TEMPO.CO, Jakarta - Detasemen Khusus Anti Teror atau Densus 88 menangkap tiga terduga teroris di Kalimantan Tengah. Dua terduga diringkus di Kabupaten Kotawaringin Timur dan satu di Kota Palangka Raya pada Selasa kemarin.
Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Kismanto Eko Saputro mengatakan ketiga terduga teroris yang berinisial A, MS, dan RT tidak melakukan perlawanan saat ditangkap. "Hasil lidik, ketiga terduga teroris itu diduga terlibat dalam rencana melakukan aksi amaliyah atau aksi teror akhir tahun 2021 di provinsi ini," ujar Eko, Rabu, 22 Desember 2021.
Eko menjelaskan Densus 88 menyita sejumlah barang bukti hasil penggeledahan terhadap tiga terduga teroris. Menurut dia, para terduga ke kelompok ISIS dan disebut telah berbaiat kepada Abu Bakar Al Baghdadi dan penggantinya.
"Ditemukan senjata api rakitan berikut senjata tajam, kemudian baju-baju yang digunakan untuk latihan militer untuk persiapan amaliyah, selanjutnya ditemukan buku-buku terkait pemahaman ideologi serta beberapa barang bukti lain terkait perbuatan pidana terorisme," tutur Eko.
Salah seorang pegawai Hotel Hawai di Jalan Bubut Kota Palangka Raya Ardi (24 tahun) membenarkan ihwal penangkapan pengunjung hotel oleh Densus 88. Menurut dia, petugas datang dengan mengenakan pakaian biasa namun membawa senjata laras panjang. Tak berapa lama, petugas lantas membawa seseorang yang diduga teroris.