TEMPO.CO, Samarinda - Koordinator Tim Informasi dan Komunikasi Tim Transisi Ibu Kota Nusantara atau Jubir IKN Sidik Pramono mengungkapkan, pelatihan pemberdayaan masyarakat dalam rangka mengantisipasi pembangunan IKN dimulai 4 Juli 2022.
Sidik menjelaskan, pelatihan tersebut dilakukan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme sumber daya manusia (SDM), terutama pada masyarakat lokal, sejalan dengan pembangunan IKN yang akan segera dimulai.
"Pembukaan pelatihan yang dikoordinasikan tim Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) ini akan diselenggarakan di Kantor Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur," kata Sidik, melalui keterangan tertulis, Ahad, 3 Juli 2022.
Dia juga menjelaskan, pembukaan pelatihan akan dihadiri oleh Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Dhony Rahajoe dan diharapkan juga akan dihadiri Gubernur Provinsi Kalimantan Timur Isran Noor yang juga Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni Universitas Mulawarman (IKA Unmul).
"Program pelatihan tahap pertama akan diselenggarakan oleh Balai Latihan Kerja Samarinda, Kementerian Tenaga Kerja dan terdiri atas lima jenis pelatihan, yakni pelatihan hidroponik, sablon atau digital printing, menjahit, pembuatan roti, dan barista," ungkap Sidik.
Peserta setiap jenis pelatihan sebanyak 16 orang yang merupakan hasil identifikasi oleh Pemerintah Kecamatan Sepaku. Mereka akan menjalani pelatihan dengan durasi berbeda sesuai jenis pelatihan, rerata 20 hari efektif.
"Pelatihan bagi warga ini diharapkan dapat memberikan pengakuan akan kompetensi yang dimiliki SDM di wilayah IKN melalui uji kompetensi serta sertifikasi. Selain itu untuk membangun jejaring kerja bagi warga lokal agar mampu berkontribusi optimal ketika tahapan pembangunan IKN dimulai," kata Sidik.
Saat ini terdata sebanyak 28 jenis pelatihan yang diagendakan untuk warga di wilayah IKN. Sebagai informasi, Otorita Ibu Kota Nusantara adalah penyebutan untuk Pemerintah Daerah Khusus Ibu Kota Nusantara yang merupakan pelaksana kegiatan persiapan, pembangunan, dan pemindahan Ibu Kota Negara serta penyelenggara Pemerintahan Daerah Khusus Ibu Kota Nusantara. Tim Transisi Pendukung Persiapan, Pembangunan, dan Pemindahan Ibu Kota Negara adalah Tim yang dibentuk berdasarkan Keputusan Menteri Sekretaris Negara Nomor 105 Tahun 2022 tertanggal 28 April 2022 dalam rangka mendukung kelancaran dan percepatan persiapan, pembangunan, dan pemindahan Ibu Kota Negara.
SAPRI MAULANA