Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Koalisi Gemuk Prabowo Dinilai Persulit Penentuan Bacawapres, Sekjen Gerindra: Kemenangan Dipastikan

Reporter

image-gnews
Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto menyapa para relawannya saat meresmikan rumah Pemenangan Relawan 08 di kawasan Menteng, Jakarta, Selasa, 15 Agustus 2023. Prabowo Subianto meresmikan Rumah Pemenangan Relawan 08 dan juga menerima deklarasi dukungan resmi dari organ relawan pendukung Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto menyapa para relawannya saat meresmikan rumah Pemenangan Relawan 08 di kawasan Menteng, Jakarta, Selasa, 15 Agustus 2023. Prabowo Subianto meresmikan Rumah Pemenangan Relawan 08 dan juga menerima deklarasi dukungan resmi dari organ relawan pendukung Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPengamat politik Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Adi Prayitno menilai bertambahnya dukungan politik di gerbong Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) tak serta-merta mempermudah pencapresan Prabowo Subianto. Menurut Adi, kondisi penentuan bakal cawapres menjadi persoalan pelik. 

Adi tak menampik usai deklarasi dukungan Partai Amanat Nasional (PAN) menambah berkumpulnya poros Islam dari kelompok Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU). Ia menduga PAN akan menyodorkan Erick Thohir, yang merupakan kader NU. Sedangkan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bakal menyorongkan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin untuk jadi cawapres Prabowo.

"Saya kira masuknya PAN yang akan menyodorkan Erick Thohir sebagai bakal cawapres Prabowo akan semakin memperumit, makin mempersulit siapa cawapres yang akan maju pada 2024," kata dia saat dihubungi, Senin, 14 Agustus 2023. 

Bagi PKB, kata Adi, Cak Imin merupakan usulan yang dianggap harga mati sebagai pendamping Prabowo. "Jadi rumit," katanya.

Mobilitas KKIR dinilai bisa terhambat

Adi meyebutkan jika kondisi seperti ini, yang ada mobilitas KKIR bisa terhambat. Pasalnya hal ini berisiko terjadinya deadlock atau tak kunjung ada kesepakatan karena penentuan kandidat bakal cawapres tersebut. "Kalau tidak ada titik temu persoalan cawapres ini akan ada deadlock," katanya. 

Ketika deadlock ini, kata Adi, berujung adanya salah satu parpol yang mengundurkan diri dari koalisi KIR. "Pasti kan ada yang keluar dari barisan politik ini," katanya. 

Risiko mundurnya salah satu parpol ini, kata Adi, bisa diperkuat adanya pernyataan PKB. Partai kabah itu, kata Adi, selalu menyinggung soal ketidakjelasan Prabowo untuk menggandeng Cak Imin. "Prabowo tidak jelas terhadap Muhaimin maka PKB akan melepas Prabowo. Itu kan intimidasi politik," kata dia. 

Menurut Adi, suatu keniscayaan PKB pindah ke lain hati. "Kalau Muhaimin tidak dipilih sebagai cawapres Prabowo," katanya. Atau sebaliknya, PAN yang keluar dari KKIR jika Erick Thohir tak didapuk sebagai pendamping Prabowo dalam Pilpres 2024.

Potensi partai perebutkan proposal bacawapres Prabowo

Sehingga Adi menyimpulkan pada akhirnya semua parpol saling memperebutkan proposal bakal cawapres untuk menjadi pendamping Prabowo Subianto. "Jadi sekalipun Erick Thohir selalu dikait-kaitkan dengan Prabowo, mungkin saja (bacawapres). Tapi ingat, potensial PKB akan hengkang dri KKIR. Ya rumit memang bagi Prabowo, mau pilih Erick atau atau kehilangan PKB," katanya. 

Dalam meraih kemenangan, pemetaan konstituen perlu untuk menambah ceruk dukungan. Dalam pengusungan dukungan Prabowo Subianto sebagai capres, menurut Adi, PKB punya daya tawar itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Sementara PKB sangat dibutuhkan Prabowo untuk menutup kelemahan di Jawa Timur dan Jawa Tengah plus mengonsolidasi kekuatan pemilih NU," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Rencana Yusril Ihza Mahendra Usai Tak Lagi Jadi Ketua Umum Partai Bulan Bintang

44 menit lalu

Ketua Tim Pembela Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Yusril Ihza Mahendra, saat ditemui Tempo di Mahkamah Konstitusi (MK), Jumat, 5 April 2024. Dia memberikan komentar soal keterangan empat menteri dalam sidang lanjutan sengketa pilpres. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Rencana Yusril Ihza Mahendra Usai Tak Lagi Jadi Ketua Umum Partai Bulan Bintang

Yusril Ihza Mahendra resmi mengundurkan diri sebagai Ketua Umum Partai Bulan Bintang. Apa langkah Yusril ke depannya?


