TEMPO.CO, Jakarta - Para korban DNA Pro berharap polisi turut menelusuri dan menyita aset-aset milik Eliazar Daniel Piri atau Daniel Abe, salah satu bos robot trading DNA Pro Akademi, yang sudah ditangkap polisi usai ditetapkan sebagai buronan.
Pengacara 229 korban DNA Pro, Zainul Arifin mengatakan, para korban pada dasarnya tak terkejut dengan penangkapan Daniel Abe yang dilalukan polisi pada Ahad malam, 24 Februari 2022, sebab mereka meyakini para tersangka DNA Pro memang ada di Indonesia selama ini.
"Kami merasa tidak terkejut sebab kami meyakini Abe dan kawan-kawan ada di Indonesia, tinggal Penyidik Polri cepat atau lambat untuk mengungkap dan menangkap para tersangka tersebut," kata Zainul saat dihubungi, Rabu, 27 April 2022.
Zainul mengaku juga sempat melihat Daniel Abe saat diinterogasi penyidik pada Senin sore lalu. Saat itu, ia sedang menyerahkan berkas-berkas yang menjadi bukti tambahan para korban DNA Pro yang tengah ditanganinya. Daniel saat itu disebutnya telah mengenakan baju tahanan.
"Sempat lihat Daniel Abe menggunakan baju oren tersangka didepan saya, dalam ruangan penyidik diintograsi penyidik dan didampingi satu oramg menggunakan baju batik, dan ternyata memang Abe sudah tertangkap setelah diumumkan kemarin," ujar dia.
Dia pun mengaku percaya bahwa tim penyidik akan bisa segera mengungkap kasus ini secepat mungkin dan menangkap para terdangka lainnya dalam waktu dekat. Namun, Zainul menekankan, yang menjadi harapan korban saat ini adalah aset-aset tersangka segera disita.
"Semua aset para tersangka yg berhubungan dgn DNA Pro, dan juga menyita hasil dari DNA Pro tersebut, sehingga nantinya dapat dikembalikan kepada semua korban DNA Pro bukan malah dikembalikan kepada negara," ujar Zainul.
Sebelumnya, Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengumumkan, telah berhasil menangkap Eliazar Daniel Piri alias Daniel Abe salah satu tersangka kasus penipuan menggunakan robot trading DNA Pro yang buron.
Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigadir Jenderal Whisnu Hermawan menyatakan, Daniel Abe sudah ditangkap pada Ahad malam, 24 April 2022 di Bandar Udara Internasional Soekarno - Hatta, Cengkareng, Jakarta. Tapi dia belum mendetailkan proses penangkapan. "Daniel, kemarin, Minggu malam ya," kata Whisnu saat dikonfirmasi, Selasa, 26 April 2022.