Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dipimpin Brigjen JO Sembiring, TNI Sebut Pembebasan Sandera Pilot Susi Air Tak Akan Langgar HAM

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Pada Rabu malam, TPNPB-OPM merilis video penyanderaan pilot Susi Air Kapten Philip Marten. Dalam video mereka menyebut tidak akan melepaskan sandera kecuali NKRI mengakui kemerdekaan Papua, dan akan membawa Philip bersembunyi di 32 distrik di Nduga. TPNPB-OPM
Pada Rabu malam, TPNPB-OPM merilis video penyanderaan pilot Susi Air Kapten Philip Marten. Dalam video mereka menyebut tidak akan melepaskan sandera kecuali NKRI mengakui kemerdekaan Papua, dan akan membawa Philip bersembunyi di 32 distrik di Nduga. TPNPB-OPM
Iklan

Saleh mengatakan, penegakan hukum kepada pimpinan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB-OPM Egianus Kogoya akan dilakukan secara terukur dan sesuai dengan SOP.

"Penegakan hukum kepada Egianus itu dilakukan karena telah melakukan berbagai tindak kejahatan hingga menyebabkan banyaknya korban jiwa," kata Saleh di Jayapura, Jumat, 17 Februari 2023.

Dia mengatakan prajurit yang dikerahkan bersama Polri melakukan tindakan penegakan hukum sudah dibekali berbagai ketrampilan sehingga nantinya tidak akan terjadi pelanggaran HAM.

"Prajurit yang terlibat termasuk anggota Polri sudah dibekali berbagai ketrampilan sehingga saat berada di lapangan akan dilakukan secara terukur dan tidak melanggar HAM, " tegas Saleh.

Pangdam Cenderawasih mengaku saat ini masyarakat sudah meninggalkan Paro dan mengungsi ke Kenyam, ibukota Kabupaten Nduga.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Warga Paro itu berjalan kaki ke Kenyam sehingga penjabat Bupati Nduga meminta bantuan agar membantu mengevakuasi warga yang sakit, tua atau wanita dan anak-anak.

"Kami sudah mengevakuasi mereka dengan menggunakan helikopter milik TNI-Polri ke Kenyam beberapa hari yang lalu saat warga sudah berada di sekitar gunung Wea, "jelas Mayjen TNI Saleh.

Sementara itu Kapolda Papua Irjen Mathius Fakiri mengatakan, pembebasan sandera ini akan mengutamakan keselamatan pilot Susi Air.

"Yang pasti keselamatan pilot berkebangsaan Selandia Baru lebih diutamakan, sehingga saat ini masih dilakukan secara soft approach (pendekatan lunak)," kata Kapolda Papua Irjen Pol. Fakhiri di Koya Tengah, Kota Jayapura, Jumat.

Adapun soal tim yang terdiri dari tokoh masyarakat dan tokoh agama yang dikerahkan penjabat Bupati Nduga untuk bernegosiasi, kata Fakhiri, masih belum diterima laporan perkembangannya.

"Belum ada kabar dari mereka, namun kami berupaya mencari tahu dengan bantuan para pihak," ucap Kapolda.

Kapolda Papua mengaku, dalam melaksanakan pembebasan pilot berkebangsaan Selandia Baru pihaknya tidak menetapkan batasan waktu, namun semua pihak bergerak.

TNI dan Polri sudah bergerak dan dipastikan KKB pimpinan Egianus membawa sandera-nya keluar dari Paro.

Menurut Kapolda, memang Egianus dengan membawa sandera-nya telah keluar dari Paro, namun ke wilayah mana belum dapat dipastikan.

Pilot Susi Air Philip Mark Merthens kini berada di tangan kelompok pimpinan Egianus Kogoya. Mereka menyandera Philip untuk mendesak kemerdekaan Papua.

Kelompok Egianus membakar pesawat Pilatus Porter milik Susi Air yang dipiloti Philip Mark Merthens di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan.

Pilihan Editor: Egianus Kogoya Otak Pembakaran Susi Air di Nduga Papua, Ini Profil Pimpinan TPNPB-OPM

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Lagi, Benjamin Netanyahu Menolak Tuntuan Hamas untuk Mengakhiri Perang Gaza

2 hari lalu

Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Lagi, Benjamin Netanyahu Menolak Tuntuan Hamas untuk Mengakhiri Perang Gaza

Benjamin Netanyahu menolak tuntutan Hamas yang ingin mengakhiri perang Gaza untuk ditukar dengan pembebasan sandera


Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

3 hari lalu

Para pengunjuk rasa melakukan aksi duduk untuk mendukung warga Palestina, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Texas State University di San Marcos, Texas, AS 29 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera


Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

9 hari lalu

Para hakim dan delegasi duduk di ruang sidang saat Nikaragua akan meminta Mahkamah Internasional pada hari Senin untuk memerintahkan Berlin menghentikan ekspor senjata militer ke Israel dan membatalkan keputusannya untuk menghentikan pendanaan badan pengungsi Palestina PBB UNRWA, di Den Haag, Belanda, 8 April 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

Top 3 Dunia pada 28 April 2024, ICC akan memproses langkah hukum yang disorongkan Lebanon melawan Israel atas tuduhan kejahatan perang.


Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

10 hari lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

Ribuan warga Israel menuntut dilakukannya pemilhan umum dini dan meminta agar sandera dibebaskan menyusul video yang dilansir Hamas.


Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

10 hari lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

Hamas bingung ditekan untuk membebaskan sandera warga negara Israel, namun dunia tampak tutup mata pada genosidan di Gaza.


Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

11 hari lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 22 April 2024. REUTERS/Mahdy Zourob
Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional


Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

13 hari lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

Hamas merilis kondisi terkini sandera asal Amerika Serikat yang dalam keadaan sehat.


Top 3 Hukum: Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Kesaksian Pejabat Kementan di Sidang Korupsi Syahrul Yasin Limpo

15 hari lalu

Kondisi terkini pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, yang disandera Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). Foto: TPNPB-OPM
Top 3 Hukum: Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Kesaksian Pejabat Kementan di Sidang Korupsi Syahrul Yasin Limpo

Sampai hari ini, terhitung pilot Susi Air Philips Mark Mehrtens telah disandera TPNPB-OPM selama 14 bulan.


Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

16 hari lalu

Kondisi terkini pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, yang disandera Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). Foto: TPNPB-OPM
Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

Pemerintah masih terus mengupayakan pembebasan Pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens. Belum ada perkembangan signifikan.


Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

17 hari lalu

Pengunjuk rasa anti-pemerintah melancarkan demonstrasi berkepanjangan yang menyerukan pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengundurkan diri. REUTERS
Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

Demonstran menuntut ada lebih banyak langkah nyata dari Tel Aviv dalam membebaskan sandera yang sekarang ditahan Hamas di Gaza.