Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PDIP Dukung Pemerintah Menunda Bahas RUU HIP

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto (kiri) dan Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah menyampaikan hasil rekomendasi Rakernas I yang digelar sejak Jumat, 10 Januari hingga Ahad malam ini, 12 Januari 2020 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat. TEMPO/Putri.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto (kiri) dan Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah menyampaikan hasil rekomendasi Rakernas I yang digelar sejak Jumat, 10 Januari hingga Ahad malam ini, 12 Januari 2020 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat. TEMPO/Putri.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta- Ketua DPP PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) Ahmad Basarah mengatakan partainya mendukung sikap pemerintah menunda pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila atau RUU HIP.

Menurut Basarah, penundaan itu untuk mendengarkan berbagai pandangan, pemikiran, dan aspirasi publik yang berkembang. 

"PDI Perjuangan menghormati dan mendukung sikap pemerintah yang telah menunda sementara waktu pembahasan RUU HIP bersama DPR," kata Basarah dalam keterangan tertulis kepada Tempo, hari ini, Rabu, 17 Juni 2020.

Presiden Jokowi melalui Menkopolkam Mahfud Md pada Selasa, 16 Juni 2020, mengumumkan permintaan Pemerintah kepada DPR agar menunda pembahasan RUU HIP. Alasan utamanya adalah memberi waktu bagi DPR untuk menangkap aspirasi masyarakat dan saat ini sedang fokus menangani pandemi Covid-19.

Basarah menjelaskan pandangan dan aspirasi tentang RUU HIP yang dimaksud adalah dari ormas-ormas keagamaan seperti Majelis Ulama Indonesia, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, dan Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Menurut Basarah, penundaan pembahasan menggambarkan pemerintah mau mendengar dan menjadikan aspirasi masyarakat luas sebagai sumber pengambilan kebijakan.

"Hal ini mencerminkan prinsip negara hukum demokrasi dipegang teguh oleh Presiden Joko Widodo."

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat tersebut mengungkapkan bahwa PDIP tetap mengajak segenap komponen bangsa, baik Dewan Perwakilan Rakyat, Pemerintah, dan partai politik, untuk membuka ruang dialog seluas-luasnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Basarah mengajak semua pihak mencari titik temu tentang pentingnya ada undang-undang yang dapat menjadi payung hukum untuk membangun mental ideologi bangsa yang berdasarkan Pancasila ini.

Basarah menerangkan bahwa PDIP menilai RUU HIP diperlukan untuk mengembalikan ideologi Pancasila menjadi hidup dan bekerja, serta dapat melindungi dan membentengi bangsa Indonesia dari ancaman ideologi komunisme, liberalisme/kapitalisme, dan ekstremisme keagamaan.

"PDI Perjuangan berharap dan berdoa agar RUU HIP ini kelak akan menjadi undang-undang instrumental," ucap Basarah.

Jika disahkan, RUU HIP diharapkan bisa menjadi instrumen (alat) hukum untuk menginternalisasi dan membumikan Pancasila ke dalam alam pikir dan kebatinan masyarakat Indonesia serta menjadi panduan penyusunan berbagai macam peraturan perundang-undangan.

Basarah pun meyakini akan ditemukan konsensus nantinya untuk menghadirkan UU Haluan Ideologi Pancasila. Dia optimistis berbagai macam perbedaan pemikiran dan sikap yang ada saat ini dapat mencapai titik temu dengan musyawarah mufakat.

"Pancasila akan mampu menjadi bintang pemimpin yang akan mengarahkan segenap pemikiran dan energi bangsa untuk bersatu dan menghasilkan konsensus bersama," ujarnya.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Pilpres 2024: PAN Temui Gerindra Hari Ini, Hidupkan Semua Opsi Koalisi

10 menit lalu

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kedua kanan) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (kedua kiri) di kediaman Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta, Sabtu 8 April 2023. Kunjungan PAN tersebut selain sebagai ajang silaturahmi juga untuk membahas Koalisi Kebangsaan (Koalisi Besar). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Pilpres 2024: PAN Temui Gerindra Hari Ini, Hidupkan Semua Opsi Koalisi

PAN akan menyambut rombongan Partai Gerindra hari ini setelah pekan lalu bertemu dengan PDIP. Semua opsi koalisi untuk Pilpres 2024 masih terbuka.


Airlangga Bilang KIB Belum Bubar Meski PAN Beri Sinyal Merapat ke PDIP

36 menit lalu

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kiri), Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kedua kiri), Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (tengah), Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kedua kanan) dan Plt Ketua Umum PPP Mardiono (kanan) berfoto bersama usai silaturahmi partai koalisi pendukung pemerintah dengan Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 2 Mei 2023. Dalam silaturahmi tersebut mereka juga membahas kondisi bangsa terkini serta sejumlah isu-isu strategis. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Airlangga Bilang KIB Belum Bubar Meski PAN Beri Sinyal Merapat ke PDIP

Airlangga menyebut dirinya bahkan baru bertemu dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas pada Sabtu malam kemarin.


