TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrat membuka peluang terealisasinya duet pasangan Anies Baswedan - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Alasannya, kedua nama ini selalu unggul dalam berbagai survei.
Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan, survei teranyar Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) misalnya yang menempatkan pasangan Anies - AHY dalam peringkat pertama.
"SMRC yang menempatkan Anies-AHY unggul dari paslon lain, menunjukkan suasana kebatinan rakyat Indonesia yang menginginkan perubahan kepemimpinan nasional pada tahun 2024," kata dia dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu, 9 April 2022.
Dalam survei itu, SMRC melakukan wawancara tatap muka terhadap 1.220 responden. Hasilnya, pasangan Anies-AHY mendapatkan 29,8 persen suara, Ganjar-Airlangga 28,5 persen, Prabowo-Puan 27,5 persen. Masih ada 14,3 persen yang belum menentukan pilihan.
Herzaky menyatakan sangat terbuka kemungkinan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Ketua Umum Partai Demokrat berpasangan dengan Anies di Pilpres 2024 kemungkinan ini sangatlah terbuka. Meskipun demikian, dia juga tak menutup kemungkinan AHY berpasangan dengan tokoh lainnya.
"Seperti halnya kemungkinan AHY berpasangan dengan tokoh-tokoh nasional lainnya. Memang aspirasi masyarakat banyak yang menginginkan kebersamaan kedua tokoh ini di Pilpres 2024," ujarnya.
Dia menekankan, diskusi dan upaya untuk menduetkan AHY dengan Gubernur DKI Jakarta tersebut masih sangat cair. Dalam berbagai kesempatan, AHY menurut Herzaky telah mengatakan masih terlalu dini membicarakan pasangan untuk Pilpres 2024.
"Saat ini, bagi AHY dan Demokrat lebih prioritas menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan berbagai elemen bangsa dan tokoh-tokoh nasional, untuk menanggulangi pandemi dan memulihkan ekonomi nasional," kata Herzaky.
Herzaky memastikan hasil survei itu maupun yang bersumber dari lembaga survei lainnya akan menjadi salah satu bahan pertimbangan Partai Demokrat dalam menentukan arah koalisi ke depannya.
Meski begitu, dia juga mengakui hasil survei yang memenangkan pasangan Anies Baswedan - AHY itu hanyalah gambaran sementara, bukan memberikan suatu kepastian. Karena itu, Partai Demokrat menurut Herzaky tetap akan terjun ke lapangan untuk terus membantu masyarakat demi membuktikan kualitas partai dan kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono.