Wakil Kepala BPIP: ASN Harus Menjadi Suri Tauladan


INFO NASIONAL -Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Dr. Drs. Karjono, S.H., M.Hum mengingtkan Aparatur Sipil Negara di lingkungan Kementerian dan Lembaga untuk menjadi suri tauladan dalam bekerja dan berkehidupan di tengah masyarakat.

"Menjadi seorang ASN atau pemimpin harus mampu memberikan suri tauladan, di tengah kesibukan juga mampu membangkitkan, menggugah semangat dan memberikan dorongan moral semangat kerja" ujarnya saat memberikan kuliah umum Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan di Pusat Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara Sekretariat Negara di Jakarta, Kamis, 22 September 2022.

Ia meminta peserta diklat belajar dari para pahlawan bangsa, salah satunya Ki Hajar Dewantara dengan pesannya "Ing Ngarso Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani".

Dalam kuliah umum bertema “Etika dan Integritas Kepemimpinan Pancasila" itu, Dr Karjono juga mengenalkan salam Pancasila yang digagas Ketua Dewan Pengarah BPIP Prof. Dr. (HC)., Hj. Megawati Soekarnoputri, yang diadopsi dari pekik "Merdeka" miliki oleh Bung Karno melalui Maklumat 31 Agustus 1945. "Sejatinya Salam Pancasila memiliki ruh salam kebangsaan yang menyatukan Indonesia yaitu Salam Merdeka,” kata Wakil Sekretaris Majelis Ulama Bidang Hukum dan Ham itu.

Pancasila, Dr Karjono melanjutkan, sejatinya merupakan satu kesatuan yang lahir pada 1 Juni 1945, piagam jakarta 22 Juni 1945, kemudian menjadi perjanjian luhur bangsa pada sidang PPKI pada 18 Agustus 1945 sampai dengan ditetapkan peraturan presiden nomor 24 Tahun 2016 tentang Hari Lahir Pancasila, serta testimoni pelaku sejarah oleh Bung Hatta yang memberikan kuasa kepada Guntur, dan testimoni Dr. Radjiman Wediodiningrat, dan pelurusan sejarah oleh AB Kusuma.

Walau demikian, kondisi masyarakat saat ini terhadap ideologi negara cukup memperhatinkan. Berdasarkan survei Syaiful Muzani Research and Consulting (SMRC), hanya 64,6 persen responden yang dapat menyebutkan Pancasila secara utuh dan benar, 10,2 persen menyebutkan empat sila dengan benar, 5,1 persen menyebutkan tiga sila dengan benar, 3,9 persen menyebutkan dua sila dengan benar, 3,9 persen menyebutkan satu sila dengan benar, dan yang paling memperihatinkan 12,3 persen responden tidak dapat menyebutkan pancasila dengan benar. “Hal ini sangat meprihatinkan, Pancasila adalah Ideologi Bangsa yang seharusnya di internalisasi tiap tiap Warga Negara Indonesia,” kata Dr Karjono.

Di akhir kuliahnya, Dr Karjono memberikan sejumlah resep kepada para first line manager untuk menjadi seorang pemimpin. "Bapak Ibu harus datang sebelum yang lain datang dan pulang setelah yang lain pulang, itu yang dilakukan oleh para pucuk pimpinan, kemudian yang terpenting adalah loyal dan profesional, Bapak dan Ibu tempel terus para pimpinan, bekerja sebaik mungkin untuk menyelesaikan tugas, jangan membentur-benturkan loyal dan profesional,” tuturnya.

Loyal berarti tunduk dan patuh terhadap pimpinan instansi, profesional berarti menjaga penuh integritas dan kejujuran dalam bekerja. “Jangan pernah berfikiran membawa satu rupiah pun untuk kepentingan pribadi.”

Kegiatan kuliah umum ini juga dihadiri Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi ASN Sekretariat Negara Dr. Adhiawarman, Widyaiswara Dr. Ahmad Taufik, Peserta Diklat berasal dari Sekretariat Negara, Sekretariat Kabinet, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, dan Komisi Yudisial. (*)








BNI Xpora Berpeluang Kembangkan UMKM melalui Keketuaan ASEAN 2023

1 jam lalu

BNI Xpora Berpeluang Kembangkan UMKM melalui Keketuaan ASEAN 2023

BNI perlu menggandeng kementerian atau pun asosiasi dunia usaha yang memiliki perhatian kepada pengembangan UMKM.


Ketua MPR Dorong RUU Perlindungan Pelajar Indonesia di Luar Negeri

19 jam lalu

Ketua MPR Dorong RUU Perlindungan Pelajar Indonesia di Luar Negeri

RUU Perlindungan Pelajar Indonesia di Luar Negeri diusulkan oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia.


Bamsoet Dukung Pesta Bona Taon Raja Rumahorbo

19 jam lalu

Bamsoet Dukung Pesta Bona Taon Raja Rumahorbo

Pesta tersebut akan mempromosikan boneka kayu Si Gale-Gale yang memiliki nilai historis tinggi terhadap peradaban masyarakat Batak.


Syarief Hasan Dukung Peningkatan Ekspor Boneka

20 jam lalu

Wakil Ketua MPR RI H. Sjarifuddin Hasan
Syarief Hasan Dukung Peningkatan Ekspor Boneka

Produk pabrik boneka Aurora World Cianjur telah masuk ke pasar Amerika danEropa.


Anggota DPR: BNI Go Global Bukan Sebatas Slogan

21 jam lalu

Anggota DPR: BNI Go Global Bukan Sebatas Slogan

BNI diharapkan melebarkan sayap ke seluruh dunia.


Pengelolaan Sampah Terpadu di Desa BRILiaN Jatihurip Tasikmalaya

22 jam lalu

Pengelolaan Sampah Terpadu di Desa BRILiaN Jatihurip Tasikmalaya

Program BRI Peduli TPST terdiri dari pelatihan pilah sampah dan pelatihan penguatan kelembagaan serta manajemen bisnis Bank Sampah di Desa Jatihurip.


Merayakan 122 Tahun Pegadaian dengan Semangat Tumbuh Bersama

22 jam lalu

Merayakan 122 Tahun Pegadaian dengan Semangat Tumbuh Bersama

Tema HUT Pegadaian "Bersatu Tumbuh Bersama" untuk mewujudkan spirit dan semangat bersama dalam persatuan holding ultra mikro BRI-Pegadaian-PNM.


Lima Keunggulan Mudik Naik Kereta Api

22 jam lalu

Lima Keunggulan Mudik Naik Kereta Api

Kereta api memang menjadi pilihan dibanding moda transportasi lainnya, pasalnya kereta api lebih ekonomis dan efisien.


HNW Ajak Akademisi Teladani Pendiri Bangsa

22 jam lalu

HNW Ajak Akademisi Teladani Pendiri Bangsa

Para pendiri bangsa mengedepankan kebhinekaan sebagai keragaman, bukan pemecah belah.


Pentingnya PTSL untuk Kehidupan Masa Depan

1 hari lalu

Pentingnya PTSL untuk Kehidupan Masa Depan

Kementerian ATR/BPN bersama Komisi II DPR memberikan informasi kepada masyarakat mengenai program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap.