Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Survei SMRC: Popularitas Prabowo dan Anies Baswedan Tinggi, tapi Ganjar Paling Disukai

image-gnews
Elektabilitas Ganjar Pranowo Saingi Anies dan Prabowo
Elektabilitas Ganjar Pranowo Saingi Anies dan Prabowo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Survei yang dilakukan oleh lembaga Saiful Mujani Research and Consulting atau SMRC menunjukkan popularitas Prabowo Subianto dan Anies Baswedan lebih tinggi dibandingkan Ganjar Pranowo. Survei tersebut dilaksanakan pada 5 - 13 Agustus 2022.

"Anies ketika survei dilakukan pada Agustus 2022 ada 85 persen warga yang tahu, jadi sangat populer kemudian lebih populer dibanding nama lain termasuk Ganjar Pranowo yang baru dikenal lebih dari 71 persen," ujar Direktur Riset SMRC Deni Irvani dalam konferensi pers secara daring pada Kamis, 8 September 2022.

Namun, Deni menyebut Prabowo Subianto tetap menjadi tokoh paling populer di masyarakat saat ini dengan perolehan 96 persen. Tingginya popularitas itu, menurut dia, imbas dari pencalonan Prabowo pada Pilpres 2014 dan 2019 serta posisinya saat ini yang menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Rekam jejak Prabowo mempengaruhi awarness publik terhadap Ketua Umum Partai Gerindra tersebut. 

Meski berada di urutan terbawah dalam hal popularitas, survei SMRC menunjukkan bahwa tingkat kesukaan masyarakat terhadap Ganjar Pranowo menjadi yang tertinggi dibanding Anies dan Prabowo. Dalam survei itu, dari 71 persen yang mengetahui sosok Ganjar, sebanyak 83 persen menyatakan suka. 

Sementara untuk Anies, dari 85 persen yang mengetahuinya, hanya 74 persen yang menyatakan suka. Sementara untuk Prabowo dari 96 persen yang tahu, hanya 71 persen yang menyatakan suka. 

Faktor Suka dan Tidak Pengaruhi Pilihan

Menurut Deni, faktor suka dan tidak suka ini sangat mempengaruhi seseorang dalam menentukan pilihannya. 

"Jadi dari sisi ini kita sudah punya informasi mendasar bahwa prospek Anies tidak terlalu tinggi karena ada calon yang lebih disukai oleh pemilih, tetapi tentu akan tergantung persaingan dalam Pilpres. Saya kira itu akan menentukan," kata Deni. 

Lebih lanjut, Deni menyebut faktor suka dan tidak suka ini bakal terus berubah-ubah. Ia mencontohkan pada Maret 2021, tingkat kesuakaan masyarakat terhadap Anies mencapai 77 persen dan turun menjadi 74 persen pada survei Agustus 2022. Hal yang sama juga dialami Prabowo dari 75 persen menjadi 71 persen. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kenaikan tingkat kesukaan masyarakat hanya terjadi pada Ganjar dari sebelumnya 82 persen menjadi 83 persen. 

Deni menyebut perubahan tingkat kesuakaan ini tergantung pada peristiwa menjelang Pemilu 2024. Jika ada salah satu calon tersandung kasus korupsi atau asusila, Deni menyebut tingkat kesukaan masyarakat terhadap calon tersebut bisa anjlok. 

Dalam survei ini, terdapat 1.220 responden yang dipilih secara random (multistage random sampling). Response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 1.053 atau 86 persen.

Selain itu, margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen (asumsi simple random sampling).

 Baca juga: Survei Indo Riset: Belum Ada Capres 2024 yang Kuat secara Elektoral

M JULNIS FIRMANSYAH 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kata Dasco soal Peluang Jokowi dan Gibran Gabung Gerindra setelah Bobby Nasution

25 menit lalu

Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, 11 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
Kata Dasco soal Peluang Jokowi dan Gibran Gabung Gerindra setelah Bobby Nasution

Spekulasi mengenai partai baru Jokowi berkembang setelah PDIP tidak mengakui dia sebagai kader setelah persaingan Pilpres 2024.


Ini yang Naik dalam APBN Prabowo: Perlinsos, Pendidikan dan Kesehatan

39 menit lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan keterangan kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (15/5/2024). ANTARA/Rangga Pandu
Ini yang Naik dalam APBN Prabowo: Perlinsos, Pendidikan dan Kesehatan

APBN 2025 untuk pemerintahan Presiden Prabowo mencatat kenaikan anggaran di sektor perlindungan sosial (Perlinsos), kesehatan dan pendidikan.


Sandiaga Uno Tegaskan Kembali Berminat Gabung di Koalisi Prabowo, Bagaimana dengan PPP?

39 menit lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno diwawancarai awak media di sela World Water Forum Ke-10 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin  20 Mei 2024. ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Sandiaga Uno Tegaskan Kembali Berminat Gabung di Koalisi Prabowo, Bagaimana dengan PPP?

