INFO NASIONAL — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasangkayu mulai menyalurkan paket sembako ke masyarakat miskin. Kegiatan ini merupakan realisasi dari program jaring pengaman sosial (JPS) di masa pandemi Covid-19.
Penyalurannya dilakukan secara bertahap, sebab, sebagian data penerima masih dalam tahap validasi. Untuk tahap awal bantuan disalurkan kepada para petugas kebersihan (cleaning service) di kantor bupati Pasangkayu, diserahkan langsung oleh Sekkab Firman, mewakili Bupati Pasangkayu, Kamis, 14 Mei 2020.
Baca Juga:
Satu paket sembako yang diserahkan berisi telur satu rak, beras 10 kilogram, minyak goreng 2 liter, terigu 1 kilogram, gula pasir 1 kilogram, dan indomie 4 bungkus. Total nilai satu paket Rp 200 ribu.
”Selain dari Pemkab sendiri, bantuan sembako ini juga berasal dari CSR (corporate social responsibility) sejumlah perusahaan dan perbankan yang ada di Pasangkayu. Kami harap ini bisa meringankan beban masyarakat miskin dimasa pandemi Covid-19,″ kata Firman.
Sementara untuk penyaluran tahap selanjutnya, menunggu perampungan validasi data yang diperikirakan sudah rampung pekan ini.
Baca Juga:
”Jadi data penerima sembako harus divalidasi secara baik, agar tepat sasaran dan tidak menjadi masalah di lapangan. Perlu diketahui, para penerima bantuan rutin lainnya dari pemerintah selama ini, tidak akan mendapat bantuan sembako ini lagi. Karena aturan dari pemerintah pusat tidak bisa ada yang double menerima bantuan,” ujar Firman. (*)