Indeks Persepsi Korupsi Melorot, Partai Ummat Melihat Tak Ada Keseriusan Pemerintah

Ridho Rahmadi. Istimewa
Ridho Rahmadi. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi mengatakan melorotnya nilai Indeks Persepsi Korupsi di Indonesia menunjukkan tidak seriusnya pemerintah dalam upaya pemberantasan korupsi. Sebab, alih-alih menunjukkan perbaikan, pemberantasan korupsi justru terus merosot.

"Padahal, agenda pemberantasan korupsi merupakan amanat dari reformasi dan juga sering diucapkan dalam janji kampanye sejak tahun 2014," kata Ridho pada Sabtu 4 Februari 2023.

Ridho menilai tidak ada perbaikan yang berarti dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia setelah IPK hanya menunjukkan angka 34 2022. Padahal, kata dia, negara demokrasi yang sehat seharusnya berada pada nilai angka 70.

"IPK Indonesia pada tahun 2014 hanya 34 poin. Berikutnya, setelah tujuh tahun Jokowi memerintah, skor IPK tetap di 34," ujar dia melalui keterangan tertulis.

Penyebab kondisi tersebut, menurut Ridho, karena ketidakseriusan pemerintah memberantas korupsi. Terlebih sejumlah pejabat juga terang-terangan memperburuk citra pemerintah dalam hal pemberantasan korupsi.

"Belum lagi sikap pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi yang belakangan ini terus menunjukkan kinerja yang buruk,” kata Ridho.

Persulit Genjot Iklim Investasi

Menurut Ridho memburuknya skor IPK ini justru mempersulit agenda besar yang berusaha dicanangkan pemerintah. Misalnya saja, kata dia, adalah menggenjot investasi dan juga pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.

"Hal seperti ini yang menjadi tanda tanya Partai Ummat tentang sensitivitas pemerintahan Jokowi dalam memandang problem besar bangsa Indonesia,” ujarnya.

Partai Ummat mendesak pemerintah agar segera mengambil tindakan nyata untuk memperbaiki pemberantasan korupsi di Indonesia. Pemerintah dan DPR mempunyai tanggungan dalam rangka perbaikan pemberantasan korupsi di Indonesia.

"Jika pemerintah Jokowi dan DPR tetap tidak mengambil langkah-langkah yang serius, maka Partai Ummat akan menggalang kekuatan bersama rakyat untuk menyelamatkan Indonesia dari kehancuran," kata Ridho.

Sebelumnya, Transparency International mengeluarkan Indeks Persepsi Korupsi tahunan pada 2022 termasuk Indonesia. Dalam penilaian tersebut, Indonesia mendapatkan angka 34 yang menunjukkan penurunan empat poin dari 2021 yaitu 38. Poin tersebut juga membuat posisi IPK Indonesia melorot ke posisi 110 dari 180 negara. Padahal pada 2021  Indonesia berada di posisi 96.

Baca Juga: Skor Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Jeblok, Apa Saja Indikator IPK Ini?








Raih IPK Sempurna, Ini Kisah Kepala Sekolah S2 di Unesa

8 hari lalu

Tuwuh Handayani, lulusan S-2 Pendidikan Dasar UNESA. Istimewa
Raih IPK Sempurna, Ini Kisah Kepala Sekolah S2 di Unesa

Lulus dengan IPK sempurna 4.00, Tuwuh Handayani menyandang gelar magister Pendidikan Dasar Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Simak kisahnya.


Anies Baswedan Beri Kode Koalisi Perubahan Tambah Anggota : Tidak Lama Lagi Ada Parpol Keempat

13 hari lalu

Anies Baswedan dan Koalisi Perubahan. FoTo dok: Sudirman Said
Anies Baswedan Beri Kode Koalisi Perubahan Tambah Anggota : Tidak Lama Lagi Ada Parpol Keempat

Anies Baswedan memberi sinyal adanya tambahan anggota dalam Koalisi Perubahan.


Kadernya Pindah ke Partai Ummat, Waketum PAN: Hanya Hitungan Jari

24 hari lalu

Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, menyampaikan hasil Rakernas partainya yang memutuskan mendukung Anies Baswedan untuk maju pada Pilpres 2024. Rakernas Partai Ummat digelar di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur dan ditutup pada Rabu, 15 Februari 2023. TEMPO.CO/ FARREL FAUZAN
Kadernya Pindah ke Partai Ummat, Waketum PAN: Hanya Hitungan Jari

Viva Yoga Mauladi menyatakan kader PAN yang pindah ke Partai Ummat hanya sedikit.