Sandiaga Uno mendorong PPP mendukung pemerintahan Prabowo Subianto.


Pernyataan Bobby Nasution Usai Resmi Jadi Kader Gerindra dan Maju di Pilgub Sumut

53 menit lalu

Menantu Presiden Joko Widodo yang juga Wali kota Medan, Bobby Nasution ketika ditemui di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu, 6 April, 2024. Tempo/Defara
Pernyataan Bobby Nasution Usai Resmi Jadi Kader Gerindra dan Maju di Pilgub Sumut

Wali Kota Medan Bobby Nasution resmi mengantongi Kartu Tanda Anggota Partai Gerindra atau menjadi kader Gerindra.


Alasan Gerindra dan Demokrat Kalteng Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024

1 jam lalu

Ketua DPD Partai Demokrat Nadalsyah (tiga dari kiri) menyerahkan berkas pendaftaran diri sebagai bacalon Gubernur Kalteng di ke Ketua DPD Gerindra Kalteng Iwan Kurniawan di Palangka Raya, Senin 20 Mei 2024. ANTARA/Adi Wibowo
Alasan Gerindra dan Demokrat Kalteng Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024

Ketua Partai Demokrat Kalteng Nadalsyah sudah mendaftar ke enam partai politik, termasuk Gerindra.


Manuver Bobby Nasution Menjelang Pilgub Sumut, Bukan ke Golkar tapi Pilih Partai Gerindra

1 jam lalu

Bobby Nasution resmi menjadi kader Gerindra dan calon Gubernur Sumut. TEMPO/Sahat Simatupang
Manuver Bobby Nasution Menjelang Pilgub Sumut, Bukan ke Golkar tapi Pilih Partai Gerindra

Wali Kota Medan Bobby Nasution bermanuver dengan memilih Partai Gerindra untuk maju di Pilgub Sumut 2024. Sebelumnya ia disebut bakal masuk Golkar.


Try Sutrisno soal Wacana Presidential Club: Jangan Hanya Omongan tapi dari Hati

10 jam lalu

Wakil Presiden RI ke-6 Jend. TNI (Purn) Try Sutrisno saat menjawab pertanyaan wartawan terkait wejangan politiknya untuk Presiden terpilih Prabowo Subianto. Ini merupakan momen kunjungan dari Ketua MPR RI Bambang Soesatyo di kediaman Try di Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 20 Mei 2024.TEMPO/Adinda Jasmine
Try Sutrisno soal Wacana Presidential Club: Jangan Hanya Omongan tapi dari Hati

Try Sutrisno memberi tanggapan perihal wacana Presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk Presidential Club


Bobby Nasution Resmi Jadi Kader Gerindra Sekaligus Daftar Bacalon Pilgub Sumut

10 jam lalu

Bobby Nasution resmi menjadi kader Gerindra dan calon Gubernur Sumut. TEMPO/Sahat Simatupang
Bobby Nasution Resmi Jadi Kader Gerindra Sekaligus Daftar Bacalon Pilgub Sumut

Wali Kota Medan Bobby Nasution telah resmi mengantongi Kartu Tanda Anggota Partai Gerindra atau menjadi kader Gerindra.


Pesan Try Sutrisno untuk Prabowo: Jangan Tonjolkan Kejelekan di Publik, Apalagi Media

11 jam lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) (kedua kiri), Wakil MPR RI Ahmad Basarah (kedua kanan), Wakil Ketua MPR RI Amir Uskara (kanan) mengunjungi Wakil Presiden RI ke-6 Try Sutrisno (kedua kanan) dalam rangka silahturahmi kebangsaan di kediamanya, Menteng, Jakarta, 20 Mei 2024. Bamsoet mengatakan safari politik tersebut untuk melakukan rekonsiliasi nasional setelah pemilihan Presiden 2024, MPR juga berencana akan mengunjungi Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri hingga Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). TEMPO/ Febri Angga Palguna
Pesan Try Sutrisno untuk Prabowo: Jangan Tonjolkan Kejelekan di Publik, Apalagi Media

Wapres me-6 RI Try Sutrisno memberikan pesannya untuk Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk lima tahun ke depan. Apa saja?


Menanti Arah Politik PDIP setelah Puan Maharani Bilang Banyak Mengobrol dengan Jokowi dan Prabowo di Bali

13 jam lalu

Ketua DPP PDIP sekaligus Ketua DPR Puan Maharani disambut Presiden Jokowi dalam cara jamuan santap malam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) ke-10 di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Kabupaten Badung, Provinsi Bali, pada Ahad malam, 19 Mei 2024. Foto Tangkap Layar Sekretariat Presiden
Menanti Arah Politik PDIP setelah Puan Maharani Bilang Banyak Mengobrol dengan Jokowi dan Prabowo di Bali

Puan Maharani mengungkapkan isi pertemuannya dengan Presiden Jokowi pada Gala Dinner WWF di Bali. Ia mengaku juga berbicara dengan Prabowo.