Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

JACMU 2023, Kegiatan Otomotif Pertama di Lapangan Banteng

Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia Bambang Soesatyo saat membuka event 'Jakarta Auto Classic Meet Up 2023' (JACMU 2023) yang digelar pada 18-19 Maret 2023 di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta.
Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia Bambang Soesatyo saat membuka event 'Jakarta Auto Classic Meet Up 2023' (JACMU 2023) yang digelar pada 18-19 Maret 2023 di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta.
Iklan

INFO NASIONAL– Jakarta Auto Classic Meet Up 2023 (JACMU 2023) yang digelar pada 18-19 Maret 2023 merupakan kegiatan otomotif pertama yang digelar di Lapangan Banteng Jakarta. Selama ini berbagai kegiatan klasik retro lebih banyak digelar di daerah pinggir atau penyangga Jakarta, seperti Bekasi, BSD, Bintaro, Bogor, dan lainnya.

“JACMU 2023 mengangkat tema dunia otomotif Jakarta yang bisa tampil sebagai tuan rumah di kotanya sendiri, karena Jakarta juga menyimpan sejarah otomotif yang kuat,” kata Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) saat membuka JACMU 2023 di Lapangan Banteng Jakarta, Sabtu 18 Maret 2023 malam.

JACMU 2023 diselenggarakan oleh Volkswagen Van Club (VVC) dan Volkswagen Beetle Club (VBC), didukung Jakarta Storm Speed, menjadi ajang kumpul para pencinta, pemilik, dan pemerhati mobil klasik retro dari jenis Volkswagen dan non-Volkswagen. Hadir antara lain Ketua Umum Volkswagen Van Club (VW Combi) Irjen Pol. (Purn) Pudji Hartanto Iskandar, Ketua Umum Volkswagen Beetle Club (VW Kodok) Adi Yunadi Endjun dan Ketua Umum Motor Besar Indonesia Rio Castello.

Bamsoet.menuturkan, dirinya memiliki kenangan tersendiri dengan mobil Volkswagen. Karena, mobil pertama yang dimilikinya saat masih kuliah adalah Volkswagen atau VW ‘Kodok’, yang dibeli seharga Rp 600 ribu dengan cara mencicil. Bamsoet pun bergabung dengan VW Beatle Club.

“Bergabung dalam keanggotan club otomotif membawa berkah tersendiri. Karena selain bertemu dengan orang-orang yang memiliki kesamaan hobi, juga bisa menambah jaringan pertemanan lintas profesi,” kata dia.

Dari kolaborasi, lanjut dia, dapat menghasilkan banyak hal bermanfaat. Termasuk kolaborasi 3 Club Volkswagen (VW Kodok, VW Combi dan VW Safari) dengan MPR RI melalui kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR yang akan diadakan di Gedung MPR dalam waktu dekat.

Dia juga mengajak para anggota komunitas otomotif untuk saling mempererat tali silaturahmi. Selain, memanfaatkan kekuatan sosialnya menjadi kekuatan ekonomi dengan menghadirkan berbagai usaha baru.

“Hobi mengoleksi mobil klasik ini harus dibudayakan. Awalnya memang hobi, tetapi justru bisa menjadi investasi. Karena yang namanya mobil klasik itu harganya tidak akan turun justru makin lama makin naik,” kata Bamsoet yang ikut memamerkan tiga mobil (Kodok, Combi dan Safari) Volkswagen kuning miliknya. (*)

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Menteri Trenggono Sidak Pencemaran dan Reklamasi di Batam

9 jam lalu

Menteri Trenggono Sidak Pencemaran dan Reklamasi di Batam

Menteri Trenggono sudah beberapa kali menerima keluhan dari Gubernur Kepulauan Riau mengenai adanya pencemaran di wilayahnya


BNI dan Binus Kerja Sama Ekosistem Finansial

10 jam lalu

BNI dan Binus Kerja Sama Ekosistem Finansial

BNI secara spesifik mendukung Binus dari sisi pengelolaan transaksional kuangan dan non-keuangan.


BNI Bagi-Bagi Puluhan Mobil untuk Nasabah Loyal BNI

10 jam lalu

BNI Bagi-Bagi Puluhan Mobil untuk Nasabah Loyal BNI

Pengundian program Undian Rejeki BNI #GaPakeNanti 2022-2023 telah dilakukan sebanyak dua kali.


Bank Mandiri Perbesar Portofolio Hijau

10 jam lalu

Bank Mandiri Perbesar Portofolio Hijau

Bank Mandiri terus mewujudkan komitmennya dalam penerapan prinsip keberlanjutan yang sejalan dengan pilar Environment, Social, dan Governance (ESG).


Lestari: Suarakan Hak Hak Perempuan di Lingkar HIV

14 jam lalu

Lestari: Suarakan Hak Hak Perempuan di Lingkar HIV

Lestari menyarankan agar sejumlah isu terkait penanganan dan perlindungan perempuan di lingkar HIV harus terus disuarakan melalui media.


Pegadaian Raih Dua Penghargaan TOP CSR Awards 2023

16 jam lalu

Pegadaian Raih Dua Penghargaan TOP CSR Awards 2023

Pegadaian dinilai berhasil menjalankan program CSR atau TJSL yang selaras dengan strategi bisnis.


Bamsoet Dukung Kejurda Adventure Offroad Individual Non-Winch 2023

16 jam lalu

Bamsoet Dukung Kejurda Adventure Offroad Individual Non-Winch 2023

Kejurda akan digelar tiga putaran. Turut memajang kendaraan penjelajah alam SHERP asal Ukraina.


Bamsoet Dorong Kesetaraan dan Keadilan Gender

18 jam lalu

Bamsoet Dorong Kesetaraan dan Keadilan Gender

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo, mengapresiasi terbentuknya DPP Perempuan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) sebagai wadah pemberdayaan bagi perempuan Indonesia agar lebih maju dan berprestasi.


Jazilul Fawaid Ajak Pilih Pemimpin yang Pancasilais

18 jam lalu

Jazilul Fawaid Ajak Pilih Pemimpin yang Pancasilais

Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid mengatakan, makna Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa yang digali dari nilai-nilai yang hidup di masyarakat sudah final.


Mendag Zulkifli Hasan Dukung UKM Indonesia Tingkatkan Ekspor ke Malaysia

19 jam lalu

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan bersama pemilik minimarket Domart, Wachidal Mustafa Dimyani meresmikan pembukaan Domart di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu 7 Juni 2023.
Mendag Zulkifli Hasan Dukung UKM Indonesia Tingkatkan Ekspor ke Malaysia

Domart merupakan minimarket pertama yang 100 persen menjual produk Indonesia