Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pelajar Berdemonstrasi di Depan Kedubes AS

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Sekitar 2000 pelajar muslim yang tergabung dalam Forum Silaturahmi Sekolah Dasar Islam Indonesia (Forsil) dan Kesatuan Aksi Pelajar Muslim Indonesia (Kapmi) berunjuk rasa di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (15/11). Para pelajar yang terdiri dari pelajar sekolah dasar hingga sekolah lanjutan atas ini datang dari wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi.Bahkan, beberapa diantaranya berasal dari Bandung, Jawa Barat. Selain pelajar ikut serta Forum Silaturahmi Kepala Sekolah Islam se-Indonesia.

Pengunjuk rasa membawa bendera kuning, beberapa bendera negara-negara Islam seperti Palestina dn Afganistan serta membawa foto anak-anak korban perang. Mereka juga membawa spanduk-spanduk yang bertuliskan Selamatkan anak-anak Afganistan, Selamatkan anak-anak dari peperangan dan Stop pembantaian anak-anak dalam perang. Mereka meminta Amerika Serikat menghentikan serangan ke Afganistan yang menewaskan anak-anak Afganistan.

Para pelajar ini datang ke kedutaan besar dengan menggunakan lima buah bus besar dan empat buah ukuran sedang. Yang lainnya menggunakan mobil-nobil pribadi dan colt minibus. Konvoi pengunjuk rasa dipimpin oleh truk kontainer yang membawa sound system dan diikuti sebuah mobil pembawa diesel.

Menurut penanggung jawab aksi, Abdullah Syukri yang juga Bendahara Forsil, mereka bertujuan untuk memberikan opini kepada dunia bahwa perang tidak memberi dampak apapun. Anak-anak, kata Syukri, seharusnya diberi kesempatan menikmati pendidikan dan kebebasan. Kesempata demikian tidak hanya untuk anak-anak Afganistan, jangan lupa, kita juga harus memperhatikan anak-anak di Ambon dan Poso, ujarnya kepada Tempo News Room.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aksi damai pelajar ini sempat membuat macet Jalan Merdeka Selatan untuk beberapa saat. Polisi yang bertugas pun hanya tampak berjaga-jaga sekedarnya saja Menurut seorang petugas yang berjaga, pihaknya memperkirakan pengunjuk rasa tidak akan berbuat anarkis karena pengunjuk rasa masih pelajar sekolah dasar dan sekolah lanjutan.

Setelah sekitar dua jam mereka berorasi dan menyampaikan pendapatnya di depan Kedubes Amerika Serikat mereka menuju sisi timur Monumen Nasional. Di Monumen Nasional ini mereka beristirahat dan menyampaikan orasi yang berkaitan dengan penyelamatan anak-anak. Unjuk rasa usai menjelang tengah hari. (Wahyu Mulyono)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

54 detik lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi pemukiman yang rusak berat selama serangan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di kota Zviahel, wilayah Zhytomyr, Ukraina, dalam gambar yang dirilis 9 Juni 2023. Layanan pers Layanan Darurat Negara Ukraina di wilayah Zhytomyr/Handout via REUTERS
Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.


Anies Baswedan Soal Putusan MK: Perjuangan Tidak Sia-sia

5 menit lalu

Mantan calon Presiden Anies Baswedan hadir dalam acara  Halal Bihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024. Tempo/Yohanes Maharso
Anies Baswedan Soal Putusan MK: Perjuangan Tidak Sia-sia

Anies Baswedan menyatakan langkah barisannya melakukan gugatan dugaan kecurangan Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK) bukanlah hal sia-sia.


SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

11 menit lalu

Ilustrasi orang tenggelam. FOX2now.com
SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

Penyisiran untuk mencari ABK KM Papua Jaya 2 itu dilakukan sesuai Sarmap Prediction Basarnas Command Center (BBC), namun hasilnya nihil.


8 Kampus Swasta yang Menyediakan Beasiswa Pakai Skor UTBK SNBT

15 menit lalu

Ilustrasi beasiswa. Freepik
8 Kampus Swasta yang Menyediakan Beasiswa Pakai Skor UTBK SNBT

Gagal UTBK SNBT 2024? Manfaatkan skor UTBK di kampus swasta berikut ini.


PPP Soal Arsul Sani Tangani Sengketa Pileg: Siapa yang Melarang?

25 menit lalu

Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani berbincang dengan Hakim Konstitusi Anwar Usman sebelum mengucapkan sumpah Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dihadapan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis 18 Januari 2024. Arsul terpilih sebagai hakim konstitusi usulan DPR untuk menggantikan Wahiduddin yang berakhir pada 17 Januari 2024. TEMPO/Subekti.
PPP Soal Arsul Sani Tangani Sengketa Pileg: Siapa yang Melarang?

PPP tidak memiliki urusan apa pun dengan hakim MK Arsul Sani dalam gugatan Pileg 2024.


Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

30 menit lalu

Calon anggota yang akan bergabung dengan Angkatan Bersenjata Ukraina 3rd Separate Assault Brigade mengambil bagian dalam kursus pengujian dasar militer, di tengah serangan Rusia di pusat Kyiv, Ukraina 27 Maret 2024. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina


Tinggi Peminat, Lokasi Konser Radwimps Pindah dari BCIS Ancol ke JCC Senayan

30 menit lalu

Band rock Jepang, Radwimps. Dok. Istimewa
Tinggi Peminat, Lokasi Konser Radwimps Pindah dari BCIS Ancol ke JCC Senayan

Untuk mengakomodasi permintaan besar penggemar, lokasi konser Radwimps pindah ke Jakarta Convention Center (JCC), Senayan.


Dampak Gempa Garut, Ratusan Rumah Rusak dan Puluhan KK Terdampak

31 menit lalu

Warga menjemur pakaian di atap tembok bangunan yang roboh pascagempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 , April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6.5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Dampak Gempa Garut, Ratusan Rumah Rusak dan Puluhan KK Terdampak

Gempa berkekuatan magnitudo 6,2 mengguncang Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Sabtu malam, 27 April 2024 sekitar jam 23.29 WIB. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) masih terus memantau dampak gempa di wilayah tersebut.


Duel Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23, Shin Tae-yong Waspadai Transisi Cepat Tim Serigala Putih

39 menit lalu

Shin Tae-yong memimpin latihan Timnas U-23 Indonesia di Dubai pada Selasa, 2 April 2024. PSSI
Duel Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23, Shin Tae-yong Waspadai Transisi Cepat Tim Serigala Putih

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan akan tersaji pada semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa pada Senin, 29 April 2024.


Indonesia vs Uzbekistan, Shin Tae-yong Percaya Diri Bawa Skuad Garuda ke Olimpiade Paris 2024

53 menit lalu

Shin Tae-yong. Foto: Tim Media PSSI
Indonesia vs Uzbekistan, Shin Tae-yong Percaya Diri Bawa Skuad Garuda ke Olimpiade Paris 2024

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan akan tersaji pada babak semifinal Piala Asia U-23 2024. Shin Tae-yong mengaku tak alami tekanan. Mengapa?