Hubungan Megawati-Jokowi Diisukan Retak, Begini Respons Ganjar dan Hasto PDIP

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana berbincang dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri  saat halal bihalal Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah di kediaman Megawati Soekarnoputri, jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Kamis, 27 April 2023. Pertemuan Mega dan Jokowi juga tak lepas dari pengaruh momentum politik setelah partainya memutuskan mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024. ANTARA FOTO/Monang
Hubungan Megawati-Jokowi Diisukan Retak, Begini Respons Ganjar dan Hasto PDIP

Isu keretakan antara Megawati dan Jokowi mencuat ke permukaan. Kader PDIP, Ganjar Pranowo dan Hasto Kristiyanto bilang begini.


Hasto PDIP Bilang Ada Kepentingan Politik soal Isu Keretakan Jokowi - Megawati

3 jam lalu

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menaiki delman saat melakukan pawai budaya menuju kantor KPU untuk menyerahkan daftar caleg di Jakarta, Kamis, 11 Mei 2023. PDI Perjuangan (PDIP) mendaftarkan 580 orang bakal calon anggota legislatif DPR RI dari 84 daerah pemilihan untuk mengikuti Pemilu 2024 mendatang. TEMPO/M Taufan Rengganis
Hasto PDIP Bilang Ada Kepentingan Politik soal Isu Keretakan Jokowi - Megawati

Hasto mengklaim, baik Jokowi hingga Gibran dan Bobby Nasution mengaku nyaman berada dibawah kepemimpinan Megawati Soekarnoputri di PDIP.


Jaga Perasaan Golkar setelah PPP dan PAN Merapat ke PDIP, Hasto: Kami Komunikasi Intens

13 jam lalu

Bakal Calon Presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo dan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Krstiyanto berbincang saat peresmian Rumah Aspirasi Relawan Pemenangan di Jakarta, Kamis, 1 Juni 2023. Ganjar Pranowo meresmikan Rumah Aspirasi Relawan Pemenangan dan juga sebagai tempat Sekretariat Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres 2024 DPP PDI Perjuangan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Jaga Perasaan Golkar setelah PPP dan PAN Merapat ke PDIP, Hasto: Kami Komunikasi Intens

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan partainya tetap menjaga hubungan baik dengan Partai Golkar dengan cara berkomunikasi secara intens.


Ada Parpol Lagi Jajaki Koalisi dengan PDIP, Hasto: Partai yang Sama saat Usung Jokowi 2019

15 jam lalu

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bersama sejumlah politikus PDIP bergerak menuju KPU dari kantor DPP PDIP di Menteng, Jakarta Pusat untuk mengiktui pendaftaran caleg, Kamis, 11 Mei 2023. TEMP/M Julnis Firmansyah
Ada Parpol Lagi Jajaki Koalisi dengan PDIP, Hasto: Partai yang Sama saat Usung Jokowi 2019

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan ada partai politik lagi mendukung Ganjar Pranowo pada pekan depan


Isu Keretakan Jokowi dan Megawati, Ganjar: Tidak, Kami Solid

18 jam lalu

Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo (kiri) bersama Pengasuh Pondok Pesantren Buntet, Cirebon, Jawa Barat, KH. Adib Rofi'uddin (kanan) di kediaman Kiai Adib, Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (3/6/2023). ANTARA/Putu Indah Savitri.
Isu Keretakan Jokowi dan Megawati, Ganjar: Tidak, Kami Solid

Menurut Ganjar Pranowo kondisi internal PDIP saat ini justru sedang solid-solidnya.


Ganjar Pranowo Targetkan Menang di DKI Jakarta

18 jam lalu

Sejumlah organ relawan pendukung Jokowi mengangkat poster Ganjar saat menghadiri acara deklarasi dukungan untuk Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo di Basket Hall Senayan, Jakarta, Sabtu, 3 Juni 2023. Relawan Jokowi secara resmi mendeklarasikan dukungannya kepada Bakal Calon Presiden dari Partai PDIP Ganjar Pranowo untuk maju dalam pemilihan presiden pada Pilpres 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ganjar Pranowo Targetkan Menang di DKI Jakarta

Ganjar Pranowo mengatakan sebagai upaya memenangkan kontestasi Pilpres 2024, adalah dengan blusukan ke gang-gang kecil di Jakarta.


Disebut Bisa Salip Elektabilitas PDIP, Berikut Profil Partai Gerindra Nomor 2 di Pemilu 2024

20 jam lalu

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan pidato politiknya pada acara peresmian Kantor Badan Pemenangan Presiden Partai Gerindra di Jakarta, Sabtu 7 Januari 2023. Dalam peresmian tersebut Prabowo memutuskan maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Disebut Bisa Salip Elektabilitas PDIP, Berikut Profil Partai Gerindra Nomor 2 di Pemilu 2024

Pembentukan Partai Gerindra bermula dari keprihatinan politikus muda Fadli Zon dan pengusaha Hashim Djojohadikusumo.


Perjuangkan Sistem Pemilu Terbuka, Golkar Komunikasi dengan PDIP

20 jam lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat menyampaikan pidato pengarahan dalam rapat kerja nasional (Rakernas) di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Minggu, 4 Juni 2023. Rakernas tersebut membahas rencana kerja dalam rangka pemenangan Partai Golkar di Pemilu 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Perjuangkan Sistem Pemilu Terbuka, Golkar Komunikasi dengan PDIP

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengungkap alasannya kenapa ingin agar Pemilu 2024 digelar dengan sistem proporsional terbuka.