TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha mengungkapkan, ada sembilan nama capres 2024 sebagai calon pengganti Presiden Joko Widodo. Nama-nama tersebut didapatkan dari hasil mendengar suara rakyat.
Giring menjelaskan, PSI telah menjalankan program bernama Rembuk Rakyat Mencari Penerus Jokowi. PSI menemui tokoh-tokoh muda, guru, akademisi, dunia usaha, tokoh agama, tokoh adat, dan orang-orang yang dianggapnya mewakili suara rakyat.
"Pak Jokowi masih paling banyak dicintai rakyat Indonesia. Namun kami juga mendapatkan sembilan nama yang diinginkan oleh rakyat untuk memimpin Indonesia," tegas dia saat konferensi pers, Kamis, 24 Februari 2022.
Sembilan nama yang muncul dari suara rakyat ini dan menurutnya dianggap ideal oleh masyarakat sebagai pengganti Presiden Joko Widodo pada 2024 mendatang adalah Emil Dardak, Erick Thohir, Ganjar Pranowo, Mahfud MD, Muhammad Andika Perkasa, Mochamad Ridwan Kamil, Muhammad Tito Karnavian, Najwa Shihab, Sri Mulyani Indrawati.
"Ini susunan berdasarkan abjad. Mereka adalah kader-kader bangsa yang dianggap mampu melanjutkan politik kesejahteraan, politik bersih, dan politik keterbukaan," ungkap mantan vokalis Band Nidji tersebut.
Atas dasar temuan sembilan nama itu, PSI dikatakannya akan turun ke basis-basis partainya untuk melakukan sosialisasi sambil mendengar pendapat basis partai terhadap nama sembilan kandidat capres itu. Dia mengaku juga telah menyediakan layanan Rembuk Rakyat Online supaya masyarakat bisa berpartisipasi langsung menilai kesembilan nama toko ini.
"Dengan mengikuti polling yang kami sediakan. Jajak pendapat akan kami mulai hari ini dan akan berakhir pada awal November. Perkembangan jajak pendapat bisa dimonitor masyarakat luas setiap saat melalui website dan kanal media sosial PSI," tegasnya.
Dia berharap, dengan cara ini PSI bisa memberikan informasi seluas-luasnya dan selengkap-lengkapnya tentang profil para kandidat. Rakyat, menurut Giring tidak boleh membeli kucing dalam karung, artinya rekam jejak calon presiden harus dibuka secara terang benderang kepada rakyat.
Dengan adanya sembilan nama ini dan masih inginnya rakyat dipimpin Presiden Jokowi, Giring juga telah mengumumkan pengunduran dirinya sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang. Dia merasa 2024 belum waktu yang tepat baginya untuk maju sebagi pemimpin rakyat.
Baca: Muhaimin Usul Pemilu 2024 Ditunda, PSI: Posisi Kami Taat Konstituti