Jokowi Kenalkan Prabowo Sebagai Presiden Terpilih di KTT World Water Forum

57 menit lalu

Presiden Joko Widodo memperkenalkan Prabowo Subianto sebagai Presiden terpilih Indonesia saat menyampaikan sambutan dalam KTT World Water Forum, Bali, Senin, 20 Mei 2024. Foto Tangkap Layar Sekretariat Presiden
Jokowi Kenalkan Prabowo Sebagai Presiden Terpilih di KTT World Water Forum

Kepada ribuan peserta KTT World Water Forum, Jokowi meyakinkan bahwa Prabowo akan melanjutkan komitmen Indonesia untuk berkontribusi pada manajemen air dunia.


4 Fakta Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PPB Digantikan Fahri Bachmid

57 menit lalu

Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang (PBB) Prof. Yusril Ihza Mahendra memberikan sambutan saat acara pembukaan Musyawarah Dewan Partai (MDP) Partai Bulan Bintang di Kantor DPP PBB di Jakarta, Sabtu 18 mei 2024. ANTARA/Genta Tenri Mawangi.
4 Fakta Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PPB Digantikan Fahri Bachmid

Fahri Bachmid resmi menggantikan Yusril Ihza Mahendra yang mengundurkan diri sebagai Ketua Umum Partai Bulan Bintang. Berikut sederet faktanya.


Pengamat Nilai Rencana Prabowo Anggarkan Rp 16 Triliun untuk IKN Berpotensi Proyek Mangkrak

5 jam lalu

Menteri Pertahanan sekaligus Calon Presiden Prabowo Subianto meninjau pembangunan Istana Negara dan lapangan upacara 17 Agustus di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin, 18 Maret 2024. Foto: Tim Media Prabowo
Pengamat Nilai Rencana Prabowo Anggarkan Rp 16 Triliun untuk IKN Berpotensi Proyek Mangkrak

Pembangunan kota, termasuk IKN ini tidak sekadar membangun Istana Negara ataupun gedung kementerian dan rumah dinas pejabat.


Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

15 jam lalu

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo berbincang dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat menghadiri rapat pengurus pleno di kantor DPP Golkar, Jakarta, Rabu, 18 Oktober 2023. Rapat pleno tersebut membahas agenda rapat pimpinan nasional dan peringatan hari ulang tahun Partai Golkar. TEMPO/M Taufan Rengganis
Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan bakal menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin bergabung dengan partainya.


Maruarar Sirait Dipanggil Prabowo ke Bali Hari ini, Bahas Menteri?

17 jam lalu

Menteri BUMN Erick Thohir, calon presiden Prabowo Subianto, dan eks politikus PDIP Maruarar Sirait menghadiri acara Trimegah Political and Economic Outlook 2024 di The Ritz Carllton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Maruarar Sirait Dipanggil Prabowo ke Bali Hari ini, Bahas Menteri?

Maruarar Sirait mengklaim biasa berdiskusi membahas apapun bersama Prabowo Subianto.


Respons Maruarar Sirait soal Tawaran Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

17 jam lalu

Politikus PDI Perjuangan, Maruarar Sirait, hadir sebagai pembicara di MilenialFest di Djakarta Theatre, 28 Oktober 2018. TEMPO/Friski Riana
Respons Maruarar Sirait soal Tawaran Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Maruarar Sirait menyatakan mendukung Jokowi dan Prabowo bukan karena menteri, tapi percaya mereka orang yang baik dan benar.


Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

18 jam lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.


Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

18 jam lalu

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo , Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto, dan Capres nomor urut 1 Anies Baswedan saling berjabat tangan usai debat perdana di KPU RI, Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyebut akan membuat acara rekonsiliasi nasional untuk mempertemukan para calon presiden pada pilpres 2024.


Kata Bambang Soesatyo soal Potensi Gibran Jadi Ketua Umum Golkar

19 jam lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Kata Bambang Soesatyo soal Potensi Gibran Jadi Ketua Umum Golkar

Bambang Soesatyo mengatakan Partai Golkar secara prinsip menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin masuk partainya, termasuk Gibran.