Putusan Penundaan Pemilu 2024, Partai Ummat: Jika Boleh, Dipercepat Saja

24 hari lalu

Juru Bicara Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya membeberkan beberapa alasan penting di balik Partai Ummat mendukung Anies Baswedan maju Pilpres 2024 mendatang, Sabtu, 18 Februari 2023. Istimewa
Putusan Penundaan Pemilu 2024, Partai Ummat: Jika Boleh, Dipercepat Saja

Partai Ummat menyatakan menolak putusan PN Jakarta Pusat soal penundaan Pemilu 2024.


Survei Kepuasan Kinerja Pemerintah Meningkat, Demokrat Soroti Turunnya IPK hingga Kasus Ferdy Sambo

36 hari lalu

Logo Partai Demokrat
Survei Kepuasan Kinerja Pemerintah Meningkat, Demokrat Soroti Turunnya IPK hingga Kasus Ferdy Sambo

Wakil Sekjen Partai Demokrat Renanda Bachtar mengatakan pemerintah tidak bisa serta-merta berpuas diri melihat hasil survei kepuasan publik meningkat


NasDem Disebut Poros Koalisi Perubahan, Hermawi Taslim: Kami Egaliter

38 hari lalu

Anies Baswedan dan Koalisi Perubahan. FoTo dok: Sudirman Said
NasDem Disebut Poros Koalisi Perubahan, Hermawi Taslim: Kami Egaliter

Wasekjen Partai NasDem menyatakan bahwa Koalisi Perubahan bersifat egaliter atau sederajat.


Usung Anies Baswedan Sebagai Capres, Partai Ummat Akui Belum Komunikasi dengan Partai Anggota Koalisi Perubahan

38 hari lalu

Juru Bicara Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya membeberkan beberapa alasan penting di balik Partai Ummat mendukung Anies Baswedan maju Pilpres 2024 mendatang, Sabtu, 18 Februari 2023. Istimewa
Usung Anies Baswedan Sebagai Capres, Partai Ummat Akui Belum Komunikasi dengan Partai Anggota Koalisi Perubahan

Partai Ummat menyatakan akan segera menjalin silaturahmi dengan partai anggota Koalisi Perubahan soal dukungan mereka terhadap Anies Baswedan.


Ini Cerita Anies Baswedan Dapat Dukungan Partai Ummat

39 hari lalu

Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, menyampaikan hasil Rakernas partainya yang memutuskan mendukung Anies Baswedan untuk maju pada Pilpres 2024. Rakernas Partai Ummat digelar di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur dan ditutup pada Rabu, 15 Februari 2023. TEMPO.CO/ FARREL FAUZAN
Ini Cerita Anies Baswedan Dapat Dukungan Partai Ummat

Partai Ummat menyatakan Anies Baswedan bukan calon tunggal yang sempat mereka pertimbangkan untuk maju pada Pilpres 2024.


Partai Ummat Jadi Relawan Anies Baswedan di Koalisi Perubahan, Jubir: Relawan itu Mulia

39 hari lalu

Juru Bicara Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya membeberkan beberapa alasan penting di balik Partai Ummat mendukung Anies Baswedan maju Pilpres 2024 mendatang, Sabtu, 18 Februari 2023. Istimewa
Partai Ummat Jadi Relawan Anies Baswedan di Koalisi Perubahan, Jubir: Relawan itu Mulia

Partai Ummat tak mempermasalahkan jika mereka hanya menjadi relawan Anies Baswedan di Koalisi Perubahan.


Alasan-alasan Partai Ummat Dukung Anies Baswedan Capres 2024

39 hari lalu

Juru Bicara Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya membeberkan beberapa alasan penting di balik Partai Ummat mendukung Anies Baswedan maju Pilpres 2024 mendatang, Sabtu, 18 Februari 2023. Istimewa
Alasan-alasan Partai Ummat Dukung Anies Baswedan Capres 2024

Mustafa mengatakan, pertama yang dilihat adanya kesamaan antara Partai Ummat dengan Anies Baswedan terhadap visi perubahan.