Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kementan Kenalkan Hidroponik dan Bioflok di Kupang

image-gnews
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kupang saatmenggelar pelatihan hidroponik dan bioflok yang diikuti perwakilan kelompok wanita tani di wilayah sasaran Program Rural Empowerment and Agricultural Development Scalling-up Innitiative (READSI).
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kupang saatmenggelar pelatihan hidroponik dan bioflok yang diikuti perwakilan kelompok wanita tani di wilayah sasaran Program Rural Empowerment and Agricultural Development Scalling-up Innitiative (READSI).
Iklan
INFO NASIONAL -- Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kupang menggelar pelatihan hidroponik dan bioflok yang diikuti perwakilan kelompok wanita tani (KWT) yang ada di wilayah sasaran Program Rural Empowerment and Agricultural Development Scalling-up Innitiative (READSI).
 
Dalam beberapa kesempatan sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa keterbatasan lahan merupakan tantangan yang besar bagi penduduk Indonesia. "Meskipun demikian, kita tidak boleh tinggal diam," ujarnya.
 
Menurut Mentan, hidroponik merupakan solusi dari permasalahan tersebut. Hidroponik adalah metode budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan media tanah dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan hara nutrisi bagi tanaman.
 
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi menambahkan bahwa berbudidaya secara hidroponik itu menjanjikan.
 
Dedi mengatakan, pemerintah dapat berperan dalam penanaman hidroponik melalui edukasi. Setelah itu, perlu juga diadakan pelatihan dan pendampingan yang dilakukan oleh penyuluh dan didukung oleh dinas provinsi maupun kabupaten/kota.
 
Demikian pula, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kupang, Amin Juariah mengatakan teknik pertanian hidroponik dianggap sebagai metode yang tepat menjaga ketahanan pangan serta gizi keluarga, terutama di lingkup rumah tangga sebagai unit sosial terkecil.
 
Sebagaimana diketahui, stunting merupakan masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek dari standar usianya.
 
"Masalah stunting dipengaruhi oleh rendahnya akses terhadap makanan dari segi jumlah dan kualitas gizi, serta sering tidak beragam," ujarnya.
 
Karena itu, Amin melanjutkan, masyarakat perlu memahami untuk mendapat gizi lengkap bahwa dalam satu porsi makan sebaiknya setengah piring diisi oleh sayur dan buah, setengahnya lagi diisi dengan sumber protein (nabati maupun hewani) dengan proporsi lebih banyak dari pada kabohidrat.
 
Menurutnya, budidaya sayuran hidroponik yang diintegrasikan dengan budidaya ikan sistem bioflok sangat menguntungkan, hal ini disebabkan keunggulan pertanian hidroponik yang tidak membutuhkan lahan luas, tidak menggunakan media tanam berupa tanah, dan dapat dipanen kapan saja tanpa mengenal iklim serta cuaca.
 
"Kedua sistem budidaya ini diintegrasikan akan menghasikan ikan yang berkualitas dan sayur yang sehat serta bergizi, hal itu karena pakan ikan disesuaikan dengan kebutuhan dan nutrisi yang tidak mengunakan bahan kimia atau pestisida," katanya.
 
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan melalui program READSI telah memberikan bantuan saprodi paket hidroponik sebanyak 12 paket yang terbagi pada 11 KWT di 11 desa wilaya program READSI.
 
Amin berharap, petani anggota KWT didampingi oleh FD dan penyuluh pertanian lapangan dapat menerapkan hasil pelatihan hidroponik dan bioflok ini di desa masing-masing terkhusus rumah tangga petani, sebagai sumber pemenuhan gizi.
 
