Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pergerakan Nyi Ahmad Dahlan untuk Perempuan Dimulai dari Sopo Tresno di Kampung Kauman

image-gnews
Siti Walidah Ahmad Dahlan. wikipedia.org
Siti Walidah Ahmad Dahlan. wikipedia.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tak banyak yang tahu siapa Siti Walidah. Dia adalah istri pendiri organisasi Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan. Nama Siti Walidah terdengar asing sebab biasanya dia dipanggil dengan nama Nyi Ahmad Dahlan.

Seperti suaminya, pada November 1971, Siti Walidah juga dinobatkan sebagai pahlawan nasional. Lalu, Apa peran Nyi Ahmad Dahlan bagi Indonesia sehingga Presiden Soeharto menetapkan namanya ke dalam jajaran Pahlawan Perempuan Indonesia, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 42/TK Tahun 1971?

Ahmad Dahlan menikahi Siti Walidah pada 1889, setahun setelah kepulangannya dari merantau selama 5 tahun di Mekah. Saat itu, Ahmad Dahlan yang lahir pada 1 Agustus 1868 berusia 21 tahun, sementara Siti Walidah berusia 17 tahun. Dia adalah putri penghulu di Keraton Yogyakarta, Kiai Fadhil Kamaludiningrat. Nur Khozin dan Isnudi dalam buku K.H. Ahmad Dahlan (1868 – 1923) menyebut bahwa Siti Walidah tidak pernah mengikuti pendidikan formal. Kendati begitu, dia adalah perempuan dengan pengetahuan luas.

Karena kecerdasan Siti Walidah itulah yang membuat Ahmad Dahlan jatuh hati. Selain itu, Siti Walidah juga bersedia mendampingi Ahmad Dahlan berjuang melakukan dakwah. Wanita kelahiran 1872 di Kauman, Yogyakarta itu mendukung penuh semua aktivitas dakwah suaminya, termasuk menjadikan rumah mereka sebagai tempat pembaharuan agama. Siti Walidah bahkan rela dimadu oleh Ahmad Dahlan demi agama dan dakwah.

Selain Siti Walidah, Ahmad Dahlan juga menikahi R.A.Y Soetidjah Windyaningrum. Pernikahan ini menjadi tanda Sultan Yogyakarta merestui berdirinya organisasi Muhammadiyah. Ahmad Dahlan juga menikahi Nyai Rum, adik sahabatnya dari Krapyak, Yogyakarta, Kiai Munawar. Pernikahan itu bertujuan memperkukuh hubungan antara organisasi Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah. Dia juga diminta untuk menikahi adik penghulu ajengan bernama Nyai Aisyah ketika berdakwah di Cianjur. Penghulu ajengan itu menginginkan agar keturunan Ahmad Dahlan ada di Cianjur untuk meneruskan dakwahnya.

Pernikahan Ahmad Dahlan dengan Siti Walidah dikaruniai enam orang anak, yaitu Johanah lahir pada 1980, Siradj Dahlan lahir pada 1889, Siti Busjro lahir pada 1903, Siti Aisyah lahir pada 1905, Irfan Dahlan lahir pada 1907, dan Siti Zuharah lahir pada 1908. Sementara pernikahan dengan Aisyah, Ahmad Dahlan dikaruniai seorang putri bernama Siti Dandanah.

Selanjutnya: Nyai Ahmad Dahlan dan Aisyiyah...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ratusan Pelari Diajak Susuri Spot Ikonik di Kampus UGM Yogyakarta

3 jam lalu

Menyambut Hari Kebangkitan Nasional, ratusan pelari diajak melintasi rute rute ikonik di kawasan Kampus UGM Yogyakarta sejauh 5 kilometer pada Ahad (19/5). Dok. Istimewa
Ratusan Pelari Diajak Susuri Spot Ikonik di Kampus UGM Yogyakarta

Event lari Pejuang Run di Yogyakarta, Ahad, 19 Mei 2024, digelar untuk menyambut Hari Kebangkitan Nasional.


Bus Study Tour Pelajar Yogyakarta Tertimpa Tiang Listrik di Bali, Disdik : Tak Ada Korban

4 jam lalu

Wisatawan mancanegara menikmati keindahan pura saat mengunjungi objek wisata Pura Taman Ayun, Badung, Bali, Senin, 18 Maret 2024. Pulau Bali kembali dinobatkan sebagai salah satu destinasi wisata terbaik di dunia dengan memperoleh predikat The Best Island dalam DestinAsian Readers' Choice Awards. ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo
Bus Study Tour Pelajar Yogyakarta Tertimpa Tiang Listrik di Bali, Disdik : Tak Ada Korban

Bus study tour yang tertimpa tiang listrik itu diganti dengan unit baru yang unitnya didatangkan dari Jember Jawa Timur.


Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

1 hari lalu

Logo KPK. Dok Tempo
Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.


Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

1 hari lalu

Pemerintah Kota Yogyakarta dan Kabupaten Bantul meneken kerjasama kelola sampah bersama di hadapan Gubernur DIY Sri Sultan HB X di Kepatihan Jumat, 17 Mei 2024. Dok.istimewa
Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

Persoalan sampah di Yogyakarta seolah tak kunjung usai penutupan permanen Tempat Pengelolaan Akhir (TPA) Piyungan awal Mei 2024 lalu.


Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

2 hari lalu

Petugas pantai di Gunungkidul mengobati wisatawan tersengat ubur-ubur. Dok.istimewa
Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

Puluhan orang tersengat ubur-ubur. Sebelumnya akhir April, sejumlah wisatawan dilaporkan tersengat ubur ubur saat bermain di Pantai Krakal Gunungkidul


Surati Jokowi Soal Pansel KPK, Muhammadiyah Sebut Istana Belum Respons

2 hari lalu

Ketua PP Muhammadiyah yang juga mantan Ketua KPK, M. Busyro Muqoddas saat kunjungi kantor Tempo di Palmerah Barat, Jakarta, Kamis, 25 Januari 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Surati Jokowi Soal Pansel KPK, Muhammadiyah Sebut Istana Belum Respons

PP Muhammadiyah belum mendapatkan balasan surat dari Jomowi soal usulan mereka mengenai pembentukan Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK.


Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

2 hari lalu

Salah satu varietas anggrek yang akan dipamerkan Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT)  UGM pada Festival Anggrek Sabtu 18 Mei 2024 di Sleman. Dok.istimewa
Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

Penggemar tanaman anggrek yang berencana melancong ke Yogyakarta akhir pekan ini, ada festival menarik yang bisa disaksikan.


Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

2 hari lalu

Sisi selatan Benteng Vredeburg Yogyakarta yang hampir rampung direvitalisasi pada Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

Indonesian Heritage Agency (IHA) yang bertugas menangani pengelolaan museum dan cagar budaya nasional sejak September 2023.


Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

2 hari lalu

Seri prangko Buk Renteng diluncurkan di Sleman Yogyakarta Kamis (16/5). Dok. Istimewa
Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

Selokan yang menghubungkan wilayah Sleman Yogyakarta dan Magelang Jawa Tengah itu dibangun pada masa Hindia Belanda 1909. Kini jadi prangko.


Greenpeace Kritik Rencana Bahlil Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas

3 hari lalu

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Greenpeace Kritik Rencana Bahlil Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas

Greenpeace Indonesia mengkritik rencana Menteri Bahlil Lahadilia bagi-bagi izin tambang ke Ormas keagamaan.