Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dirisak oleh Guru Agama, Siswi SMK di Anambas Putus Sekolah

image-gnews
Ilustrasi kekerasan pada anak. health. wyo.gov
Ilustrasi kekerasan pada anak. health. wyo.gov
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Siswi  SMK Negeri 1 Anambas, Kepulauan Riau berinisial AR mengalami trauma berat karena dirisak oleh guru agamanya sendiri. Informasi yang beredar, AR bahkan dikeluarkan dari sekolah tersebut.

Ketua Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah Kepulauan Riau Erry Syahrial menuturkan kejadian itu berawal ketika AR dan teman laki-lakinya duduk di atas motor di Pelabuhan Kapal Roro, Anambas, Oktober tahun lalu. Di saat yang bersamaan guru agamanya berinisial S melintas. Dia meneriaki AR dengan sebutan lonte.

Menurut Erry, kejadian tersebut membuat AR terpukul dan tidak mau masuk sekolah selama beberapa hari. AR juga menceritakan kejadian tersebut kepada orang tuanya.  "Karena AR tidak mau sekolah, kemudian orang tuanya dipanggil pihak sekolah," kata Erry, Sabtu, 18 Januari 2020.

Orang tua AR mendatangi sekolah untuk melakukan mediaasi. Namun mediasi itu berujung ribut. Sebab ketika orang tua AR menanyakan alasan S meneriaki anaknya lonte, S yang berada di ruangan yang sama malah marah-marah. Dia menggebrak meja dan mengusir ibu AR keluar. S juga beberapa kali menyebut nama binatang dan mengancam lapor polisi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Erry, setelah kejadian itu perisakan terhadap AR tidak berhenti, namun semakin menjadi-jadi. Tidak hanya S, siswa dan guru lain juga ikut-ikutan merisak AR.  Informasi yang beredar AR akhirnya keluar dari sekolah tersebut. Namun nilai yang ia dapat di bawah rata-rata, sehingga membuatnya tidak bisa pindah ke sekolah lain. "Surat pindah juga tidak ada diberikan sekolah," katanya.

Erry  mengaku sudah membicarakan masalah itu dengan kepala sekolah SMKN 1 Anambas Tugiono. Namun Tugiono mengangap wajar perisakan tersebut karena perilaku AR yang berduaan di Pelabuhan Kapal Roro dengan laki-laki. 

YOGI EKA SAHPUTRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pelecehan Seksual 7 Siswi SMK di Jayapura oleh Pembina Pramuka, Dilakukan Sejak 2022 dengan Lokasi Berbeda-beda

4 hari lalu

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Pelecehan Seksual 7 Siswi SMK di Jayapura oleh Pembina Pramuka, Dilakukan Sejak 2022 dengan Lokasi Berbeda-beda

Tujuh siswi SMK di Jayapura jadi korban pelecehan seksual oleh pembina pramuka. Dilakukan sejak 2022 dengan lokasi berbeda-beda.


Ini Respons Berbagai Pihak soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama

21 hari lalu

Suasana ijab kabul pasangan pengantin April dan Iyan di Kantor Urusan Agama, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, Sabtu, 4 April 2020. TEMPO/IJAR KARIM
Ini Respons Berbagai Pihak soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama

Rencana Yaqut Cholil Qoumas menjadikan KUA sebagai sentral pelayanan keagamaan mendapat berbagai respons.


Soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama, Apa Kata SETARA Institute?

21 hari lalu

Pasangan calon pengantin, April dan Iyan bersiap menikah di Kantor Urusan Agama, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, Sabtu, 4 April 2020. Pasangan ini terpaksa menunda rencana resepsi pernikahan mereka karena larangan selama pandemi virus corona. TEMPO/IJAR KARIM
Soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama, Apa Kata SETARA Institute?

Direktur Eksekutif SETARA Institute, Halili Hasan, mengatakan rencana KUA jadi tempat pernikah semua agama harus dituangkan dalam PP atau Perpres.


VR Berharap Kasus Bullying Anaknya di Binus School Serpong Selesai Secara Kekeluargaan

25 hari lalu

SMA Binus Serpong di Jalan Lengkong Karya No 58, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Senin 19 Februari 2024. TEMPO/Muhammad Iqbal
VR Berharap Kasus Bullying Anaknya di Binus School Serpong Selesai Secara Kekeluargaan

VR dan anaknya diperiksa Polres Tangerang Selatan selama delapan jam terkait dugaan bullying di Binus School Serpong


Kemendikbudristek Buka Suara soal Kasus Bullying di SMA Binus Serpong

25 hari lalu

Suasana di depan sekolah internasional Binus School Serpong pasca viralnya berita  perundungan di antara siswanya di Tangerang, Banten, Rabu, 21 Februari 2024. Pihak sekolah memastikan seluruh siswa yang terlibat kasus perundungan oleh geng pelajar Binus sudah dikeluarkan dari sekolah. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kemendikbudristek Buka Suara soal Kasus Bullying di SMA Binus Serpong

Kemendikbudristek memberi tanggapan soal kasus perundungan di SMA Binus Serpong.


Kolaborasi Tiga SMK Sumatra Barat Bangun Hilirisasi Tekstil

27 hari lalu

Kolaborasi Tiga SMK Sumatra Barat Bangun Hilirisasi Tekstil

Tiga Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berkolaborasi menjalankan bisnis Batik Braja. Ada sekolah yang bertugas memproduksi, memasarkan, serta mencatat di pembukuan.


Helm SMK Stellar Sport Rilis di IIMS 2024, Harga Mulai Rp 870 Ribu

30 hari lalu

Helm SMK Stellar Sport rilis di IIMS 2024. (TEMPO/Rafif Rahedian)
Helm SMK Stellar Sport Rilis di IIMS 2024, Harga Mulai Rp 870 Ribu

Merek helm asal India SMK telah meluncurkan produk baru di pameran Indonesia International Motor Show atau IIMS 2024 dengan harga mulai Rp 870 ribu.


Polisi Tetapkan Dua Tersangka Kasus Tawuran yang Lukai Kepala Pelajar SMK di Bekasi

44 hari lalu

Ilustrasi tawuran pelajar. Dok. TEMPO/Dasril Roszandi;
Polisi Tetapkan Dua Tersangka Kasus Tawuran yang Lukai Kepala Pelajar SMK di Bekasi

Polisi menangkap sepuluh pelaku tawuran yang viral di media sosial itu. Namun hanya dua orang yang dijadikan tersangka.


Viral Tawuran Pelajar SMK di Bekasi, 1 Korban Luka Robek Kepala

46 hari lalu

Ilustrasi tawuran pelajar. Dok. TEMPO/Dasril Roszandi;
Viral Tawuran Pelajar SMK di Bekasi, 1 Korban Luka Robek Kepala

2 kelompok pelajar SMK tawuran di Jalan Cikunir Raya, Jatiasih, Kota Bekasi, Rabu. Peristiwa itu viral di media sosial.


Apa Saja Agama Tertua di Dunia? Ini Daftar dan Sejarahnya

50 hari lalu

Ada beberapa agama tertua di dunia, di antaranya adalah Buddha dan Hindu. Agama ini sudah muncul sekitar 1.500 SM. Berikut sejarahnya. Foto: Canva
Apa Saja Agama Tertua di Dunia? Ini Daftar dan Sejarahnya

Ada beberapa agama tertua di dunia, di antaranya adalah Buddha dan Hindu. Agama ini sudah muncul sekitar 1.500 SM. Berikut sejarahnya.