TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan warga negara Indonesia terpapar virus corona saat berada di sebuah acara dansa di Jakarta. Dia menyebut klub dansa itu bernama Paloma.
"Paloma," kata Terawan saat berada di Rumah Sakit Sulianto Saroso, Jakarta, Senin, 2 Maret 2020.
Menurut Terawan si pasien memang seorang guru dansa. Pada 14 Februari, ia diduga berdansa dengan seorang warga Jepang. Beberapa hari setelah melakukan dansa di hari kasih sayang itu, pasien perempuan batuk-batuk dan sesak nafas.
Dia sempat dirawat di Rumah Sakit Mitra Keluarga Depok hingga dinyatakan positif mengidap virus corona. Salah seorang anggota keluarganya ikut terjangkit. Mereka berdua kini dirawat di RS Sulianti Saroso.
Untuk mencegah penyebaran virus tersebut, Terawan akan melacak orang-orang yang telah berinteraksi dengan para pasien. Ia mengatakan juga akan mengecek para pengunjung klub dansa itu hingga pegawainya.
Meski demikian, ia mengatakan pemerintah belum akan mengambil keputusan untuk menutup sementara klub tersebut. "Kami cek semua pegawai, karena konsep begini tidak semua yang kontak langsung itu akan terinfeksi," kata Terawan.
