Selain itu, Listyo Sigit Prabowo juga memberikan keterangan terbaru soal kondisi pelaku dan korban bom Polsek Astana Anyar. Selain pelaku, terdapat satu anggota polisi yang tewas dalam peristiwa itu dan ada satu orang warga sipil yang ikut menjadi korban.
“Pelaku meninggal dunia. Dan ada 11 orang lain terdiri dari 10 anggota dan 1 masyarakat yang mengalami luka-luka,” kata dia. “Baru saja kita mendapat informasi 1 anggota yang dalam keadaan kritis tadi meninggal dunia.”
Anggota polisi yang meninggal atas nama Aipda Agus Sopyan, anggota polisi di Polsek Astanaanyar, Bandung. Satu orang warga yang menjadi korban itu diketahui bernama Nurhasanah. Dia disebut tengah melintas di depan Polsek Astananyar saat peristiwa itu terjadi.
Kronologi kejadian
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Komisaris Besar Ibrahim Tompo mengatakan aksi bom Polsek Astana Anyar terjadi pukul 8.15 WIB. Dia menjelaskan kronologis kejadian yang diperoleh dari CCTV.
“Pada saat dilaksanakan apel dari anggota, kemudian terlihat ada orang yang masuk lewat pagar, di mana pagar tersebut tertutup tapi tidak penuh. Jadi pagar terbuka sedikit dan dia dorong,” kata dia, Rabu, 7 Desember 2022.
Ibrahim mengatakan, Agus Sujanto alias Abu Muslim datang menggunakan sepeda motor berwarnabiru. Pelaku membawa beberapa lembar kertas. Agus sempat mengeluarkan golok dan mengayunkannya saat masuk pagar. Sesaat kemudian bom meledak.
“Pelaku membawa 2 bungkusan, 1 di depan dan 1 dibelakang. Satu meledak, kemudian satu lagi terlempar,” kata dia.
Dua bungkusan yang dibawa pelaku terlihat tersebut menempel di tubuhnya di bagian depan dan belakang. Salah satu bungkusan meledak, Ibrahim mengaku belum memastikan bungkusan yang meledak. Namun salah satu bungkusan yang tidak meledak tersebut terlempar masuk ke dalam kantor Polsek.
“Yang terlempar itu masuk ke jendela pintu dan masih utuh. Itu yang kemudian tadi di disposal jam 10 tadi,” kata Ibrahim.
Ibrahim mengatakan, material bom sedang dalam penelitian Laboratorium Forensik. Dalam olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), menurut dia, penyidik menemukan besi dan paku. Ibrahim mengatakan, bentuk peledak yang dibawa pelaku seperti bom panci.
“Dari TKP memang kita lihat dari bom tersebut menyisakan beberapa rangkaian besi termasuk paku yang menyebar di sekitar TKP,” kata dia. “Memang bentuknya bom panci, tapi bagaimana isinya masih dalam pengecekan tim Labfor. Bentuknya memang panci.”
Dari penelusuran Tempo, Agus Sujatno alias Abu Muslim yang menjadi pelaku bom Polsek Astana Anyar merupakan perakit bom panci dalam kejadian di Cicendo, Bandung, 27 Februari 2017.