TEMPO.CO, Jakarta - Rekayasa lalu lintas arus mudik 2023 seperti contraflow dan one way akan diberlakukan mulai hari ini, Selasa, 18 April 2023 oleh Korlantas Polri.
Rekayasa lalu lintas dilakukan untuk mengatur arus mudik Lebaran 2023, apalagi dengan lonjakan jumlah pemudik. Dilansir dari laman NTMC Polri, contraflow dan one way untuk arus mudik rencananya berlaku mulai 18 hingga 21 April 2023.
Berikut adalah lokasi pemberlakuan contraflow dan one way:
1. Tol Cipali
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi membahas mengenai kesiapan Tol Cipali untuk contraflow dan one way pada rapat koordinasi di Command Center Posko Angkutan Lebaran 2023 di Gedung Kemenhub, Jakarta pada Senin, 17 April 2023. Rekayasa lalu lintas tersebut akan diberlakukan pada hari ini, Selasa, untuk mengendalikan lonjakan kendaraan.
2. Tol Jakarta-Cikampek
Rekayasa lalu lintas contraflow dan one way akan diberlakukan di ruas tol Jakarta - Cikampek hingga Gerbang Tol Kalikangkung, Jawa Tengah, mulai 18 April hingga tiga hari ke depan.
“Rekayasa lalu lintas kami sudah siapkan di jalan tol Cikampek arah timur mulai KM 47 sampai dengan KM 72. Kami akan melakukan contraflow maksimal 3 lajur," kata Direktur Penegakan Hukum Korlantas Polri, Aan Suhanan, pada Senin, 17 April 2023.
Dia melanjutkan, alasan diberlakukan contraflow maksimal tiga lajur adalah karena pihaknya akan memberikan akses ke arah barat pada pemudik dari Bandung maupun Cikopo, sehingga masih bisa melalui jalan tol menuju Jakarta.
Selanjutnya, oneway akan diberlakukan pada 18 April pukul 14.00 WIB di KM 72 sampai KM 414 di Kalikangkung. Adapun pada 19 hingga 21 April akan berlaku one way mulai 08.00 pagi sampai 24.00 WIB.
“Untuk arus balik ini ada dua gelombang diperkirakan. Yang pertama pada 24 sampai 25 April, ini juga disiapkan rekayasa lalu lintas oneway dari KM 414 sampai dengan KM 72. Dan dilanjutkan contraflow sampai KM 47," tutur Aan.
Dia melanjutkan, dari Jakarta menuju Cikampek akan diberi akses satu lajur dan bahu jalan untuk masyarakat yang mengarah ke timur pada saat arus balik. Jadi, kata dia, titik krusial tahun lalu di Bekasi bisa diatasi tahun ini.
Gelombang kedua diperkirakan terjadi pada 29 April sampai 1 Mei 2023 nanti. “Ini juga akan berlakukan oneway dari KM 414 sampai dengan KM 72 dilanjutkan contraflow sampai KM 47,” ujarnya.
ANTARA | NTMC POLRI
Pilihan Editor: Respons KPK dan Pengamat Soal Muhammad Adil yang Diduga Gadaikan Kantor Bupati Meranti ke Bank