TEMPO.CO, Jakarta - Terpidana kasus korupsi proyek Hambalang Anas Urbaningrum bebas dari Lapas Kelas I Sukamiskin, pada Selasa, 11 April 2023. Anas keluar dari lapas sekitar pukul 13.35 WIB.
Anas langsung menghampiri ratusan simpatisannya sudah berkumpul di halaman depan Lapas Sukamiskin sejak pagi tadi. Ia mengenakan kopiah dan baju berkelir putih. Selawat badar menyambut keluarnya Anas dari balik jeruji besi.
Anas langsung mendapat giliran berbicara di depan simpatisannya. Berikut deretan pernyataannya dirangkum Tempo.
Terima kasih, saya diantar kepala sekolah
Mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu didampingi oleh Kepala Lapas Sukamiskin Kunrat Kasmiri. Kunrat dan jajaran simpatisan yang ikut menyambut keluarnya Anas, langsung naik ke atas panggung yang dipasang di depan pintu keluar lapas. Kunrat menyatakan Anas resmi menghirup udara bebas melalui program Cuti Menjelang Bebas (CMB).
"Siang ini Pak Anas Urbaningrum bisa bebas dengan program cuti menjelang bebas, di mana selama 3 bulan, Pak Anas wajib lapor ke bapas (Balai Pemasyarakatan)," ucap Kunrat yang langsung disambut sorak sorai oleh pendukung Anas.
Anas yang mendapat giliran berbicara di depan simpatisannya mengucap banyak terima kasih kepada simpatisannya, kolega, juga sanak keluarganya. "Terima kasih, saya diantar oleh pak kepala sekolah saya, Kalapas Pak Kunrat," ucap Anas membuka pidatonya, Selasa, 11 April 2023.
Bahagia disambut simpatisan dan sampaikan terima kasih
Anas mengaku bahagia disambut oleh para simpatisan setelah dipenjara selama 9 tahun 3 bulan. Menurut Anas, tidak ada yang bisa memisahkan dirinya dengan sahabat-sahabat seperjuangannya, sekalipun dirinya telah dipenjara bertahun-tahun.
Anas pun berterima kasih kepada koleganya yang ikut menjemput dirinya keluar dari Lapas Sukamiskin. Di antara kolega tersebut, yakni Ketua DPW Partai Nasional Demokrat (NasDem) Jawa Barat, Saan Mustopa, kader PDIP Rifqi Karsayuda, Ketua PKN, Gede Pasek Suardika, dan yang lainnya.
"Terima kasih kepada sahabat-sahabat yang hadir. Ada Saan Mustopa, Rifqi Karsayuda, adek-adek PB HMI, Gede Pasek Suardika, dan banyak lagi yang lainnya," katanya.