Sebagai informasi, pelatihan hidroponik dan bioflok yang berlangsung pada  Rabu, 26 Oktober 2022, dihadiri 33 peserta,. Sebanyak 22 peserta dari KWT dan 11 lainnya perwakilan FD. (*)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Strategi Pertamina Menjaga Ketahanan Energi dan Kelestarian Lingkungan

2 jam lalu

Strategi Pertamina Menjaga Ketahanan Energi dan Kelestarian Lingkungan

Direktur Utama Pertamina Persero, Nicke Widyawati, paparkan strategi ketahanan energi dan kelestarian lingkungan, saat menjadi panelis dalam sharing session CEO Forum Acara The 48th Indonesian Petroleum Association (IPA) Convention & Exhibition


Bamsoet Apresiasi Kehadiran Jip BAIC Indonesia

3 jam lalu

Bamsoet Apresiasi Kehadiran Jip BAIC Indonesia

Ada dua model yang hendak dipasarkan, yaitu BAIC BJ-40 Plus dan SUV (Sports Utility Vehicle) BAIC X55-II.


Kopi Kenangan Bantu Peremajaan SDN 5 Bojong Garut

3 jam lalu

Kopi Kenangan Bantu Peremajaan SDN 5 Bojong Garut

Selain peremajaan fasilitas sekolah, Kopi Kenangan mengajak Yayasan 1000 Guru mengadakan kegiatan.


KKP Usung 25 Tahun Transformasi Kelautan dan Perikanan di AJSB 2024

3 jam lalu

KKP Usung 25 Tahun Transformasi Kelautan dan Perikanan di AJSB 2024

Kegiatan ini menandai perjalanan seperempat abad KKP dalam mengelola sektor kelautan dan perikanan nasional.


Pertamina Jadi Pionir BUMN Sektor Energi dengan Menggandeng JCCP

4 jam lalu

 Direktur Keuangan PT Pertamina (Persero) Emma Sri Martini mewakili Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dan Chief Executive Officer (CEO) Japan Cooperation Center For Petroleum & Sustainable Energy (JCCP) Tsuyoshi Nakai menandatangani MoU Exchange
Pertamina Jadi Pionir BUMN Sektor Energi dengan Menggandeng JCCP

Direktur Keuangan Pertamina, Emma Sri Martini mengatakan, kolaborasi antara Pertamina dan JCCP menjadi upaya Pertamina dalam menghadapi tantangan transisi energi, khususnya trilema energi melalui langkah inisiatif dan kerjasama dengan berbagai pihak.


Wali Kota Pematangsiantar Menghadiri Acara Pembukaan MTQN Ke-56

5 jam lalu

Wali Kota Pematangsiantar Menghadiri Acara Pembukaan MTQN Ke-56

Al-Quran harus dijadikan inspirasi dalam membangun nilai-nilai kerukunan, toleransi dan keharmonisan sekaligus solusi dari berbagai persoalan aktual umat dan bangsa.


Mitigasi Dampak El Nino, Mentan Lepas Brigade Alsintan Ke Merauke

5 jam lalu

Mitigasi Dampak El Nino, Mentan Lepas Brigade Alsintan Ke Merauke

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman melepas satuan brigade alat dan mesin pertanian (brigade alsintan) menuju Kabupaten Merauke.


Pos Indonesia Bagikan Bansos Sembako dan PKH Tahap 2 di Bali

7 jam lalu

Pos Indonesia Bagikan Bansos Sembako dan PKH Tahap 2 di Bali

Sebanyak 44.400 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dijadwalkan menerima bansos sembako dan PKH di Bali.


Susanti Dewayani Daftar ke Partai Demokrat di Pilkada Pematangsiantar

7 jam lalu

Susanti Dewayani Daftar ke Partai Demokrat di Pilkada Pematangsiantar

Wali Kota Pematangsiantar, Susanti Dewayani, menyerahkan formulir pendaftaran sebagai Calon Wali Kota Pematangsiantar ke Partai Demokrat


Mentan Minta Madura Kembali Wujudkan Swasembada Pangan

10 jam lalu

Mentan Minta Madura Kembali Wujudkan Swasembada Pangan

Indonesia pernah swasembada pada 2017, 2019, dan 2020. Pertanian di Madura punya potensi besar menjadi lumbung pangan.