Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemendikbudristek Belum Berencana Memberikan Subsidi Kuota Internet

image-gnews
Sejumlah siswa mengikuti pelaksanaan pembelajaran tatap muka di SMA Negeri 1 Bekasi, Jawa Barat, Senin, 17 Januari 2022. Sejumlah sekolah SMA dan SMK di Kota Bekasi diizinkan menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen dengan kesiapan aspek sarana dan prasarana protokol kesehatan serta pelaksanaan program vaksinasi kepada guru dan siswa. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Sejumlah siswa mengikuti pelaksanaan pembelajaran tatap muka di SMA Negeri 1 Bekasi, Jawa Barat, Senin, 17 Januari 2022. Sejumlah sekolah SMA dan SMK di Kota Bekasi diizinkan menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen dengan kesiapan aspek sarana dan prasarana protokol kesehatan serta pelaksanaan program vaksinasi kepada guru dan siswa. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta  - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi belum berencana memberikan bantuan subsidi kuota Internet untuk sekolah-sekolah yang kembali melakukan pembelajaran jarak jauh.

Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar, dan Menengah, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Jumeri menuturkan hingga saat ini belum ada pembahasan tentang pemberlakuan kembali program subsidi kuota. "Sampai saat ini belum ada pembahasan, Kemendikbud inginnya tidak PJJ tapi PTM (pembelajaran tatap muka)," kata Jumeri saat dihubungi, Senin, 7 Februari 2022.

Jumeri berujar kementerian sudah membuat skenario bahwa tahun ini ada PTM 100 Persen persen untuk pemulihan pembelajaran mengejar learning loss. Untuk itu, secara khusus tahun ini kementerian belum punya program bantuan ke daerah, seperti subsidi kuota internet ini. "Secara normatif, sekolah bisa gunakan bantuan BOS untuk membackup pelaksanaan PTM," ujar dia.

Kebijakan PTM 100 persen mulai berjalan sejak awal Januari lalu. Kementerian Pendidikan mewajibkan seluruh sekolah di wilayah dengan level PPKM 1 dan 2 memberlakukan PTM dengan maksimal 6 jam pembelajaran. Kebijakan ini diterapkan setelah hampir dua tahun pembelajaran jarak jauh akibat pandemi Covid-19 dianggap tak efektif.

Selama siswa menjalani PJJ, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan memberikan bantuan kuota internet untuk meringankan siswa menjalani program belajar. Sayangnya, bantuan ini tidak bisa diterima merata karena sebagian daerah tidak memiliki akses internet.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Koordinator Perhimpunan Pendidikan dan Guru Satriwan Salim mengatakan ketiadaan kuota internet menjadi salah satu kendala tidak efektifnya pembelajaran jarak jauh. Namun, ia mengingatkan, masih banyak faktor lain yang menyebabkan pembelajaran jarak jauh tak optimal. Antara lain, kesenjangan teknologi, infrastruktur, dan keterlibatan orang tua dalam menemani siswa menjalani pembelajaran jarak jauh.

Oleh karena itu, Satriwan meminta Kementerian Pendidikan membuat grand desain sistem pembelajaran yang bisa menjawab segala kendala pendidikan saat ada peristiwa katastropi seperti pandemi Covid-19 melanda. "Karena saat ini pilihannya cuma dua dan seperti makan buah simalakama. Kalau PTM berpotensi membahayakan kesehatan, kalau PJJ ada potensi loss learning. Kalau lima tahun lagi ada katastropi masa begini lagi," ujar dia berkaitan dengan subsidi Kuota Internet.

MAYA AYU PUSPITASARI

Baca Juga: Eks Direktur WHO Sebut 5 Pertimbangan Evaluasi PTM 100 Persen

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hari-hari Kegiatan Nadiem Makarim Usai Purnatugas

10 hari lalu

Nadiem Makarim dan Franka Franklin membaca dan bermain dengan anak-anak mereka. Foto: Instagram/@frankamakarim.
Hari-hari Kegiatan Nadiem Makarim Usai Purnatugas

Nadiem Makarim mengatakan ingin beristirahat setelah tidak lagi menjabat sebagai menteri.


Sektor Pendidikan Dipegang Tiga Kementerian, Ini Saran BRIN Agar Tidak Ada Tumpang Tindih Kebijakan

13 hari lalu

(Dari kiri) Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Satryo Soemantro Brodjonegoro, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti, dan Eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim dalam acara serah terima jabatan di Kantor Kemendikbudristek, Jakarta Selatan, Senin, 21 Oktober 2024. Tempo/Martin Yogi Pardamean
Sektor Pendidikan Dipegang Tiga Kementerian, Ini Saran BRIN Agar Tidak Ada Tumpang Tindih Kebijakan

Pembagian Kemendikbudristek menjadi tiga kementerian dinilai logis, namun ada tantangannya bila tidak dikelola dengan baik.


