Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Besok Hari Raya Imlek 2022: Mengenal Makna Hio Bagi Orang Tionghoa

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Pekerja tengah memproduksi hio di sentra industri kecil pembuatan hio di kawasan Kosambi, Tangerang, Banten, Rabu, 19 Januari 2022. Hio tersebut dijual seharga Rp 1.500 per bungkus dan dipasarkan ke Pontianak. Tempo/Tony Hartawan
Pekerja tengah memproduksi hio di sentra industri kecil pembuatan hio di kawasan Kosambi, Tangerang, Banten, Rabu, 19 Januari 2022. Hio tersebut dijual seharga Rp 1.500 per bungkus dan dipasarkan ke Pontianak. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Hio adalah dupa yang dipakai oleh masyarakat Tionghoa sebagai pelengkap dalam ritual ibadah, termasuk ibadah menyambut Hari Raya Imlek 2022 esok.

Hio memiliki arti harum dan sesuai dengan namanya hio akan mengeluarkan wangi yang khas ketika dibakar. Hio terbuat dari campuran serbuk kayu, lem khusus, pewangi, dan pewarna.

Jumlah Hio yang dibakar dalam setiap peribadatan bervariasi karena sesuai dengan kepercayaan masing-masing individu.

Dalam kepercayaan orang Tionghoa, hio yang dibakar saat beribadah berjumlah 1 sampai 9 Hio.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tetapi ada juga yang membakar sampai ratusan hio dalam sekali ibadah.
Sudah tahukah Anda makna angka 1 sampai 9 dari jumlah Hio yang dibakar?

Berikut ini adalah makna dari jumlah Hio yang dibakar, dikutip dari kebudayaan.kemdikbud.go.id, Senin, 31 Januari 2021.

Satu Hio                            

Seseorang yang membakar satu hio ketika beribadah berarti orang tersebut sedang beribadah yang dikhususkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena satu bermakna tunggal atau esa.

Pekerja tengah memproduksi hio di sentra industri kecil pembuatan hio di kawasan Kosambi, Tangerang, Banten, Rabu, 19 Januari 2022. Hio tersebut dijual seharga Rp 1.500 per bungkus dan dipasarkan ke Pontianak. Tempo/Tony Hartawan

Dua Hio

Membakar dua Hio dimaknai sebagai doa kepada kedua orang tua karena dua berarti Yin dan Yang.

Tiga Hio

Beribadah dengan tiga Hio menjadi lambang sedang beribadah bagi alam semesta, yang teridri atas tiga unsur, yaitu bumi, langit, dan manusia.

Empat Hio

Masyarakat Hokkian memercayai bahwa di bumi terdapat empat penjuru lautan yang dianggap sebagai saudara dan empat hio tersebut melambangakan empat penjuru tersebut, yaitu utara, timur, selatan, dan barat.

Lima Hio

Lima Hio menyimbolkan lima elemen dasar manusia dalam kepercayaan orang Tionghoa, yaitu kayu, api, tanah, logam, dan air.

Enam Hio

Enam Hio melambangkan seseorang yang beribadah demi persatuan dan kedamaian umat manusia. Dalam bahasa Mandarin, enam memiliki makna persatuan dan kedamaian yang berasal dari kata Liu He.

Tujuh Hio

Tujuh hio menjadi lambang dari tujuh rasi bintang dalam kepercayaan masyarakat Tionghoa. Masyarakat Tionghoa meyakini bahwa Rasi bintang Biduk yang berbentuk layang dengan ekor memanjang adalah tujuh rasi bintang yang diagungkan.

Delapan Hio

Delapan Hio adalah perkembangan makna dari makna filosofis yang ada pada empat Hio. Delapan Hio menunjukan semua arah mata angin, yaitu Timur, Tenggara, Selatan, Barat Daya, Barat, Barat Laut, Utara, dan timur Laut. Selain itu, delapan Hio bermakna doa kepada alam semesta.

Sembilan Hio

Orang Tionghoa memiliki kepercayaan bahwa angka 9 adalah angka tertinggi dan paling sempurna. Selain itu, angka 9 melambangkan istanan dalam kepercayaan masyarakat Tionghoa.

Itulah makna jumlah Hio yang dibakar oleh masyarakat Tionghoa, termasuk ibadah yang khusus menyambut Imlek 2022.

EIBEN HEIZIER
Baca : Dapat Angpau Imlek, Jangan Langsung buat Foya-foya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu. 

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kecam Kekerasan dan Diskriminasi Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang, YLBHI Desak Aparat Usut Tuntas dan Penuhi Hak Korban

2 hari lalu

Polisi tetapkan empat orang warga sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan saat mahasiswa Unpam gelar doa rosario, Selasa 7 Mei 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Kecam Kekerasan dan Diskriminasi Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang, YLBHI Desak Aparat Usut Tuntas dan Penuhi Hak Korban

YLBHI dan LBH Jakarta mengecam diskriminasi dan kekerasan oleh kelompok intoleran kepada sejumlah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang.


