TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid membuka ruang bagi Ridwan Kamil untuk maju sebagai calon presiden dari partainya. Ini setelah dirinya menyatakan siap maju di Pilpres 2024 beberapa waktu lalu.
Menurut pria yang akrab disapa Gus Jazil itu, kemungkinan tersebut terbuka untuk dipertimbangkan meskipun Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar juga berpotensi diusung untuk maju menjadi capres dalam Pilpres 2024.
"Janur kuning belum melengkung, silahkan saja," kata pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua MPR ini sebagaimana dikutip dari pesan singkatnya, Jumat, 21 Januari 2022.
Gus Jazil pun mengapresiasi langkah yang ditempuh Gubernur Jawa Barat tersebut dengan mendeklarasikan diri siap lahir dan batin untuk maju dalam Pilpres 2024. Padahal, pria yang akrab disapa Kang Emil ini masih menjabat sebagai kepala daerah.
"Apresiasi sikap Kang RK (Ridwan Kamil) yang sudah deklarasi dan menyatakan terbuka maju menjadi capres 2024. Meskipun masih memikul amanat sebagai Gubernur Jabar," ungkap dia.
Pada dasarnya, PKB dikatakannya juga telah membangun komunikasi dengan Kang Emil sejak dia mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat. Hingga kini, PKB pun menurut Gus Jazil terbuka bagi Kang Emil jika ingin bergabung.
"Mangga kang kalo mau gabung PKB, pintu PKB terbuka kok yang penting selaras dengan cita-cita dan aturan di PKB. Setahu saya, komunikasi dengan jajaran PKB Jawa Barat sudah dibangun sejak diusung jadi gubernur," ucap dia.
Sebagaimana diketahui, Ridwan Kamil mendeklarasikan dirinya siap maju di Pilpres 2024 pada 18 Januari 2022 saat berada di Bali. Meski begitu dia belum memilih bergabung dengan partai apa untuk bisa menang. Menurut Kang Emil, dia akan berikhtiar memilih partai sesuai dengan keyakinannya, yaitu konsisten memperjuangkan Pancasila.
Baca: Jokowi Ungkap Kriteria Kepala IKN Arsitek, Ridwan Kamil: Saya Tak Mau Geer
