil presiden dari masing-masing calon presiden. Saat ini, hanya Anies Baswedan yang sudah menentukan wakil presidennya, yakni Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar. Sementara itu Prabowo dan Ganjar belum menentukan.
Di sisi lain, ketiga capres ini sudah mulai mengumbar janji-janji ketika mereka terpilih menjadi presiden di Pemilu 2024 nanti. Apa saja? Berikut rangkumannya.
Janji-janji Prabowo
Bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto menyampaikan beberapa janji yang akan dilaksanakan jika dirinya terpilih menjadi presiden Indonesia di Pilpres 2024 nanti.
Dilansir dari Tempo, Prabowo sempat memberikan beberapa janji ketika nanti jadi presiden dalam acara Konsolidasi Zona III Pemenangan Pemilihan Legislatif Partai Bulan Bintang dan Pemenangan Prabowo Subianto di Padang, Sumatera Barat, 9 September 2023. Berikut janji-janjinya.
- Kenaikan Gaji PNS untuk memberantas korupsi
Kebijakan prioritas yang dilakukan Prabowo ketika menjadi presiden nanti adalah memberantas korupsi. “Praktik KKN disebabkan karena kesejahteraan pegawai pemerintah. Oleh karena itu, nanti kita perbaiki gaji-gajinya untuk hilangkan korupsi,” ujar Prabowo sebagaimana dikatakan dalam acara Konsolidasi Zona Iii Pemenangan Pileg Partai Bulan Bintang dan Pemenangan Prabowo Subianto melalui akun Live Youtube Gerindra TV, pada Minggu, 10 September 2023.
Ia mengklaim bahwa telah memperhitungkan kebijakan itu dan dapat direalisasikan ketika dirinya menjadi presiden nanti.
- Ketahanan dan Swasembada
Terdapat 10 kebijakan yang akan dijalankannya nanti dan tercantum dalam program “10 Kebijakan Indonesia Emas.” Salah satunya adalah swasembada di negeri sendiri.
“Ketahanan dan Swasembada itu adalah kita harus produksi makan kita sendiri dan tidak tergantung pada bangsa lain,” ujar Prabowo.
- Melanjutkan Program Jokowi
Prabowo yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan di Pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi disebut akan melanjutkan program pemerintahan Jokowi.
“Semua yang dibuat Pak Jokowi yang bagus kita harus amankan, kalau perlu tambah,” ujar Prabowo. Hal itu termasuk Proyek IKN, Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Sembako, Kartu Prakerja, dan Program Keluarga Harapan.
- Perbaikan Gizi Anak-anak dan Ibu Hamil
Prabowo menjanjikan kebijakan yang nantinya berfokus pada bantuan perbaikan gizi untuk anak-anak dan ibu hamil.
“Kita bakal beri makan siang dan minum susu gratis untuk semua murid di sekolah negeri, swasta, pesantren, anak-anak balita, dan bantuan gizi untuk ibu hamil,” ujar Prabowo yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan tersebut. Dia akan menyiapkan langkah strategis untuk mewujudkan kebijaknnya itu.
- Ketahanan Energi dan Tidak Impor
Ketahanan energi menjadi fokus kebijakan ketika Prabowo menjadi Presiden. “Kita harus menjaga energi kita. Jangan khawatir, kita bisa hasilkan energi dari singkong, sagu, tebu, aren,” ujar Prabowo sebagaimana dilansir dari Tempo.
Prabowo juga menyebutkan soal diesel solar yang bisa dihasilkan dari tanaman. Dia juga menjelaskan soal produk kelapa sawit RI yang diboikot karena Uni Eropa membatasi impor minyak sawit. “Lo boikot, gue pakai nanti kelapa sawit untuk bikin solar buat rakyat,” ujar Prabowo.
- Bangun Lumbung Pangan di rawa-rawa
Prabowo akan membangun lumbung di rawa-rawa untuk ketahanan pangan. Indonesia menurut Prabowo harus melakukan swasembada pangan dan tidak bergantung pada bangsa lain. Dia mencontohkan kondisi global yang dapat mempengaruhi ketahanan pangan di Indonesia.
“Kita punya 24 juta hektar rawa dan itu bisa jadi sumber air yang tidak akan habis. Bisa digunakan untuk lumbung pangan,” ujar Prabowo.
Janji Ganjar
- Melanjutkan Program Jokowi
Hampir sama dengan Prabowo, salah satu janji Ganjar Pranowo adalah melanjutkan program Jokowi. Ia menegaskan bahwa dalam 10 tahun kepemimpinan Jokowi mesti dilanjutkan dan ditingkatkan nilai tambahnya.
"Pak Jokowi sudah memberikan banyak kepada Indonesia selama 10 tahun. Luar biasa. Infrastruktur dibangun luar biasa. Ya enggak? Kemudian bansos, terus kemudian kita mencoba untuk menjadi negara yang mandiri," ujar Ganjar sebagaimana dilansir dari Tempo pada 18 Juni 2023.
- Ketahanan Sumber Daya
Selain melanjutkan program Jokowi, ia juga akan membuat sumber daya alam Indonesia dikelola anak bangsa sendiri. “Meski ada pekerjaan rumah untuk mewujudkan itu seperti mengambil alih Freeport dan tidak menjual nikel ke negara asing, tetapi itu harus kita kawal bersama nanti,” ujar Ganjar.
- Gaji Guru 30 Juta
Terbaru, dalam sesi wawancara bersama Rheinald Kasali melalui akun YouTubenya, Ganjar menyebutkan bahwa dirinya akan menaikkan gaji guru. Menurutnya gaji yang layak untuk seorang guru adalah Rp 30 juta, sementara untuk guru yang baru mulai mengajar berkisar Rp 10 juta. “Saya sekarang lagi minta tolong untuk menghitung anggaran agar nanti bisa mensejahterakan guru,” ujar Ganjar.
Janji Anies Baswedan dan Cak Imin
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Syaiful Huda mengatakan bahwa terpilihnya Muhaimin Iskandar menjadi bakal calon wakil presiden Anies Baswedan akan melaksanakan beberapa janji jika pasangan Anies-Cak Imin ini menang Pilpres 2024. Berikut janjinya.
- BBM Gratis bagi Pemilik Sepeda Motor
Menurut Syaiful Huda, jika Cak Imin dan PKB Menang, semua yang punya sepeda motor akan diberi subsidi serendah-rendahnya, bahkan bisa gratis.
- Dana Desa Rp 5 Milliar
Sebelumnya anggaran dana desa hanya 1,5 miliar tiap tahunnya. Jika pasangan Anies-Cak Imin menang akan ditingkatkan menjadi Rp5 miliar.
- Subsidi Pupuk
Anies dan Cak Imin akan mensubsidi pupuk untuk petani yang punya lahan di bawah setengah hektar. Hal itu menjadi keresahan karena saat ini petani tengah mengalami kesusahan dalam mendapatkan pupuk.
- Tunjangan Ibu Hamil
Bagi ibu hamil akan mendapatkan tunjangan 6 juta per kehamilan. Hal itu diberikan sejak kehamilan bulan pertama sampai 9 bulan akan mendapatkan subsidi.
- Sekolah Gratis
PKB akan mengusung program Wajib Belajar Pendidikan Dasar menjadi 18 tahun yang awalnya 12 tahun.
ANANDA BINTANG I TIM TEMPO.CO
Pilihan Editor: Prabowo Subianto Sebut Sejumlah Janji Jika Jadi Presiden, Ini Saran Pengamat