Cerita Fadli Zon Usai Resmi jadi Menteri Kebudayaan: Saya Orang Budaya yang Masuk Politik

14 hari lalu

Fadli Zon berjalan saat dipanggil Presiden Prabowo Subianto dalam pengumuman jajaran menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Fadli Zon ditunjuk oleh Presiden Prabowo sebagai Menteri Kebudayaan.ANTARA/M Adimaja
Cerita Fadli Zon Usai Resmi jadi Menteri Kebudayaan: Saya Orang Budaya yang Masuk Politik

Fadli Zon mengaku dirinya sudah memiliki minat pada budaya sejak lama, bahkan sebelum terjun ke dunia politik.


Kebijakan Selama Era Jokowi Dinilai Belum Mampu Dongkrak Kualitas Pendidikan

16 hari lalu

Ilustrasi kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM). ANTARA/Asprilla Dwi Adha
Kebijakan Selama Era Jokowi Dinilai Belum Mampu Dongkrak Kualitas Pendidikan

Sejumlah kebijakan pendidikan yang dicetuskan selama pemerintahan Jokowi belum mampu meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia


Satu Dekade Perluasan Akses dan Peningkatan Pendidikan

16 hari lalu

Webinar Silaturahmi Merdeka Belajar yang ditayangkan di kanal
Youtube Kemendikbud RI, pada Kamis, 17 Oktober 2024
Satu Dekade Perluasan Akses dan Peningkatan Pendidikan

Selama satu dekade terakhir, pembangunan di sektor pendidikan di Indonesia terus berkembang dengan pesat.


RIPK Wujudkan Indonesia Bahagia

16 hari lalu

Seremoni Pembukaan dan Pertunjukan Indonesia Bertutur 2024. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menggelar acara tahunan Indonesia Bertutur 2024, di Ubud dan Lapangan Chandra Muka Batubulan, Bali, pada Rabu, 7 Agustus 2024. Dok. Kemendikbudristek
RIPK Wujudkan Indonesia Bahagia

Joko Widodo telah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 115 Tahun 2024 tentang Rencana Induk Pemajuan Kebudayaan (RIPK) untuk periode 2025-2045.


Inovasi Kesehatan: Nucleopad, Solusi Cepat Deteksi Penyakit Infeksi

17 hari lalu

Universitas Padjadjaran bersama PT Pakar Biomedika Indonesia bekerjasama membuat Nucleopad, kertas yang dirancang untuk mendeteksi DNA hasil amplifikasi PCR. Dok. Kemendikbudristek
Inovasi Kesehatan: Nucleopad, Solusi Cepat Deteksi Penyakit Infeksi

Nucleopad mempercepat diagnosis penyakit infeksi dengan teknologi sederhana dan tanpa peralatan laboratorium canggih, mendukung kemandirian kesehatan Indonesia.


Dana Padanan Kedaireka Dukung Inovasi Kendaraan Listrik

17 hari lalu

Pengembangan komponen dan perangkat lunak (software) kendaraan listrik kolaborasi Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) dengan PT VKTR Teknologi Mobilitas (VKTR), dengan dukungan Dana Padanan yang digulirkan Kemendikbudristek akan mempercepat kemajuan teknologi kendaraan listrik di Indonesia. Dok. Kemendikbudristek
Dana Padanan Kedaireka Dukung Inovasi Kendaraan Listrik

Seiring dengan meningkatnya komitmen global terhadap pencapaian Net Zero Emission (NZE), Indonesia turut bergerak cepat dalam mengadopsi teknologi kendaraan listrik (electric vehicle/EV)


Kemendikbudristek Dipecah, Dosen Unnes: Ada Potensi Hambatan Komunikasi dan Administrasi

20 hari lalu

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kemendikbudristek, Abdul Haris memberikan keterangan usai KPK melakukan inspeksi mendadak (sidak) soal penerimaan mahasiswa baru (PMB), di Gedung D Kemendikbudristek, Jakarta, Selasa, 30 Juli 2024. Sidak ini dilakukan menyusul aduan masyarakat soal dugaan suap gratifikasi dari tindak pidana korupsi dan kecurangan pada seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) 2024. TEMPO/Imam Sukamto
Kemendikbudristek Dipecah, Dosen Unnes: Ada Potensi Hambatan Komunikasi dan Administrasi

Pemecahan Kemendikbudristek belum tentu membuat tata kelola pendidikan efektif.


Kemendikbudristek Wujudkan Lingkungan Pendidikan yang Aman dan Inklusif

22 hari lalu

Siswa SDN Peudawa Puntong di Seuneubok Teungoh, Aceh Timur, mengikuti metode pelajaran di luar kelas. Metode ini mengajak siswa untuk belajar memanfaatkan lingkungan sekitar.  Dok. Kemendikbudristek
Kemendikbudristek Wujudkan Lingkungan Pendidikan yang Aman dan Inklusif

Kemendikbudristek wujudkan pendidikan aman dan nyaman bagi peserta didik.