Ekonomi Melambat, Prabowo Usul Anggaran TNI Diperkuat

TEMPO.CO, Jakarta-Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyampaikan rencana kerja anggaran tahun 2021 kepada Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat.

Menurut Prabowo, semua fraksi Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat mendukung penguatan anggaran untuk Tentara Nasional Indonesia. "Alhamdulillah dapat dukungan besar dari semua fraksi untuk TNI diperkuat," katanya seusai rapat kerja dengan Komisi I DPR, Kamis, 18 Juni 2020.

Prabowo mengatakan tahun ini memang prihatin lantaran Indonesia tengah dilanda Covid-19. Ia mengaku mengerti bahwa yang harus dikedepankan saat ini adalah penanganan Covid-19.

Sejumlah ekonom memprediksi akan terjadi perlambatan pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun depan karena dampak pandemi Covid-19. Namun, menurut Prabowo, anggaran yang ada difokuskan untuk membantu rakyat, tenaga medis, pelayanan kesehatan, dan menghidupkan kembali ekonomi yang terdampak wabah.

"Dalam rencana ke depan, semua fraksi inginkan TNI diperkuat, agar Indonesia diperkuat," kata Ketua Umum Partai Gerindra ini.

Prabowo menghadiri rapat kerja dengan Komisi I DPR pada hari ini. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto turut hadir dalam rapat kerja tersebut.

Merujuk jadwal harian DPR, ada tiga agenda dalam rapat tersebut. Pertama, membahas Rencana Kerja Anggaran (RKA)/Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Kementerian Pertahanan tahun 2021.

Kedua, membahas isu-isu aktual seperti kesiapan Kementerian Pertahanan dan Tentara Nasional Indonesia menghadapi bentuk ancaman keamanan baru di Indonesia.

Isu perkembangan program legislasi nasional dan penyusunan peraturan pelaksana undang-undang negara di bidang pertahanan dan kesiapan TNI dalam pelibatan pengimplementasian tatanan kehidupan baru atau new normal juga menjadi topik bahasan.

BUDIARTI UTAMI PUTRI