TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengklaim banyak relawan yang ingin agar Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menjadi bakal calon wakil presiden untuk Anies Baswedan.
"Relawan Anies ini bahkan datang ke DPP Partai Demokrat menyampaikan deklarasi dukungan terhadap AHY sebagai cawapres," kata dia saat dihubungi Jumat, 23 Maret 2023.
Herzaky mengaku bahwa tiap kali rombongan relawan Anies Baswedan yang datang ke kantor Demokrat menyatakan dukungan untuk AHY, jumlahnya tak sedikit dan terkumpul dari beberapa wilayah Indonesia.
"Ada puluhan, belasan relawan. Relawan bukan perorang. Apalagi organisasi relawan Anies Baswedan sudah empat ratusan di Indonesia," ujar dia.
Herzaky memaparkan, deklarasi dukungan dari relawan eks Gubernur DKI Jakarta itu yang paling terbaru terjadi saat acara Pidato Politik AHY di hadapan ribuan kader di Lapangan tenis indoor, Senayan, Jakarta, Selasa, 14 Maret, 2023.
Salah satu relawan Anies yang mendeklarasikan dukungan untuk bakal calon presiden itu berduet dengan AHY berasal dari Riau.
"Mereka datang ke kantor DPD Demokrat Riau, ada 30-an lebih perwakilan relawan organisasi ya," katanya.
Menurut Herzaky, tak hanya relawan Anies Baswedan dari Riau, sebelumnya deklarasi dukungan juga datang dari Sulawesi Tenggara, juga di Sulawasi Tengah.
"Tidak pernah di bawah 10 ya selalu di atas 10, 11, dan 20 relawan dan ini mulai merata," ujar dia.
Namun Ketua Umum Relawan Anies Nasional atau Anas Riau, Masril Adi menyatakan dukungan kepada AHY datang dari individu-individu yang ada di organisasi itu. Ia pun menyebut jika kedatangan individu relawan Anas Riau ke Partai Demokrat pada Sabtu pekan lalu merupakan bentuk silaturahmi.
"Itu secara individu, secara simpul relawan belum ada, mungkin karena euforia makanya keluarlah bahasa itu," katanya.
Masril pun menegaskan bahwa simpul relawan Anies se-Indonesia yang tergabung di Sekretariat Bersama (Sekber) kolaborasi Relawan Anies se- Indonesia belum menyatakan dukungan cawapres ke tokoh politik tertentu.
"Karena kami relawan tidak mau mendahului pak Anies. Siapa cawapresnya, itu hak progretif pak Anies," kata Masril.
Sebelumnya Partai Demokrat telah menyatakan dukungan kepada Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pilpres 2024. Demokrat menyusul NasDem dan PKS yang telah mendeklarasikan mantan rektor Universitas Paramadina itu sebagai calon presiden.
Ketiga partai itu dikabarkan akan mendeklarasikan Koalisi Perubahan untuk mengusung Anies. Meski demikian hingga kini belum ada deklarasi bersama ketiga partai untuk sokong Anies di 2024.
Tim kecil ketiga partai hingga kini masih menggodok siapa yang akan mendampingi Anies sebagai calon wakil presiden di Pilpres mendatang. Demokrat sejak awal menyodorkan nama AHY sebagai pasangan untuk Anies.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Voxpol Center Reseach and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menyebut pasangan Anies-AHY memiliki peluang unggul lebih tinggi dalam sejumlah simulasi Pilpres 2024.
"Pasangan Anies-AHY cenderung lebih signifikan menang dari beberapa simulasi, baik simulasi 4 pasang, 3 pasang maupun 2 pasang," ujarnya saat dihubungi, Sabtu, 4 Maret 2023.
Data Survei Voxpol per September 2022 lalu menunjukan dengan simulasi model empat pasangan, persentase kemenangan paslon Anies -AHY selalu unggul, dimana eletabilitasnya rata-ratanya di 30 persen ke atas.
Pilihan Editor: Voxpol: Anies-AHY Punya Peluang Unggul dalam Simulasi Pilpres 2024
