Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Politikus PKB Akui Pasang Baliho di Tengah Pandemi Covid-19 Tak Tepat

image-gnews
Gestur Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar seusai diperiksa di gedung KPK, Jakarta, Rabu, 29 Januari 2020. Cak Imin diperiksa sebagai saksi untuk tersangka  Direktur dan Komisaris PT Sharleen Raya JECO Group, Hong Arta John Alfred. TEMPO/Imam Sukamto
Gestur Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar seusai diperiksa di gedung KPK, Jakarta, Rabu, 29 Januari 2020. Cak Imin diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur dan Komisaris PT Sharleen Raya JECO Group, Hong Arta John Alfred. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPP PKB Daniel Johan mengatakan pemasangan baliho bergambar Muhaimin Iskandar merupakan inisiatif kader dan simpatisan. Dia mengatakan tak ada instruksi khusus dari partainya untuk memasang baliho bergambar Ketua Umum PKB tersebut.

Kendati begitu, Daniel juga mengakui adanya pandangan yang menilai tidak tepat memasang baliho politik di tengah masa pandemi Covid-19 saat ini. Ia menyebut ada beberapa pandangan di partainya perihal ini.

"Campur-campur (pendapat) juga. Ada yang anggap waktunya tidak tepat, tapi ada juga yang anggap semangat kader jangan dipatahkan," kata Daniel ketika dihubungi, Kamis, 5 Agustus 2021.

Daniel mengatakan, DPP PKB lebih menginstruksikan kader mereka menggelar kegiatan-kegiatan sosial untuk membantu masyarakat yang terdampak kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) maupun tengah menjalani isolasi mandiri.

Dia mengatakan, instruksi pemasangan baliho hanya muncul menjelang peringatan hari lahir PKB pada 23 Juli lalu. "Tapi kalau ini rutin setiap tahun," ujar politikus asal Kalimantan Barat ini.

Ditanya ihwal banyaknya persepsi negatif publik terhadap baliho para politikus belakangan ini, Daniel belum merinci arah kebijakan partainya. Namun, kata dia, beberapa hari lalu sempat ada pembahasan informal mengenai hal tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saya belum paham (sikap DPP), tapi beberapa hari lalu sempat ada obrolan informal agar kader lebih fokus bantu atasi pandemik dan menunda dulu semangat pasang balihonya," ujar Daniel.

Baliho Muhaimin Iskandar bermunculan di beberapa daerah, seperti di Jawa Timur. Dalam baliho tersebut, tertulis "Padamu Negeri Kami Berbakti" dan "Gus Muhaimin 2024".

Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid mengatakan pemasangan baliho itu bukan instruksi Muhaimin. Menurut Jazilul, Muhaimin menginstruksikan kader PKB membantu masyarakat yang kesulitan karena pagebluk.

Dia pun berharap jajaran PKB mengikuti instruksi Muhaimin itu. Jazilul enggan membicarakan ancang-ancang Pemilihan Presiden 2024 sejak sekarang. "Pilpres masih jauh, kita layani dulu masyarakat," ujar Jazilul secara terpisah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pakar Politik Universitas Udayana: Dissenting Opinion Hakim MK Alasan Strategis Gulirkan Hak Angket

2 jam lalu

Sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 dihadiri 8 hakim, gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
Pakar Politik Universitas Udayana: Dissenting Opinion Hakim MK Alasan Strategis Gulirkan Hak Angket

Pakar Politik Universitas Udayana menyebut hak angket masih bisa digulirkan dengan memanfaatkan dissenting opinion hakim MK lalu.


Setelah Berkoalisi di Pilpres, PKS Siap Bekerja Sama dengan PKB di Pilkada 2024

10 jam lalu

Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Alhabsyi memberikan keterangan pers usai menggelar rapat Partai Koalisi Perubahan di NasDem Tower, Jakarta, Senin, 18 September 2023.  TEMPO/M Taufan Rengganis
Setelah Berkoalisi di Pilpres, PKS Siap Bekerja Sama dengan PKB di Pilkada 2024

PKS dan Golkar semakin intens membangun koalisi di Pilkada 2024 Kota Depok.


Ganjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?

13 jam lalu

Kandidat presiden yang kalah Ganjar Pranowo dan pasangannya Mahfud MD menghadiri sidang putusan atas dua gugatan terhadap hasil pemilu presiden bulan Februari setelah kandidat yang kalah mengajukan petisi untuk mencalonkan diri kembali dan menuduh negara telah campur tangan demi pemenangan Prabowo Subianto, di Mahkamah Konstitusi  gedung di Jakarta, Indonesia, 22 April 2024. REUTERS/Willy Kurniawan
Ganjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?

ganjar mengatakan dalam sistem pemerintahan juga penting adanya check and balances.


Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

13 jam lalu

Ganjar Pranowo bersepeda santai di rumahnya di Sleman, Yogyakarta, Rabu, 24 April 2024. Foto: Istimewa.
Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

Menurut Ganjar, masih banyak persoalan yang dipesankan oleh Megawati berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi yang perlu jadi perhatian.


Mengenang Aktivis Pro-Demokrasi Tumbu Saraswati Pendiri TPDI, Ini Kiprah Tim Pembela Demokrasi Indonesia

14 jam lalu

Tumbu Saraswati. FOTO/instaram/tumbusaraswati
Mengenang Aktivis Pro-Demokrasi Tumbu Saraswati Pendiri TPDI, Ini Kiprah Tim Pembela Demokrasi Indonesia

Jasa Tumbu Saraswati dirikan Tim Pembela Demokrasi Indonesia. Simak peran TPDI selama Pemilu 2024.


Politikus PAN Sambut Baik Keputusan NasDem Merapat ke Prabowo-Gibran

15 jam lalu

Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers seusai melakukan pertemuan di Kartanegara IV, Jakarta, Kamis, 25 April 2024. Surya Paloh menemui Prabowo Subianto setelah ditetapkan oleh KPU sebagai Presiden terpili 2024-2029 serta menyatakan NasDem  mendukung sepenuhnya ke pemerintahan baru di bawah Prabowo dan Gibran. TEMPO/M Taufan Rengganis
Politikus PAN Sambut Baik Keputusan NasDem Merapat ke Prabowo-Gibran

Politikus PAN itu mengaku tidak khawatir jatah kursi untuk partainya di kabinet Prabowo-Gibran akan berkurang.


Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

17 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.


Reaksi Prabowo dan Gibran Saat Ditanya Peluang PDIP Merapat ke Koalisinya

17 jam lalu

Reaksi Prabowo dan Gibran Saat Ditanya Peluang PDIP Merapat ke Koalisinya

PDIP belum menentukan sikap apakah oposisi atau koalisi hingga saat ini. Apakah Prabowo dan Gibran bakal mengajak PDIP merapat?


Koalisi Prabowo Rangkul PKB dan Partai Nasdem Bahayakan Demokrasi

18 jam lalu

Prabowo-Gibran tengah merangkul rival politiknya dalam pemilihan presiden untuk bergabung ke koalisi Prabowo.
Koalisi Prabowo Rangkul PKB dan Partai Nasdem Bahayakan Demokrasi

Upaya Koalisi Prabowo merangkul rival politiknya dalam pemilihan presiden seperti PKB dan Partai Nasdem, berbahaya bagi demokrasi.


Respons PKS soal PKB dan NasDem Merapat ke Prabowo-Gibran

18 jam lalu

Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al-Habsyi ditemui usai mengikuti Rapat Pleno Terbuka Penetapan Hasil Pemilu Tahun 2024 secara Nasional di Kantor KPU, Jakarta Pusat, pada Rabu, 20 Maret 2024. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Respons PKS soal PKB dan NasDem Merapat ke Prabowo-Gibran

Begini respons PKS soal PKB dan NasDem yang merapat ke Prabowo-Gibran. Padahal sebelumnya, mereka sama-sama berada di Koalisi Perubahan.