Warga Tangsel Tepis Pembubaran Mahasiswa UNPAM karena Ibadah Doa Rosario

3 hari lalu

Rumah kontrakan yang menjadi tempat tinggal mahasiswi Universitas Pamulang yang juga sekaligus menjadi TKP dugaan pengeroyokan. TEMPO/Muhammad Iqbal
Warga Tangsel Tepis Pembubaran Mahasiswa UNPAM karena Ibadah Doa Rosario

Warga Tangsel mengklaim pembubaran terhadap mahasiswa Universitas Pamulang (UNPAM) tidak terkait dengan ibadah doa rosario yang sedang berlangsung


Kronologi Warga Bubarkan Mahasiswa Katolik saat Ibadah Doa Rosario di Tangsel

3 hari lalu

Warga Setu melakukan mediasi kasus penyerangan mahasiswa Universitas Pamulang yang sedang berdoa Rosario di Kantor Lurah Babakan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, Senin 6 Mei 2024. (MUHAMMAD IQBAL/Tempo)
Kronologi Warga Bubarkan Mahasiswa Katolik saat Ibadah Doa Rosario di Tangsel

Acara pembacaan doa rosario oleh sekelompok mahasiswa Universitas Pamulang (UNPAM) dibubarkan paksa sejumlah warga di Tangsel


Keutamaan Puasa Syawal, Pahala 6 Hari Puasa Setara Puasa Setahun

27 hari lalu

Ilustrasi berbuka puasa. Shutterstock
Keutamaan Puasa Syawal, Pahala 6 Hari Puasa Setara Puasa Setahun

Umat muslim yang melaksanakan puasa Syawal selama 6 hari akan mendapatkan pahala setara puasa setahun.


Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

30 hari lalu

Duduk dari kiri ke kanan: Sri Sultan Hamengkubuwono X, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Megawati dan Amien Rais pada momentum Deklarasi Ciganjur, kediaman Gus Dur, 10 November 1998. (Repro buku Gerak dan Langkah)
Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

Keputusan 23 tahun lalu ini merupakan sebuah keputusan revolusioner Gus Dur mengingat di Orde Baru, perayaan Imlek di tempat-tempat umum dilarang.


Kapan Batas Waktu Sholat Isya? Simak Penjelasannya

47 hari lalu

Sejumlah warga Negeri Hila melakukan sholat tarawih di Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku tengah, Maluku, Sabtu 9 Maret 2024. Mereka melaksanakan puasa lebih awal karena penentuannya berdasarkan kalender hijriah tua secara turun-temurun. ANTARA FOTO/Alfian Sanusi
Kapan Batas Waktu Sholat Isya? Simak Penjelasannya

Kapan batas waktu sholat Isya? Beberapa ulama berpendapat bahwa sholat Isya dimulai ketika langit hilang warna merahnya. Berikut penjelasannya.


Mengenal Makanan Gohyong, Bukan Kuliner Korea

50 hari lalu

Gohyong. Shutterstock
Mengenal Makanan Gohyong, Bukan Kuliner Korea

Gohyong menjadi jananan kaki lima yang tengah naik daun saat ini. Namanya seperti kuliner Korea, ternyata akulturasi Tinghoa dan Betawi.


Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta Dimulai, Tetap Meriah meski Pindah Lokasi

6 Maret 2024

Kemeriahan perhelatan Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta 2024. Dok.istimewa
Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta Dimulai, Tetap Meriah meski Pindah Lokasi

Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta 2024 mengedepankan edukasi budaya Tionghoa Mataram yang belum banyak dikenal masyarakat.


Menikmati Bebek Peking, Nasi Hainan, dan Ayam Char Siu di Festival Pecinan Banyuwangi

26 Februari 2024

Sejumlah booth kuliner di Festival Pecinan Banyuwangi yang digelar selama tiga hari selama akhir pekan. Acara festival dalam rangka merayakan Hari Raya Imlek itu berakhir pada Ahad kemarin, 25 Februari 2024. (Diskominfo Banyuwangi)
Menikmati Bebek Peking, Nasi Hainan, dan Ayam Char Siu di Festival Pecinan Banyuwangi

Selain bebek peking, di sepanjang puluhan deretan stan tersebut juga tersedia berbagai kuliner khas Tionghoa lainnya di Festival Pecinan Banyuwangi.


Asal Usul Tradisi Menyantap Ronde saat Cap Go Meh, Terinspirasi Koki Istana Zaman Dinasti Han

23 Februari 2024

Wedang Ronde Spesial Campur di Kedai Wedang Warna-Warni, Jalan Gardujati No. 52, Bandung. TEMPO/Gilang Mustika Ramdani
Asal Usul Tradisi Menyantap Ronde saat Cap Go Meh, Terinspirasi Koki Istana Zaman Dinasti Han

Di zaman Dinasti Han, seorang koki istana diberi libur untuk bertemu keluarganya saat Cap Go Meh setelah menyajikan ronde kepada kaisar