Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menteri Trenggono; Rehabilitasi Mangrove di NTB Sebelum Lebaran

image-gnews
Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) Sakti Wahyu Trenggono saat melakukan kunjungan kerja ke tempat pembibitan (nursery) mangrove di Desa Cendi Manik, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, NTB.
Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) Sakti Wahyu Trenggono saat melakukan kunjungan kerja ke tempat pembibitan (nursery) mangrove di Desa Cendi Manik, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, NTB.
Iklan

INFO NASIONAL – Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP), Sakti Wahyu Trenggono menargetkan penanaman 56 hektare mangrove sebelum Hari Raya Idul Fitri Tahun 2021 ini di Nusa Tengara Barat (NTB). Hal ini disampaikannya saat kunjungan kerja ke tempat pembibitan (nursery) mangrove di Desa Cendi Manik, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, NTB beberapa waktu lalu.

“Saya hadir di sini sebagai bentuk perhatian terhadap lingkungan. Mangrove sangat berperan penting dalam kehidupan, mangrove merupakan penyerap karbon yang baik. Sebelum lebaran kami akan tanam 56 hektare mangrove di NTB dengan menggunakan bibit dari nursery ini,” ujar Menteri Trenggono.

Sementara itu, Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (Ditjen PRL), Tb Haeru Rahayu saat mendampingi MKP menerangkan bahwa Indonesia memiliki luas hutan mangrove 3.300.000 hektare atau 21 persen dari luas hutan mangrove di dunia, namun kondisinya mengalami penurunan. Data satu peta mangrove mencatat 637.624 ha (19,26 persen) dalam kondisi kritis atau penutupan tajuk kurang dari 60 persen.

“Rehabilitasi mangrove merupakan salah satu cara untuk memulihkan vegetasi mangrove di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil karena mangrove juga dapat berfungsi sebagai pelindung pantai dari abrasi, intrusi air laut, meminimalisir dampak dari bencana alam dan dampak perubahan iklim,” kata Tebe.

“Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, Program Padat Karya Penanaman Mangrove (PKPM) dilaksanakan sejak September 2020 dengan target penanaman mangrove seluas 15.000 hektare. Kegiatan PKPM ini melibatkan lebih dari 35 ribu orang atau bila dihitung dengan jumlah hari orang kerja (HOK) akan mencapai lebih dari 1,5 juta HOK,” ujar Tebe melanjutkan.

Kegiatan rehabilitasi mangrove menjadi program KKP yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2000. Sejalan dengan RPJMN 2020-2024, rehabilitasi mangrove menjadi program prioritas KKP dengan target penanaman mangrove seluas 1.800 hektare dengan rincian tahun 2020 seluas 200 hektare dan tahun 2021-2024 masing-masing 400 hektare.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun sejak masa pandemi Covid-19 pada tahun 2020, pemerintah menambah target luasan penanaman mangrove melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dengan padat karya sehingga untuk pada 2020 KKP telah melaksanakan penanaman mangrove seluas 449 hektare dari 200 hektare yang ditargetkan. Sedangkan di tahun 2021, KKP berencana menanam mangrove seluas 2.400 hektare.

Sejak tahun 2016, KKP bekerjasama dengan Kelompok Masyarakat Pengelola Ekowisata Mangrove Bagek Kembar untuk pemeliharaan ekosistem mangrove dan mengembangkannya menjadi ekowisata pilihan di Sekotong, Lombok Barat. Hingga tahun ini, Bagek Kembar telah memiliki beberapa kegiatan ekowisata unggulan berupa program adopsi mangrove, pengamatan burung, penginapan, kuliner hingga penelitian.

“KKP telah berpartisipasi dalam pengembangan ekowisata Bagek Kembar dengan penanaman 120.000 bibit mangrove seluas 12 Ha, pembangunan menara pandang, pondok informasi dan gazebo,” ucap Tebe.

Direktur Pendayagunaan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, Muhammad Yusuf menjelaskan pada tahun 2020, KKP telah melakukan kegiatan pembibitan atau nursery mangrove di Kabupaten Lombok Barat sebanyak 500.000 bibit mangrove dengan melibatkan 150 orang tenaga kerja dan 4.500 HOK.

“Pada tahun 2021, KKP menargetkan kegiatan penanaman mangrove di NTB seluas 56 hektare dengan jumlah bibit yang ditanam sebanyak 233.300 bibit dan melibatkan tenaga kerja sebanyak 210 orang dan 2.041 HOK dan lokasi penanaman mangrove di NTB akan dilakukan di Kab. Lombok Barat, Kab. Sumbawa, Kab. Dompu dan Kab. Bima,” tutur Yusuf.(*)

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.